Kunjungi Setya Novanto di Tahanan, Otto Hasibuan: Dia Masih Lemah

Senin, 20 November 2017 22:55 WIB

Pengacara Otto Hasibuan seusai bertemu dengan tahanan KPK Setya Novanto di kantor KPK, Jakarta, 20 November 2017. Otto ditunjuk Setya Novanto menjadi tim kuasa hukumnya. Tempo / Arkhelaus W.

TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum Setya Novanto, Otto Hasibuan, menyebut kliennya masih berada dalam kondisi yang lemah pasca-kecelakaan pada Kamis, 16 November 2017. Hal ini diungkapkannya setelah mengunjungi Novanto selama dua jam di Rumah Tahanan Klas I Cabang Komisi Pemberantasan Korupsi.

"Kami tadi tidak bisa lama, karena dia masih lemah. Luka masih ada di kepalanya. Saya bilang, 'Kita jangan berdiskusi lama-lama'," kata Otto yang baru ditunjuk sebagai anggota kuasa hukum Setya di gedung KPK, Jakarta Selatan, Senin, 20 November 2017.

Baca: Setya Novanto Tunjuk Otto Hasibuan Jadi Kuasa Hukum

Ia menemui Setya untuk mendapatkan informasi seputar kasus korupsi proyek e-KTP yang menjerat Ketua Umum Partai Golkar tersebut. Menurut Otto, pengakuan Setya diperlukan untuk menghadapi proses peradilan. "Kami coba luruskan, kami berjanji akan kooperatif dan seimbang," ujarnya.

Otto menambahkan, kliennya masih belum bisa berkonsentrasi menanggapi setiap pertanyaan. "Mungkin karena benturan, kepalanya luka, jadi saya enggak tega juga interview-nya," kata Otto. "Cuma saya tadi lihat beliau agak linglung saja."

Rencananya, Otto menjelaskan, dalam pertemuan itu, tim kuasa hukum meminta penjelasan atas sejumlah dokumen terkait dengan perkara. Namun, hal itu urung dilakukan. "Pokoknya saya lihat secara hukum dan saya bela secara hukum dan itu yang saya bawa dalam pengadilan," ujarnya.

Baca: Idrus Marham: Setya Novanto Ikhlas Soal Posisi di DPR dan Golkar

Advertising
Advertising

Setya Novanto resmi ditahan di Rumah Tahanan Klas I Jakarta Timur Cabang KPK sejak Ahad, 19 November 2017. Penahanan dilakukan setelah Ketua Umum Partai Golkar itu berkali-kali mangkir dari pemeriksaan kasus korupsi proyek e-KTP, saat sebagai saksi ataupun tersangka.

KPK menetapkan Setya Novanto sebagai tersangka dalam perkara korupsi e-KTP. KPK menjebloskan Ketua DPR itu ke tahanan setelah menjemputnya dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo pasca-kecelakaan.

Berita terkait

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

5 jam lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

5 jam lalu

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

Menurut KPK, keluarga SYL dapat dijerat dengan hukuman TPPU pasif jika dengan sengaja turut menikmati uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

11 jam lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

13 jam lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

14 jam lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

1 hari lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

1 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

1 hari lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

1 hari lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

1 hari lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya