Pendiri HMI dan Malayati Tambah Daftar Pahlawan Nasional Jadi 173

Jumat, 10 November 2017 09:08 WIB

Presiden Jokowi menganugerahkan gelar pahlawan kepada empat tokoh Indonesia di Istana Negara, Jakarta, 9 November 2017. Gelar pahlawan ini diserahkan melalui ahli waris. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan gelar pahlawan nasional kepada empat tokoh. Mereka adalah Tuan Guru Kiai Haji (TGKH) Muhammad Zainuddin Abdul Madjid, Laksamana Malahayati, Sultan Mahmud Riayat Syah, dan Lafran Pane. Pemberian gelar ditetapkan dalam keputusan presiden yang diterima ahli waris para tokoh.

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan keempat nama tersebut dipilih berdasarkan jasa dan tindakan kepahlawanan mereka. "Penyandang gelar Pahlawan Nasional bukan hanya mereka yang berjasa di medan perang saja, tapi juga mereka yang berjasa di bidang lain yang gaung dan manfaatnya dirasakan secara nasional," kata Khofifah, Kamis, 9 November 2017. Dengan tambahan empat tokoh, Indonesia sekarang memiliki 173 pahlawan nasional.

Baca: Mengenal 4 Tokoh yang Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional

Dari jumlah itu, hanya 13 orang di antaranya adalah perempuan. Menurut Khofifah, pemberian gelar untuk Laksamana Malahayati—tokoh perang perempuan asal Aceh—menjadi pengakuan untuk ketangguhan wanita dalam memperjuangkan negara. Laksamana Malahayati, yang berasal dari Aceh, pernah memimpin armada laut Indonesia berperang melawan Belanda dan berhasil menewaskan Cornelis De Houtman pada 1559. Selain itu, pada 1606, ia bersama Darmawangsa Tun Pangkat (Sultan Iskandar Muda) berhasil mengalahkan armada laut Portugis.

Sementara itu, Lafran Pane adalah pendiri Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) pada 1947. Berasal dari Yogyakarta, ia dianggap patut diberi gelar pahlawan karena mendorong pertumbuhan gerakan pemuda di Indonesia. Lafran juga menentang pergantian ideologi Indonesia dari Pancasila menjadi komunisme pada era itu.

Adapun TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid, yang berasal dari Nusa Tenggara Barat, mendapatkan gelar karena mendirikan organisasi Islam Nahdlatul Wathan. Organisasi itu merupakan organisasi Islam terbesar di Lombok yang memberikan perhatian pada bidang pendidikan dan agama. Sedangkan Sultan Mahmud Riayat Syah, yang berasal dari Kepulauan Riau, berjasa di medan perang. Pada rentang 1782 hingga 1784, Sultan Mahmud berhasil mengalahkan Belanda, yang ingin menanamkan pengaruhnya di Riau dalam Perang Riau I.

Baca: Laksamana Malahayati, Pahlawan Nasional Perempuan dari Aceh

Advertising
Advertising

Upacara pemberian gelar Pahlawan Nasional digelar kemarin di Istana Kepresidenan. Setiap tahun, menjelang Hari Pahlawan yang diperingati setiap 10 November, pemerintah memang menganugerahkan gelar kepahlawanan kepada figur sejarah. Para keturunan dan ahli waris pahlawan diundang untuk menerima penghargaan itu.

Datuk Pocut Haslinda Syahrul, yang merupakan keturunan Laksamana Malahayati, berharap ketangguhan Malahayati dapat diteladani generasi muda. “Ia juga mengumpulkan ribuan anggota pasukan Inong Balee (janda-janda pahlawan yang gugur) untuk mengusir Portugis dari Selat Malaka," ujar Datuk Pocut.

Hal senada disampaikan oleh mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud Md., atas pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Lafran Pane. Menurut Mahfud, pemberian gelar itu menegaskan peran HMI dalam melawan penjajahan.

ISTMAN MP

Berita terkait

Kewarganegaraan Ganda Arcandra Tahar Pernah Jadi Persoalan, Jokowi Tunjuk sebagai Wakil Menteri ESDM

11 menit lalu

Kewarganegaraan Ganda Arcandra Tahar Pernah Jadi Persoalan, Jokowi Tunjuk sebagai Wakil Menteri ESDM

Eks Menteri ESDM, Arcandra Tahar tersangkut soal kewarganegaraan ganda hingga dicopot dari jabatan. Kkemudian diangkat Jokowi lagi jadi wakil menteri.

Baca Selengkapnya

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

23 menit lalu

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

Presiden Jokowi menyoroti urgensi peningkatan jumlah dokter spesialis di Indonesia. Apa pesan untuk pemimpin baru?

Baca Selengkapnya

Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

27 menit lalu

Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyanjung pemerintahan Presiden Jokowi karena pertumbuhan ekonomi RI stabil pada kisaran 5 persen.

Baca Selengkapnya

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

13 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

13 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

13 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

13 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

13 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

14 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

14 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya