Pilkada Jawa Barat, PPP Ingatkan Golkar Soal Koalisi 3 Partai

Senin, 30 Oktober 2017 08:51 WIB

Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil (Kang Emil) berswafoto bersama istrinya Atalia Praratya di Bukit Citadel Namur, Kerajaan Belgia, Minggu, 22/10/2017. (ANTARA/Zeynita Gibbons)

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengingatkan Partai Golongan Karya bahwa kursi dari tiga koalisi partai sudah mencukupi bagi Ridwan Kamil untuk melaju ke pemilihan kepala daerah (pilkada) Jawa Barat 2018. Pernyataan itu disampaikan setelah Golkar turut mengusung kadernya, Daniel Mutaqien Syaifuddin, untuk mendampingi Emil—sapaan Ridwan.

“Sudah ada 21 kursi dengan NasDem dan PKB. Golkar masuk itu cuma tambah dukungan. Kami hanya ingatkan itu,” kata Wakil Sekretaris PPP Achmad Baidowi saat dihubungi di Jakarta, Ahad, 29 Oktober 2017. Syarat untuk melaju dalam pilkada sesuai dengan aturan Komisi Pemilihan Umum adalah mengantongi minimal 20 kursi.

Baca: PPP Resmi Usung Ridwan Kamil di Pilkada Jawa Barat...

Meski baru saja menyatakan dukungan, kursi milik Golkar di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat memang mengalahkan partai lain. Golkar memiliki 17 kursi, sedangkan PPP hanya 9 kursi, Partai Kebangkitan Bangsa 7 kursi, dan Partai NasDem 5 kursi.

Empat partai resmi mengusung Ridwan sebagai calon Gubernur Jawa Barat dalam pilkada 2018 mendatang, yaitu NasDem, PKB, PPP, dan Golkar. Tiga di antaranya berebut menyodorkan nama kader masing-masing untuk menjadi calon wakil gubernur pendamping Emil.

Baca juga: Menangi Pilkada Jawa Barat 2018, Ridwan Kamil...

Achmad membantah jika masuknya Golkar sebagai partai pengusung akan mempersulit lobi terhadap Emil agar menerima Uu Ulum, calon wakil gubernur dari PPP. “Sekali lagi, pencalonan Pak Uu sudah cukup dengan koalisi tiga partai. Golkar hanya penambah dukungan,” ucapnya.

PPP, tutur Achmad, sudah mantap dengan pasangan Emil-Uu untuk pilkada Jawa Barat. Ridwan berasal dari kawasan Priangan barat, perkotaan, dan teknokrat. Sedangkan Uu dari kalangan Priangan timur, pedesaan, dan santri. Pasangan ini dinilai mewakili koalisi nasionalis-Islam dan memungkinkan untuk memenangi perhelatan demokrasi dalam kondisi sosial-politik di Jawa Barat.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

8 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

20 hari lalu

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.

Baca Selengkapnya

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

20 hari lalu

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?

Baca Selengkapnya

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

20 hari lalu

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.

Baca Selengkapnya

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

25 hari lalu

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.

Baca Selengkapnya

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

38 hari lalu

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

40 hari lalu

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.

Baca Selengkapnya

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

40 hari lalu

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

41 hari lalu

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.

Baca Selengkapnya

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

50 hari lalu

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.

Baca Selengkapnya