Orasi Ilmiah di Lampung, Jusuf Kalla Soroti Pentingnya Sains

Reporter

Amirullah

Jumat, 6 Oktober 2017 14:15 WIB

Wapres Jusuf Kalla mewakili Indonesia menyampaikan pidato pada sesi Debat Umum Sidang Majelis Umum PBB ke-72 di New York, Amerika Serikat, 21 September 2017. Kalla menggarisbawahi tiga hal dalam upaya mencapai "Perdamaian dan Kehidupan yang Layak secara

TEMPO.CO, Lampung - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan perubahan kehidupan selalu ditentukan penguasaan sains dan teknologi. Menurut dia, penguasaan teknologi merupakan sarana memajukan bangsa.

"Teknologi selalu mengubah dan memperbaiki kehidupan," kata Kalla saat memberi orasi ilmiah dalam acara Dies Natalis ketiga Institut Teknologi Sumatera (Itera), Lampung Selatan, Jumat, 6 Oktober 2017.

Baca juga: JK: Kalau Ingin Berpolitik, Keluar Dulu dari TNI

Kalla mengatakan tujuan berbangsa adalah memajukan bangsa. Salah satu persoalan yang harus dihadapi adalah masalah ekonomi. Nilai tambah yang besar dalam kegiatan ekonomi selalu berhubungan dengan inovasi. "Dan inovasi selalu punya hubungan dengan teknologi. Teknologi selalu punya hubungan dengan pendidikan," ujarnya.

Kalla mengatakan pendidikan menjadi dasar pencapaian tujuan berbangsa. Melalui pendidikan, khususnya di bidang sains dan teknologi, inovasi bisa dilakukan untuk mencapai kemajuan suatu negara. Dia mencontohkan kemajuan Singapura, negara dengan luas wilayah yang kecil dan jumlah penduduk sedikit. Ada pihak yang mengatakan negeri jiran itu maju karena merupakan negara kecil. Namun dugaan itu tak berlaku setelah India dan Cina, yang merupakan negara besar dan banyak penduduk, juga bergerak maju.

Karena itu, Kalla menyatakan, Indonesia sebagai negara besar tak punya alasan untuk tidak maju. Sebab, kunci kemajuan bukan terletak pada besar-kecilnya negara. "Apa yang membedakan itu ternyata spirit dan teknologi," tuturnya.

Acara Dies Natalis ketiga Itera ini dihadiri sejumlah pejabat, di antaranya Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Ketua MPR Zulkifli Hasan, dan Gubernur
Lampung Muhammad Ridho Ficardo.

Dalam kesempatan itu, Jusuf Kalla menerima penghargaan Itera Adi Yasa Mahatama dari Rektor Itera Ofyar Z. Tamin. Penghargaan diberikan karena Kalla dianggap memberikan banyak bimbingan dan dukungan terhadap percepatan pembangunan Itera.

AMIRULLAH SUHADA

Berita terkait

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan Kasus Eks Dirut Pertamina, Ketahui Pula Soal Saksi Memberatkan Berdasar KUHAP

3 hari lalu

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan Kasus Eks Dirut Pertamina, Ketahui Pula Soal Saksi Memberatkan Berdasar KUHAP

Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ketahui pula soal saksi memberatkan dar KUHAP?

Baca Selengkapnya

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

3 hari lalu

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Jusuf Kalla atau JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ini tiga poin pembelaannya.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan dalam Kasus Eks Dirut Pertamina, Begini Aturan Hukumnya

3 hari lalu

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan dalam Kasus Eks Dirut Pertamina, Begini Aturan Hukumnya

Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang kasus dugaan korupsi terdakwa Eks Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan.

Baca Selengkapnya

Karen Agustiawan Didakwa Korupsi Pengadaan LNG, Jusuf Kalla Ungkap Faktor yang Bikin Pertamina Merugi

4 hari lalu

Karen Agustiawan Didakwa Korupsi Pengadaan LNG, Jusuf Kalla Ungkap Faktor yang Bikin Pertamina Merugi

Jusuf Kalla mengatakan bila direktur perusahaan harus dihukum karena merugi, maka seluruh BUMN Karya harus dihukum.

Baca Selengkapnya

Bersaksi di Pengadilan Tipikor, Jusuf Kalla Bingung Karen Agustiawan Bisa Jadi Terdakwa Korupsi Pengadaan LNG

4 hari lalu

Bersaksi di Pengadilan Tipikor, Jusuf Kalla Bingung Karen Agustiawan Bisa Jadi Terdakwa Korupsi Pengadaan LNG

Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla mengatakan Karen Agustiawan sebagai Dirut Pertamina menjalankan perintah presiden.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Hadir di PN Tipikor, Bersaksi untuk Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

4 hari lalu

Jusuf Kalla Hadir di PN Tipikor, Bersaksi untuk Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla alias JK hadir sebagai saksi dalam sidang kasus dugaan korupsi di Pertamina

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

4 hari lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

Jusuf Kalla dikenal sebagai pengusaha keturunan Bugis yang memiliki bendera usaha Kalla Group, sebelum menjadi politisi, dua kali sebagai wapres.

Baca Selengkapnya

JK Jadi Saksi Meringankan Karen Agustiawan di Sidang Korupsi LNG Pertamina Hari Ini

4 hari lalu

JK Jadi Saksi Meringankan Karen Agustiawan di Sidang Korupsi LNG Pertamina Hari Ini

Jusuf Kalla alias JK akan bersaksi dalam sidang dugaan korupsi pengadaan gas alam cair (LNG) dengan terdakwa eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

5 hari lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

Rabu, 15 Mei 2024, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla genap berusia 82 tahun. Ini perjalanan politik JK.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Akan Hadir sebagai Saksi Meringankan di Sidang Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

5 hari lalu

Jusuf Kalla Akan Hadir sebagai Saksi Meringankan di Sidang Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Jusuf Kalla akan hadir sebagai saksi meringankan dalam sidang dugaan korupsi pengadaan LNG dengan terdakwa Karen Agustiawan.

Baca Selengkapnya