Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selamatkan TKI, Pemerintah Didesak Hapus Hukuman Mati  

Editor

Agung Sedayu

image-gnews
Ilustrasi hukum pancung TKI. TEMPO/Amston Probel
Ilustrasi hukum pancung TKI. TEMPO/Amston Probel
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Indonesia didesak untuk menghapus hukuman mati. Pasalanya pemberlakuan hukuman mati menyebabkan posisi Indonesia di luar negeri lemah pada saat melakukan upaya pembebasan terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) yang terjerat hukuman mati. Anis Hidayah Perwakilan dari Organisasi Perlindungan Buruh Migran, Migrant Care, mengatakan bahwa dorongan penghapusan hukuman mati itu adalah bagian dari upaya penyelamatan buruh migran Indonesia dari hukuman mati di luar negeri.

"Hukuman mati dan eksekusi mati tidak hanya membuktikan bahwa Indonesia lemah dalam penegakan HAM, tapi juga melemahkan posisi Indonesia dalam upaya menyelamatkan buruh migran yang terancam hukuman mati di luar negeri," kata Anis Hidayah dalam Jumpa Pers Memperingati Hari Anti Hukuman Mati Internasional di Hotel Akmani, Jakarta Pusat, Sabtu 10 Oktober 2015.

Menurut Anis, pelaksanaan hukuman mati terhadap buruh migran Indonesia dianggap sebagai puncak kegagalan Negara dalam melindungi hak asasi buruh migran. Sampai saat ini tercatat 281 orang buruh migran yang terancam hukuman mati di berbagai negara, 212 di Malaysia, 36 orang di Arab Saudi, 1 orang di Singapura, 28 orang di China, 1 orang di Qatar, 1 orang di UEA, 1 orang di Iran, dan 1 orang di Taiwan. Dari data tersebut 59 orang di antaranya telah dijatuhi hukuman mati dan sisanya sedang menjalani pemeriksaan polisi dan pengadilan.

Tahun ini Indonesia juga gagal menyelamatkan dua tenaga kerja Indonesia, yakni Siti Zaenab dan Karni, yang terlanjur dieksekusi mati di Arab Saudi pada April 2015. Eksekusi ini berlangsung setelah Indonesia melakukan eksekusi mati terhadap enam orang terpidana mati kasus narkoba pada 18 Januari 2015. Melihat warga negara dieksekusi, bukannya melakukan upaya perlindungan buruh migran, Indonesia justru kembali mengeksekusi delapan terpidana mati kasus narkoba dan pembunuhan berencana pada 29 April 2015.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karena itu, organisasi yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil untuk Perlindungan Buruh Migran Indonesia seperti Migrant Care, LBH Jakarta, PPK, JBM, IMWU Hongkong, SARI, INDIPT, YKS, Tanoker, HRWG, HIVOS, dan lain-lain meminta pemerintah untuk segera merevisi Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan Perlindungan TKI, dan menghapuskan hukuman mati. "Bagaimana negara lain mau menghentikan eksekusi buat migran Indonesia kalau di Indonesia sendiri masih melaksanakan hukuman mati bagi imigran lain? Hal itu juga jadi pertimbangan negara lain," kata Nelson perwakilan dari LBH.

Sampai saat ini sebanyak 160 negara telah mengambil inisiatif untuk menghapuskan hukuman mati dalam berbagai bentuk, sebanyak 103 negara sudah menghapuskan hukuman mati untuk segala bentuk pidana, tujuh negara untuk pelaku pidana umum, dan 50 negara menjalankan moratorium eksekusi hukuman mati. Sedangkan Indonesia bersama 36 negara lain masih memberlakukan hukuman mati.

DESTRIANITA K.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

2 jam lalu

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ditemui di kediaman Calon Presiden Prabowo Subianto, Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 20 Maret 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.


Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

4 jam lalu

Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, Kaesang Pangarep dalam konferensi pers penutupan pembekalan anggota legislatif terpilih PSI di Hotel Aryaduta, Menteng, Jumat, 26 April 2024. Dok. PSI
Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.


1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

5 jam lalu

Ilustrasi ruang perawatan di rumah sakit.
1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.


Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

16 jam lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.


Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

16 jam lalu

Ilustrasi lahan padi. TEMPO/Magang/Joseph.
Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.


Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

18 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.


Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

18 jam lalu

Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka masih hadir di kantor Wali Kota Solo di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 24 April 2024, usai penetapan oleh KPU kemarin. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.


Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

18 jam lalu

Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertolak menuju Jawa Timur untuk kunjungan kerja, Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat, 8 Maret 2024. Foto Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.


Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

19 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi usai mendampingi Presiden Jokowi bertemu Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di Istana Kepresiden Jakarta, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.


Lengser Tahun Ini, Jokowi dan Lee Hsien Loong Jembatani Keberlanjutan Kerja Sama RI-Singapura

20 jam lalu

Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong berbincang bersama di Kantor Perdana Menteri dalam pertemuan informal pada Kamis, 16 Maret 2023. (Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Lengser Tahun Ini, Jokowi dan Lee Hsien Loong Jembatani Keberlanjutan Kerja Sama RI-Singapura

Jokowi dan Lee Hsien Loong akan menelaah balik 10 tahun kerja sama yang sudah dilakukan sambil menyatakan komitmen kerja sama.