TEMPO.CO, Bandung - Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Barat Brigadir Jenderal Iskandar Ibrahim mengatakan sembilan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kebonwaru, Bandung, dinyatakan positif menggunakan zat psikotropika. Hal itu diketahui setelah tim BNNP mengecek secara random sejumlah napi di dalam LP.
Tindakan tes urine terhadap napi di dalam LP tersebut menyusul ditemukannya bungkusan berisi sabu yang diselundupkan salah satu pengunjung LP. "Setelah mendapatkan informasi, kami melakukan pemeriksaan urine terhadap warga binaan secara acak. Beberapa warga binaan dinyatakan positif dan masih pengembangan untuk penyelidikan. Untuk sementara, jumlahnya sembilan, dan kami masih menunggu laporan lanjut hasil cek urine," ujar Iskandar kepada Tempo melalui sambungan telepon, Kamis, 17 September 2015.
Menurut dia, belum diketahui apakah sembilan warga binaan tersebut berkaitan dengan sabu yang diselundupkan tersebut atau tidak. Yang jelas, tutur dia, aksi percobaan penyelundupan tersebut akan didalami tim BNNP Jawa Barat. "Mohon sabar dulu, karena semuanya masih kami selidiki. Nanti kita kembangkan hasil cek urine untuk mengetahui siapa pemainnya," kata Iskandar.
Selain itu, ucap dia, pihaknya masih melakukan identifikasi pelaku yang mencoba menyelundupkan narkoba jenis sabu tersebut. "Sasarannya belum tahu. Makanya cek urine untuk diselidiki," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, petugas penjaga pintu LP Kebonwaru menggagalkan percobaan penyelundupan narkoba jenis sabu ke dalam penjara, Rabu, 16 September 2015. Aksi percobaan menyelundupkan barang haram tersebut dilakukan wanita berusia belasan tahun.
Kepala LP Kebonwaru Mulyadi menuturkan aksi penyelundupan narkoba itu dilakukan saat jam besuk sudah habis. Saat itu seorang wanita yang mengaku sebagai anggota keluarga salah satu warga binaan menitipkan sebuah bungkusan berisi makanan.
Setelah diperiksa petugas LP, dalam bungkusan tersebut terdapat benda yang mencurigakan. Di dalam bungkusan tersebut, antara lain, ditemukan teh kotak dalam kondisi bocor. Setelah dicek, di dalam teh kotak yang masih berisi air tersebut terdapat tiga bungkus sabu dan satu bong.
IQBAL T. LAZUARDI S.
Video Terkait: