TEMPO Interaktif, Ponorogo:Seribu guru tidak tetap di Ponorogo belum menerima gaji lima bulan terakhir ini. Mereka terdiri dari 800 guru berstatus pegawai tidak tetap (PTT) dan sebanyak 288 guru tidak tetap (GTT)."Lima bulan kami belum terima gaji. Kami terpaksa harus ngutang kesana-kemari agar tetap bisa bekerja," kata Ketua Forum PTT Ponorogo, Edi Sediono, Jumat (11/5).Ia mengaku seringkali menanyakan ke instansi terkait soal itu. Namun, jawabannya selalu menunggu pemutakhiran data. "Tiga kali kami bertanya, namun jawabannya selalu sama," ujarnya.Honor yang diterima PTT bagi guru yang bekerja di sekolah dasar besarnya Rp 250 ribu setiap bulan. Sedangkan honor yang seharusnya diterima PTT guru yang mengajar di sekolah menengah lanjutan pertama dan sekolah menengah atas besarnya Rp 300 ribu setiap bulan.Keluhan serupa juga diungkapkan Ketua Forum Guru Tidak Tetap (GTT) Kabupaten Ponorogo, Krisnanto. Ia mengaku sejak Januari 2007, ratusan anggotanya belum mendapatkan insentif selama mengajar."Setiap hari anggota kami bertanya kapan insentif cair. Namun setelah saya tanyakan ke Kabag Umum Dinas Pendidikan Ponorogo jawabannya selalu tidak jelas," katanya.Insentif GTT dihitung berdasarkan banyaknya jam mengajar di mana setiap jamnya dibayar Rp 15 ribu. "Kami minta agar pemerintah daerah memperhatikan nasib kami. Kami hanya meminta hak kami," tegasnya.Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Ponorogo, Dwikora, ketika ditemui di kantornya enggan berkomentar berkaitan dengan terlambatnya pembayaran honor PTT dan insentif GTT selama lima bulan.DINI MAWUNTYAS