Pemeriksaan Kapal Feri Merak-Bakauhnei Kembali Dilanjutkan
Reporter
Editor
Rabu, 28 Maret 2007 11:49 WIB
TEMPO Interaktif, Merak:Pemerisaan kapal feri jenis roll on roll off (Roro) di pelabuhan Merak, Banten, Rabu (28/3), kembali dilanjutkan. Dalam pemeriksaan Selasa (27/3) kemarin dua kapal Roro diistrahatkan karena dinilai tidak layak berlayar. ”Masih ada 11 kapal yang belum diperiksa, jadi rencananya hari ini pemeriksaanya akan dirampungkan,” ujar Kepala Kantor Administratur Pelabuhan Merak, Dalee Effendi, Rabu (28/3).Menurut Dalee, berdasarkan data kantor Administratur Pelabuhan Merak terdapat 13 kapal Roro yang melayari Merak-Bakuauheni yang berusia di atas 25 tahun. Namun, menurut Dalle, usia kapal tidak banyak berpengaruh terhadap keselamatan dan keamanan penumpang jika kapal melakukan perbaikan atau docking secara rutin.Pemeriksaan tersebut, kata Dalee, dilakukan Inspektur Departemen Perhubungan dan Surveyor dari Biro Klasifikasi Indonesia. ”Mudah-mudahan sore nanti hasil pemeriksaan semua kapal itu bisa diumumkan,” ujarnya.Sebelummya dalam pemeriksaan Selasa (27/3) kemarin, dua kapal Roro yang melayani penyeberangan Merak-Bakauheni diistirahatkan. Kedua kapal itu tidak dibolehkan beroperasi karena dinilai tidak layak berlayar akibat sudah berkurangnya ketebalan lambung atau konstruksi kapal sudah berkurang.Kedua kapal itu masing-masing KM BSP I dan dan KM Mufida. Usia kedua itu telah melebihi 25 tahun. Untuk KM BSP I, Departemen Perhubungan terpaksa mencabut izin berlayar karena kapal ini tidak memenuhi standar sistem pamadam kebakaran serta emergency generatornya bermasalah.Sedangkan KM Mufida diminta untuk diperbaiki. Kapal ini diistirahatkan sebelum menjalani docking tahunan terlebih dahulu. ”Kalau docking sudah dijalani dan hasil pemerikssan memenuhi syarat kapal ini akan diizinkan lagi berlayar,” ujar Dalee. Faidil Akbar