TEMPO Interaktif, Jakarta:Bagi Letnan Satu (Infanteri) Sigit Raditya, ketidakpastian jadwal pemberangkatan Kontingen Garuda XXIII-A ke Libanon memberikan hikmah tersendiri. Ia yang semula berencana menikahi gadis idamannya pada akhir tahun ini, akhirnya mempercepat hajatnya itu. Pada Sabtu, 4 November lalu, Sigit memutuskan menyunting Farah Astuti. "Takut nanti dicolong orang," kata Sigit dengan riang saat Tempo menghubunginya seusai pesta pernikahan di daerah Bekasi, malam harinya. Ia akan diberangkatkan sebagai pasukan penjaga perdamaian di Libanon pada 24 November. Jadi, "Lumayanlah 20 hari mencari dan memperdalam cinta," ujar Staf Umum Angkatan Darat itu sambil tertawa. Kapten (Kavaleri) Valian Wicaksono sedikit lebih beruntung. Meski tak jadi ke Bali, dalam dua bulan terakhir ia bisa menikmati kebersamaan bersama Ratih Anggraini, gadis idaman yang dinikahinya pada 18 Agustus. Prosesi pernikahan ia jalani dengan perasaan deg-deg-plas. Maklum, pada waktu yang sama, Panglima TNI Marsekal Djoko Suyanto justru melakukan inspeksi Kontingen Garuda XXIII-A. Ia takut Panglima akan marah jika tahu dirinya tak hadir dalam upacara inspeksi. "Untung, komandan saya mendukung dan mem-back up saya," ujarnya. Sabtu sore lalu, Valian telah berlayar menumpang kapal SS Wilson, yang mengangkut puluhan kontainer logistik serta 192 kendaraan tempur dan operasional TNI. Meski semula selalu tampak tegar dan siap menghadapi segala kemungkinan, kata dia, kesedihan tak bisa lagi disembunyikan istrinya, ketika jadwal pasti itu tiba. "Tadinya dia bilang tidak apa-apa, tapi terakhir ini, ya, sedih sekali," ujar pria berbintang Cancer ini. Meski akan segera berpisah dengan belahan jiwa mereka, Sigit dan Valian patut bersyukur hidup di era canggih. Untuk mengobati rasa rindu mereka kelak, foto sang istri tak cuma diselipkan di dompet, tapi juga di telepon seluler dan laptop. Sebetulnya, kata Valian, ia ingin membawa ponsel 3G agar bisa saling melihat ekspresi wajah masing-masing saat berkomunikasi. "Cuma tidak ada uangnya untuk beli," ujarnya sambil terkekeh. Sebagai gantinya, Valian sengaja menyelipkan copy VCD pernikahannya. Lain lagi dengan Sigit. Agar komunikasi lebih hemat, pria kelahiran Tegal ini sengaja menyiapkan sambungan Internet untuk chatting dengan istrinya kelak. "Kalau tugas jauh dan lama, untuk berkomunikasi kami sudah biasa chatting," ucapnya. l DIAN YULIASTUTI