TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah Indonsia akan menyewa dua pesawat jenis Ilyushin dari Rusia untuk memadamkan kebakaran hutan."Pesawat itu bisa menjatuhkan air ke titik api," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kemarin.Pesawat jenis Ilyushin, katanya, hanya digunakan untuk memadamkan api besar. Adapun titik api kecilakan dipadamkan dengan peralatan yang ada. Pesawat sewa tersebut akan membawa sebanyak 40 ton air yang dijatuhkan di titik-titik api.Langkah pemerintah, meurut Presiden, juga mengintensifkan operasi pemadaman asap baik lewat darat maupun udara. Badan Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana dan Pengungsi, kata dia, memimpin operasi tersebut.Yudhoyono mengatakan, penegakan hukum terus dilakukan kepada perusahaan perkebunan yang membuka lahan dengan cara membakar hutan. Selain perusahaan perkebunan, masyarakat lokal berperan membuka lahan denagn cara membakar. Presiden meminta maaf kepada negara tentangga atas semuakerugian yang diderita akibat kabut asap dari Indoensia. "Atas nama Indonesia saya meminta maaf kepada negara tetangga meski jelas ini bukan kesengajaan untuk menyusahkan negara tetangga," ujarnya.Pemerintah akan menjelaskan masalah asap dalam pertemuan tingkat menteri lingkungan hidup ASEAN di Pekanbaru pada 13 Oktober besok. Pertemuan tersebut dikuti lima negara ASEAN di antaranya Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam.OKTAMANDJAYA WIGUNA