Kepala Suku Izinkan Pembongkaran Makam Dominggus Ditunda
Reporter
Editor
Jumat, 29 September 2006 11:57 WIB
TEMPO Interaktif, Kupang: Keluarga da Silva di Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, memutuskan menunda penggalian kuburan Dominggus da Silva, yang dihukum mati dalam perkara Poso pada Jumat dinihari pekan lalu. Pertimbangannya, masih dalam masa duka dan ritual adat sedang berlangsung. Penundaan penggalian pun sudah direstui kepala suku keluarga da Silva, H.E. da Silva, dan ayah angkat Dominggus yakni Anselmus da Silva. "Keluarga menunda pembongkaran sampai prosesi (adat) 40 hari 40 malam berakhir," kata juru bicara keluarga Patrik da Silva ketika dihubungi di Maumere. Ketua tim pengacara ketiga terpidana mati, Roy Rening, mengatakan menunggu hasil otopsi jenasah Dominggus untuk melengkapi berkas gugatan ke Mahkamah Internasional. "Berkas dua terpidana mati lainnya, Fabianus Tibo dan Marinus Riwu sudah ada," ujarnya. Roy pun berencana menggugat pemerintah dan negara ke Badan PBB urusan Hak Asasi Manusia, Uni Eropa, dan beberapa lembaga hak asasi manusia dunia. Jems de Fortuna
