TEMPO Interaktif, JAKARTA:Satu polisi dan satu tentara tewas, serta dua lainnya luka berat dalam adu tembak antara polisi dan tentara di Musi rawas, Sumatera Selatan, Selasa (8/8) pukul 01.30. Bentrok terjadi setelah polisi melakukan razia di Jalan Raya Musi Rawas."Kami masih mencari siapa yang melanggar hukum," kata Wakil Kepala Hubungan Masyarakat Markas Besar Polri, Berigadir Jenderal Anton Bachrul Alam. Bentorkan, kata Anton, tidak sampai meluas.Bentrokan bermula ketika pada pukul 01.30 polisi dari Sektor Tugu Mulya melakukan razia sebuah truk bermuatan kelapa sawit. Edi Sukerja berada di dalam truk tadi. Belum jelas akar persoalannya, tetapi menurut Anton, Edi salah paham ketika polisi menegurnya. Kesalahpahaman berlanjut. polisi Resort Musi Rawas dan tentara komando distrik Musi Rawas tiba di lokasi. Baku tembak tak bisa dielakkan. Tapi belum jelas siapa yang memulai penembakan. Korban tewas polisi Brigadir Dua Yudha dan satu tentara Sersan Mayor Edi Sukerja. Satu tentara luka berat yaitu Sersan Dua Subandrio dan satu polisi Brigadir Yani. Menurut Anton, polisi militer dan provost tengah berusaha mempertemukan Kepala Polisi Daerah Sumatera Selatan, Panglima Daerah Militer Sriwijaya, dan Kepala Polisi Resort dan Panglima Komando Distrik Musi Rawas. Erwin Daryanto