Ratusan Pekerja Freeport di Timika Papua Mogok Kerja  

Reporter

Selasa, 4 Oktober 2016 07:19 WIB

Tambang Grassberg Freeport-McMoran Cooper & Gold Inc. di Papua. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Timika - Sekitar 800 pekerja di Grassberg Mine, PT Freeport Indonesia (PTFI), Timika, mogok kerja sejak hari Rabu, 28 September 2016. Akibatnya, produksi di tambang terbuka ini tidak berjalan maksimal.

Untuk mengakhiri pemogokan ini, pihak manajemen PTFI melakukan pertemuan dengan perwakilan karyawan yang mogok ini pada Senin, 3 Oktober 2016. Namun perkembangan dari pertemuan ini belum diketahui.

Baca: Arab Saudi Ganti Kalender Hijriah Jadi Kalender Barat

Riza Pratama, juru bicara PTFI, membenarkan adanya pertemuan tersebut. “Benar, hari ini ada pertemuan antara manajemen dan karyawan yang mogok, tapi masih berunding. Saya belum bisa kasih info,” ujar Riza Pratama saat dihubungi melalui telepon. Ia juga belum bisa memastikan penyebab mogoknya karyawan PTFI ini.

Ketua Bidang Organisasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Freeport, Virgo Salossa, meski membenarkan terjadinya pemogokan itu, mengaku tidak mengetahui secara pasti tuntutan karyawan yang mogok tersebut.

“Saya lihat tuntutan mereka tidak fokus. Tapi yang terakhir saya dengar adalah soal bonus,” kata Salossa.

Baca: Perempuan Irak 'Sadis' yang Paling Dicari dan Ditakuti ISIS

Ia menjelaskan, bonus yang diberikan kepada karyawan bergantung pada produksi. Selama April-Mei 2016, produksi di Grasberg menurun sehingga bonus untuk karyawan pun berkurang.

“Perusahaan tidak bisa kasih bonus maksimal. Karena itu, ada selisih antara bonus yang diterima oleh engineering dan operator mining di Grasberg. Engineering menerima 25 persen sedangkan operator menerima 17 persen,” kata Salossa.

Baca: Kuitansi Mahar Tuntun Polisi Bongkar Skandal Dimas Kanjeng

Sebanyak 17 persen bonus yang diterima oleh operator mining ini, kata Salossa, disebabkan karena target produksi mereka tidak terpenuhi.

Salossa melanjutkan, baik operator maupun engineering di Grasberg ini keduanya bukan karyawan yang bekerja di bawah tanah.

“Yang mogok ini hanya karyawan kru 1-4 di Grasberg. Yang lainnya tetap jalan. Kalau dihitung, ada sekitar 800 orang karyawan yang mogok di kru 1-4 ini,” ujar Salossa.

TABLOIDJUBI

Berita terkait

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

2 hari lalu

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini

Baca Selengkapnya

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

6 hari lalu

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan proses perpanjangan izin Freeport, yang habis pada 2041, hampir selesai.

Baca Selengkapnya

Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

22 hari lalu

Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

Presiden Jokowi memerintahkan divestasi saham lanjutan PT Freeport Indonesia sehingga negara mempunyai saham 61 persen.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

38 hari lalu

Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

Presiden Jokowi kembali mengingatkan bahwa Indonesia merupakan mayoritas pemegang saham PT Freeport.

Baca Selengkapnya

Bantah Adanya Jemput Paksa Komisioner KPU Jayapura, August Mellaz Sebut Cuma SIdak

46 hari lalu

Bantah Adanya Jemput Paksa Komisioner KPU Jayapura, August Mellaz Sebut Cuma SIdak

KPU RI membantah adanya penjemputan paksa Komisioner KPU Kota Jayapura.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Kirim Pemberitahuan Penangguhan Izin Praktik Dokter Muda

55 hari lalu

Korea Selatan Kirim Pemberitahuan Penangguhan Izin Praktik Dokter Muda

Korea Selatan telah mengirimkan pemberitahuan awal tentang penangguhan izin praktik dokter pada 5 ribu dokter magang yang sedang mogok kerja.

Baca Selengkapnya

Dokter Magang Masih Mogok kerja, Korea Selatan Kerahkan Dokter Militer

56 hari lalu

Dokter Magang Masih Mogok kerja, Korea Selatan Kerahkan Dokter Militer

Sebanyak 20 dokter bedah dari militer bersama 138 dokter dari pusat kesehatan masyarakat akan dikerahkan untuk mengatasi mogok kerja dokter magang

Baca Selengkapnya

20.000 Dokter di Korea Selatan Demonstrasi Besar-besaran Hari Ini

3 Maret 2024

20.000 Dokter di Korea Selatan Demonstrasi Besar-besaran Hari Ini

Puluhan ribu dokter di Korea Selatan akan berdemonstrasi secara besar-besaran hari ini.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Perintahkan 13 Dokter Peserta Mogok Kembali Bekerja

2 Maret 2024

Korea Selatan Perintahkan 13 Dokter Peserta Mogok Kembali Bekerja

Korea Selatan memerintahkan 13 dokter yang mogok kerja untuk kembali berpraktek. Jika tidak, mereka terancam pidana.

Baca Selengkapnya

Kronologi Dokter Korea Selatan Mogok Kerja hingga Sebabkan Rumah Sakit Tolak Pasien

2 Maret 2024

Kronologi Dokter Korea Selatan Mogok Kerja hingga Sebabkan Rumah Sakit Tolak Pasien

Pemogokan massal dokter muda di Korea Selatan masih berlanjut meski pemerintah telah mengambil tindakan hukum. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya