TEMPO.CO, Surabaya - Kepolisian Daerah Jawa Timur menjaga 381 perlintasan kereta api yang terdiri atas 255 perlintasan kereta yang berpalang pintu dan 126 perlintasan kereta yang tak berpalang pintu.
"Libur panjang ini kami akan fokuskan pada perlintasan kereta yang tidak berpalang pintu," kata Wakil Kepala Polda Jawa Timur Brigadir Jenderal Gatot Subroto di kantornya, Kamis, 5 Mei 2016.
Polisi juga akan menjaga tempat wisata, kantor-kantor pemerintah, dan jalan-jalan protokol di seluruh Jawa Timur. Polisi juga akan menjaga terminal bus. "Operasi ini akan dilaksanakan mulai hari ini hingga tanggal 8 Mei," kata Gatot.
Gatot menjelaskan telah menyiapkan 6.000 pasukan. Terbagi atas anggota jajaran Lalu Lintas sebanyak 5.293 orang, yang rencananya ditempatkan di 210 pos pengamanan, serta dibantu dari anggota Polda Jawa Timur sebanyak 420 orang dan 265 personel dari perwira menengah atau pamen, perwira pertama alias pama, serta bintara. "Kami sebar di seluruh Jawa Timur," ujarnya.
Kepala Subdirektorat Lalu Lintas Polda Jawa Timur Ajun Komisaris Besar Adewira Siregar meminta masyarakat yang berlibur atau pulang kampung dengan kendaraan pribadi memperhatikan lokasi-lokasi rawan kecelakaan. Di antaranya pertigaan Mengkreng Kertosono, by pass Purwodadi, dan by pass arah Mojokerto. "Semua harus hati-hati di jalan, terutama sopir bus."
Tempat wisata yang dijaga polisi adalah Kebun Binatang Surabaya, Taman Safari Indonesia, Kawasan Jatim Park, Eco Green Park, hingga tempat-tempat wisata yang berada di wilayah Banyuwangi seperti kawasan Pegunungan Ijen. "Kami akan tempatkan beberapa polisi di sana," kata Adewira.
