TEMPO Interaktif, Lhokseumawe:Sembilan orang petinggi Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang selama ini bermukim di Swedia akan pulang kampung (Saweu Gampong) pada Rabu pekan depan. Menurut seorang petinggi GAM di Swedia yang menolak disebut identitasnya, termasuk dalam rombongan adalah Perdana Menteri Malik Mahmud, Menteri Luar Negeri Zaini Abdullah, dan Juru bicara GAM Bakhtiar Abdullah masing-masing beserta isteri. “Mereka dijadwalkan akan tiba di Banda Aceh pada pukul 16.00,” ujarnya. Namun pucuk pimpinan GAM Hasan Tiro dipastikan tak akan turut pulang kampung. “Dia akan segera datang setelah pemenuhan kewajiban amanah di MoU (nota kesepahaman Helsinki),” imbuh sumber.Tentang agenda kunjungan selama di Aceh, jelas si sumber, Malik memastikan nota kesepahaman damai yang ditandatangani pada 15 Agustus tahun lalu telah diwujudkan, dan meminta laporan tentang berbagai isu yang belum tercapai, serta memonitor perkembangan pembahasan Rancangan Undang Undang Pemerintahan Aceh. Malik dan rombongan juga akan mengunjungi para tahanan GAM di sejumlah penjara di Aceh. “Kemungkinan akan diupayakan solusi secepatnya agar mereka bisa bebas sehingga perdamaian benar -benar terasa,” jelas sumber. Imran M.A | Sudrajat