Ratusan Aparat Keamanan Ditarik dari Poso

Reporter

Editor

Selasa, 4 April 2006 03:16 WIB

TEMPO Interaktif, Palu:Menyusul situasi Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, yang mendekati normal, kemarin ratusan aparat keamanan dari kepolisian yang berada di bawah kendali operasi (BKO) ditarik dan dikembalikan ke kesatuannya.Pasukan yang ditarik terdiri atas 200 personel dari Mabes Polri dan 100 personel dari Brimob Polda Sulawesi Utara.Pasukan yang ditarik tersebut telah mengakhiri masa tugasnya selama enam bulan di daerah bekas konflik bernuansa SARA itu. Acara pelepasan digelar di Mapolres Poso dihadiri Komandan Kodim 1307 Poso Letkol Indra Maulana Siregar.Menurut Kapolres Poso Ajun Komisaris Besar Polisi Rudy Sufahriyadi, penarikan pasukan itu selain karena situasi Kota Poso sudah kondusif, juga karena masa tugasnya telah berakhir. Selain itu status Polres Poso berubah menjadi Polres Khusus, sehingga akan masuk ribuan personel organik.Kapolres mengatakan untuk Polres Khusus Poso dibutuhkan 2.000 personel yang nantinya disiapkan menjaga keamanan Poso. Dari jumlah itu, 351 personel sudah tiba di Poso. Sisanya akan menyusul secara bergelombang. "Kita akan datangkan secara bertahap sesuai dengan perkembangan keadaan," kata Kapolres.Hingga kini tidak kurang dari 3.500 personel dari TNI dan Polri disiagakan di Poso. Mereka menempati 108 pos-pos keamanan yang dibuat di pinggir jalan sepanjang Kabupaten Poso.darlis

Berita terkait

Pembangunan PLTA Poso, JK Sebut Berawal dari Pencarian Solusi Konflik 2001

25 Februari 2022

Pembangunan PLTA Poso, JK Sebut Berawal dari Pencarian Solusi Konflik 2001

Jusuf Kalla bercerita pembangunan PLTA di Poso, Sulawesi Tengah berawal pada tahun 2001 atau saat Poso diguncang konflik

Baca Selengkapnya

Jika Diminta, TNI Siap Kawal Petani Panen di Poso

11 Oktober 2016

Jika Diminta, TNI Siap Kawal Petani Panen di Poso

Program pengawalan kepada petani tersebut hanya untuk enam kecamatan di wilayah Poso Pesisir.

Baca Selengkapnya

Operasi Tinombala Berlanjut, Ini Dalih KSAD Jenderal Mulyono

10 Agustus 2016

Operasi Tinombala Berlanjut, Ini Dalih KSAD Jenderal Mulyono

Polri dan TNI belum akan menghentikan operasi Tinombala di Poso, Sulawei Tengah, sampai kelompok Santoso menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya

16 Anak Buah Santoso Masih Jadi Buron

8 Agustus 2016

16 Anak Buah Santoso Masih Jadi Buron

Polisi menetapkan 16 DPO jaringan Mujahidi Indonesia Timur pimpinan Santoso alias Abu Wardah.

Baca Selengkapnya

Intel Tinombala yang Ditembak Brimob Dimakamkan di Sulawesi Selatan

28 Juli 2016

Intel Tinombala yang Ditembak Brimob Dimakamkan di Sulawesi Selatan

Anggota intel Operasi Tinombala di Poso, Sersan Dua Muhammad Ilman, akan dimakamkan di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Baca Selengkapnya

Intel Tinombala Tewas Tertembak oleh Brimob di Poso  

27 Juli 2016

Intel Tinombala Tewas Tertembak oleh Brimob di Poso  

Tim Divisi Propam dan Kepala Korps Brimob langsung berangkat ke Poso untuk memeriksa anggota Brimob yang salah tembak oleh intel TNI Satgas Tinombala.

Baca Selengkapnya

Santoso Tewas, Pansus Revisi UU Anti-Terorisme Kunjungi Poso

22 Juli 2016

Santoso Tewas, Pansus Revisi UU Anti-Terorisme Kunjungi Poso

Pansus RUU Antiterorisme ingin menangkap aspirasi warga Poso pasca-tewasnya Santoso.

Baca Selengkapnya

Aktivis Perdamaian Poso Usulkan Polisi Berdialog dengan Santoso

18 Juli 2016

Aktivis Perdamaian Poso Usulkan Polisi Berdialog dengan Santoso

Polisi diminta mengedepankan pendekatan dialog konstruktif dalam menghadapi kelompok Santoso di Poso.

Baca Selengkapnya

Begini Kronologi Ditangkapnya Samil, Anak Buah Santoso  

17 Juni 2016

Begini Kronologi Ditangkapnya Samil, Anak Buah Santoso  

Komandan Pos Lape memerintahkan Pos Tamanjeka mendalami dan memastikan kebenaran akan informasi tersebut.

Baca Selengkapnya

Mayat Anggota Kelompok Santoso Ditemukan Terkubur  

25 Mei 2016

Mayat Anggota Kelompok Santoso Ditemukan Terkubur  

Mayat itu diduga bernama Aco alias Sucipto dari Malino. Dia adalah anak buah Santoso yang selama ini menjadi buron.

Baca Selengkapnya