TEMPO Interaktif, Jakarta: Fraksi PDI Perjuangan hari ini melayangkan surat protes kepada Ketua DPR, Agung Laksono, dan Wakil Ketua DPR, Zaenal Maarif, terkait dengan surat kepada Presiden soal interpelasi busung lapar dan polio. “(Surat protes) Kami kirimkan ke sekretariat pimpinan, biar mereka tahu,” kata Sekretaris Fraksi PDIP, Jacobus Kamarlo Mayongpadang, di gedung MPR/ DPR, Jakarta, hari ini.Menurut Jacobus, Agung melemahkan wibawa DPR karena mengarahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono agar mengirimkan wakil untuk menjelaskan perihal kasus busung lapar dan polio dalam Sidang Paripurna DPR, Selasa lalu. Akhirnya, Presiden diwakili oleh Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Aburizal Bakrie.Agung mestinya tak perlu menjelaskan Tata Tertib DPR bahwa kehadiran Presiden terkait dengan pelaksanaan hak interpelasi bisa diwakilkan. “Ngapain nulis bisa diwakilkan?,” ujarnya. Jika harus diwakilkan, sebaiknya Presiden yang menyatakannya. "Bukan dari DPR yang menyatakan itu."Mengenai Zaenal, Jacobus menjelaskan, pemimpin sidang paripurna Zaenal tak akomodatif terhadap anggota yang ingin meminta penjelasan lebih detil soal penanganan busung lapar dan polio. “Ada yang ingin bertanya, pengeras suara mati, pimpinan sidang langsung mengetuk palu menutup sidang paripurna,” tutur Jacobus.Yophiandi Kurniawan