Jokowi Resmikan PLTS Terbesar di Indonesia  

Reporter

Senin, 28 Desember 2015 05:29 WIB

Presiden Joko Widodo (kedua kiri) meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di desa Oelpuah Kabupaten Kupang, NTT, 27 Desember 2015. ANTARA/Kornelis Kaha

TEMPO.CO, Kupang - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) terbesar di Indonesia yang berada di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Ahad, 27 Desember 2015. PLTS ini berkapasitas lima megawatt (MW).

PLTS yang terletak di Desa Oelpuah, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, itu untuk mengatasi masalah listrik yang masih melanda Kota Kupang.

Peresmian ini dilakukan Jokowi setelah sebelumnya meresmikan Bandara Komodo, Labuan Bajo, Manggarai Barat. Setelah tiba di Kupang sekitar pukul 16.00 Wita, Presiden Jokowi langsung meresmikan PLTS tersebut didampingi ibu negara Iriana Jokowi dan sejumlah menteri.

Presiden Jokowi mengapresiasi pembangunan PLTS terbesar untuk mengatasi masalah listrik di NTT. "Pembangunan PLTS ini merupakan yang terbesar untuk membantu NTT mengatasi masalah listrik," kata Jokowi.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said mengatakan NTT masih mengalami defisit listrik sebesar 40 persen. Saat ini Kota Kupang hanya miliki daya sebesar 68 MW. "Kekurangan daya listrik bisa teratasi dengan PLTS ini," katanya.

Apresiasi juga datang dari warga setempat atas peresmian PLTS ini. Mereka meminta diprioritaskan dalam pemanfaatan PLTS tersebut. "Jangan kami dinomorduakan dalam pemanfaatan PLTS ini," kata salah seorang warga.

YOHANES SEO



Berita terkait

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

23 menit lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

4 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

4 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

5 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

5 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

5 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

8 jam lalu

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

9 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

16 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya