Pilkada Gowa, Golkar Alihkan Dukungan  

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Minggu, 29 November 2015 10:08 WIB

TEMPO/Arif Fadillah

TEMPO.CO, Makassar - Calon Bupati dan Wakil Bupati Gowa, Sjachrir Sjafruddin Daeng Jarung-Anwar Usman, terpaksa gigit jari. Sebab, partai pengusungnya, yakni Partai Golongan Karya kubu Agung Laksono, mengalihkan dukungannya ke calon lain, yakni Andi Maddusila Andi Idjo-Wahyu Permana Kaharuddin, Minggu, 29 November 2015.

Wakil Sekretaris Jenderal DPP Golkar kubu Agung, Sabil Rachman, mengatakan pengalihan dukungan tersebut dilakukan berdasarkan beberapa pertimbangan. Di antaranya pasangan Maddusila -Wahyu dinilai mampu bersaing dengan dua rival terkuat yang ada dalam pilkada Gowa, yakni Adnan Puritcha Ichsan Yasin Limpo-Abdul Rauf karaeng Kio dan Tenri Olle Yasin Limpo-Hairil Muin, dibanding Sjachrir-Anwar.

“Memang betul, kami mengalihkan dukungan ke Maddusila,” ucap Sabil ketika dihubungi, Minggu, 29 November 2015.

Sabil mengklaim apa yang dilakukan pihaknya sudah tepat. Sebab, pengalihan dukungan itu berdasarkan keinginan masyarakat, dan itu pun menjadi slogan yang mengikat partai berlambang pohon beringin ini: di mana suara rakyat suara Golkar. “Itu kami lakukan untuk menjawab kepentingan partai, juga rakyat Gowa,” ujarnya.

Dihubungi secara terpisah, Ketua Golkar Gowa kubu Agung Laksono, Mappaujung, tak membantah jika Golkar mengalihkan dukungan ke Maddusila. Hanya saja, pengalihan tersebut bukan atas nama lembaga atau partai, tapi bersifat pribadi. “Di pilkada Gowa, Golkar Agung telah merekomendasikan pasangan Sjachrir Sjafruddin Daeng Jarung-Anwar Usman. Tidak mungkin rekomendasi itu kami anulir,” tuturnya.

Menurut dia, pengalihan dukungan ini sebuah dinamika politik karena ia ingin melihat kabupaten ini lebih baik daripada sebelumnya. Namun Mappaujung tak ingin menyebut elektabilitas Sjachrir rendah sehingga pengalihan dukungan itu dilakukan. “Maaf, saya tidak mau katakan begitu. Saya hanya ingin melihat kabupaten ini lebih baik. Selain itu, ini aspirasi masyarakat Gowa,” katanya.

Sementara itu, Sjachrir belum bisa dihubungi. Pesan singkat yang dikirim Tempo pun belum direspons. Namun pasangannya, Anwar, mengaku kecewa dengan sikap Mappaujung. Seharusnya Mappaujung solid memenangkannya agar mesin partai dapat bekerja secara maksimal. "Tentu kami kecewa, dan kami pun tidak bisa melarang. Toh, selama ini, kontribusi Mappaujung ke kami tidak ada. Jadi biarkan saja,” ujarnya.

ARDIANSYAH RAZAK BAKRI




Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

4 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

15 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

23 hari lalu

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

PKB Kota Makassar meraih lima kursi di DPRD kota itu pada pemilu legislatif atau Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

23 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

24 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

24 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

25 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

28 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

33 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

33 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya