Janji Transparan, HMI Siap Dana Kongres Diaudit

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Rabu, 25 November 2015 10:56 WIB

Massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) asal Makasar merusak dan membakar sejumlah fasilitas Gedung Olahraga Gelanggang Remaja di Pekanbaru, Riau, 21 November 2015. Kongres HMI ke-29 di Pekanbaru sejak awal menimbulkan polemik di tengah masyarakat. Acara yang berlangsung pada 22 hingga 26 November itu mendapat kucuran Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Riau (APBD) Riau sebesar Rp 3 miliar. ANTARA/Rony Muharrman

TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) memastikan akan melibatkan kantor Akuntan Publik Ishak, Saleh, Soewondo, & Rekan untuk mengaudit keuangan pembiayaan kongres HMI yang berlangsung sejak 22 November 2015.


Kontrak kerja sama audit keuangan ini telah ditandatangani Ketua Umum PB HMI Arief Rosyid pada 20 November 2015. "Langkah PB HMI untuk melibatkan audit keuangan ini merupakan bukti nyata bahwa HMI menjunjung tinggi transparansi dan akuntabilitas publik," ujar Ketua Umum PB HMI Arief Rosyid.


Arief mengatakan audit itu akan menciptakan budaya baru bagi organisasi kepemudaan. "Khususnya HMI yang bernapaskan Islam untuk membangun nilai integritas pada seluruh kadernya,” ujar kader HMI Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin Makassar itu di sela kongres ke-29 di Pekanbaru.

Arief mengatakan HMI tidak ragu menjalani proses audit yang dilakukan pihak independen dan kompeten untuk mengevaluasi bukti serta laporan keuangan kongres sesuai dengan kaidah manajemen keuangan. “Audit ini akan menentukan dan melaporkan kesesuaian antara proses yang telah kami jalankan dan laporan pembuktiannya," ujar Arief.

Kongres HMI ke-29 di Pekanbaru sejak awal menimbulkan polemik di tengah masyarakat. Acara yang berlangsung pada 22 hingga 26 November 2015 mendapat kucuran anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Riau sebesar Rp 3 miliar mendapat pertentangan dari masyarakat.


Dana itu jauh lebih besar dari alokasi dana pencegahan kebakaran hutan Provinsi Riau yang hanya sebesar Rp 1,4 miliar. Belum lama ini, masyarakat Riau menderita karena bencana kabut asap yang diakibatkan kebakaran hutan.

Sebagian kader HMI yang menghadiri kongres itu juga membuat ricuh, bahkan sejak pemberangkatan. Di Makassar, 1.048 kader HMI dari wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat juga meminta tiket kapal gratis kepada PT Pelni.


Mereka menggelar aksi dan memaksa naik kapal tanpa bayar. Sempat terjadi kerusuhan, tapi akhirnya PT Pelni mengalah dan memberangkatkan mereka. Penjabat Hubungan Masyarakat Pelabuhan Makassar, Erisanty, mengatakan dari total anggota HMI yang berangkat, tercatat 1.025 mahasiswa tidak memiliki tiket. “Mereka diberi tiket gratis. Tidak membayar sedikitpun,” ujarnya.

Selanjutnya, ribuan kader HMI melakukan aksi tutup jalan dan membakar ban di depan gedung olahraga (GOR) Pekanbaru. Akibatnya, terjadi kemacetan panjang di jalan protokol itu.


Advertising
Advertising

Tidak hanya itu, ribuan anggota HMI itu juga merusak fasilitas umum. Kaca gedung GOR Gelanggang Remaja pecah di lempari batu, begitu juga pagar, dan lampu taman dirusak. Ribuan mahasiswa itu mengamuk menuntut disediakan penginapan dan akomodasi.



ARIEF HIDAYAT







Berita terkait

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

4 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

1 hari lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

1 hari lalu

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

Universitas Columbia mengancam akan mengeluarkan mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall.

Baca Selengkapnya

HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

1 hari lalu

HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

Komisaris Tinggi HAM PBB prihatin atas tindakan hukum membubarkan aksi pro-Palestina di sejumlah universitas di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

2 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya

Ernest Regia Mahasiswa Indonesia Raih Juara 1 Olimpiade Sains di Kazakhstan

3 hari lalu

Ernest Regia Mahasiswa Indonesia Raih Juara 1 Olimpiade Sains di Kazakhstan

Ernest Regia meraih juara 1 Olimpiade Sains Mahasiswa Republik ke-16 di Universitas Buketov, Karaganda, Kazakhstan pada 25 April 2024.

Baca Selengkapnya

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

5 hari lalu

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

6 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Dosen Untan Diduga Jadi Joki Nilai, Dekan FISIP Minta Mahasiswa Tak Umbar Kasus Tersebut

7 hari lalu

Dosen Untan Diduga Jadi Joki Nilai, Dekan FISIP Minta Mahasiswa Tak Umbar Kasus Tersebut

Dekan FISIP Untan meminta sivitas akademika agar tak mengumbar info soal dosen yang diduga jadi joki nilai.

Baca Selengkapnya

Setelah Gaduh Ferienjob Jerman, Giliran Mahasiswa Magang Kerja ke Hungaria Mengadu ke Hotline Bareskrim Polri

7 hari lalu

Setelah Gaduh Ferienjob Jerman, Giliran Mahasiswa Magang Kerja ke Hungaria Mengadu ke Hotline Bareskrim Polri

MIrip dengan keluhan peserta Ferienjob di Jerman, sejumlah mahasiswa magang kerja di Hungaria menyebut proram ini bukan magang melainkan TKI.

Baca Selengkapnya