Keributan Terjadi di Rumah Duka Ibunda Riza Chalid  

Reporter

Senin, 23 November 2015 13:12 WIB

Karangan bunga dari Rudi Alfonso dan Setya Novanto di rumah duka Ibunda Riza Chalid, 23 November 2015. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Suasana duka di kediaman ibunda Muhammad Riza Chalid, almarhumah Siti Hindun binti Ali Alkatiri, diwarnai keributan antara wartawan dan petugas satuan pengamanan lingkungan. Petugas melarang jurnalis yang hendak memotret karangan bunga yang berjajar di rumah duka, di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 23 November 2015.

Bahkan petugas sempat mengambil kamera wartawan. Perselisihan itu membuat para pelayat berkerumun. Akhirnya kamera dikembalikan kepada pemiliknya setelah keributan diredam.

BACA JUGA
Setelah Ketemu Prabowo, Setyo Novanto di Atas Angin?
Mengharukan: Masjid Dirusak, Bocah Ini Bantu Pakai Celengan


Seorang petugas keamanan, Teguh, mengatakan wartawan dilarang mengambil gambar atau meliput acara persemayaman. "Mohon maaf, kami hanya mengikuti prosedur. Kami juga tidak ingin ada keributan," ujarnya.

Tidak hanya itu, Teguh menghampiri para wartawan agar tidak berada di lingkungan rumah duka. "Kami tidak peduli siapa yang meninggal. Kami hanya mengamankan lingkungan," ia menambahkan.

Ibunda Riza Chalid, Siti Hindun binti Ali Alkatiri, tutup usia pada Senin, 23 November 2015. Ia meninggal pukul 03.56. Jenazah disemayamkan di kediaman di Jalan Sriwijaya Raya Nomor 27, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sejumlah mantan pejabat tampak melayat, seperti mantan Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa serta mantan Direktur Pertamina Afdal Bahaudin dan Hanung Budya.

Nama Riza Chalid tengah menjadi sorotan dalam sejumlah persoalan. Salah satunya, ia disebut-sebut dalam peristiwa pencatutan nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto terkait dengan pengurusan perpanjangan kontrak karya PT Freeport Indonesia. Suara yang diduga Riza Chalid muncul dalam rekaman percakapan antara Setya Novanto dan Presiden Direktur Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin.

ABDUL AZIS


Baca juga:
Di Balik Heboh Setya Novanto: 3 Hal yang Perlu Anda Tahu
Kasus Setya Novanto: Inikah Biang Mahkamah Sulit Diandalkan?


Berita terkait

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

3 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

2 hari lalu

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan proses perpanjangan izin Freeport, yang habis pada 2041, hampir selesai.

Baca Selengkapnya

Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

19 hari lalu

Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

Presiden Jokowi memerintahkan divestasi saham lanjutan PT Freeport Indonesia sehingga negara mempunyai saham 61 persen.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

35 hari lalu

Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

Presiden Jokowi kembali mengingatkan bahwa Indonesia merupakan mayoritas pemegang saham PT Freeport.

Baca Selengkapnya

Freeport Produksi 1,6 Miliar Pon Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas per November 2023

3 Desember 2023

Freeport Produksi 1,6 Miliar Pon Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas per November 2023

Hingga November tahun ini, PT Freeport Indonesia telah memproduksi 1,6 miliar pon tembaga dan 1,9 juta ons emas .

Baca Selengkapnya

Freeport Rogoh USD 370 Juta untuk Tutup Tambang Tembagapura pada 2041, Untuk Apa?

2 Desember 2023

Freeport Rogoh USD 370 Juta untuk Tutup Tambang Tembagapura pada 2041, Untuk Apa?

Freeport menyiapkan dana sebesar 370 juta dolar AS untuk menutup tambang di Tembagapura.

Baca Selengkapnya

Sejarah Konsesi Tambang PT Freeport Indonesia yang Kembali Diperpanjang hingga 2061

19 November 2023

Sejarah Konsesi Tambang PT Freeport Indonesia yang Kembali Diperpanjang hingga 2061

Izin operasi tambang perusahaan Freeport Indonesia kembali diperpanjang hingga 2061. Begini awal mula konsesi tambang tembaga dan emas di Papua ini.

Baca Selengkapnya

Kemendag Targetkan Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Rampung Pekan Ini

6 Juli 2023

Kemendag Targetkan Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Rampung Pekan Ini

Kemendag buka suara soal perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga milik PT Freeport Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bilang Rencana Pemerintah Tambah Saham di Freeport Segera Rampung

21 Juni 2023

Jokowi Bilang Rencana Pemerintah Tambah Saham di Freeport Segera Rampung

Jokowi mengklaim proses divestasi atau pengurangan modal PT Freeport Indonesia dari asing terus berjalan.

Baca Selengkapnya

Perpanjangan Izin Ekspor PT Freeport, Stafsus Menteri ESDM: Masalah Waktu Pembangunan Smelter

12 Juni 2023

Perpanjangan Izin Ekspor PT Freeport, Stafsus Menteri ESDM: Masalah Waktu Pembangunan Smelter

Staf Khusus Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batu Bara, Irwandy Arif, membantah pemerintah tidak tegas dalam melarang ekspor tembaga.

Baca Selengkapnya