TEMPO Interaktif, Washington:Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Condoleezza Rice menunda kunjungannya ke Indonesia dan Australia untuk memperhatikan perkembangan kondisi Perdana Menteri Israel Ariel Sharon yang sedang kritis.Juru bicara Departemen Luar Negeri Sean McCormack mengatakan, Rice menunda kunjungan lima harinya ke Jakarta dan Sydney. Rencananya, Rice akan membicarakan hubungan bilateral dengan Indonesia dan mendiskusikan soal strategi dan perubahan iklim dengan Australia.“Dia memutuskan bahwa karena situasi di Timur Tengah, lebih tepat tetap di Washington,” kata McCormack. Menurut dia, para pejabat Australia dan Indonesia sangat memahami.McCormack mengatakan, Rice telah berbicara dengan Menteri Luar Negeri Australia Alexander Downer dan mendiskusikan kemungkinan penjadwalan ulang kunjungannya pada Maret.Para pejabat Amerika telah menyampaikan penundaan itu kepada Indonesia, kata McCormack, namun belum dipastikan kapan Rice akan melakukan kunjungan pertamanya sebagai menteri luar negeri ke Jakarta.Indonesia dinilai penting bagi kunjungan Rice. Pemerintah Amerika telah secara progresif membuka kembali hubungan militer dengan Jakarta setelah dihentikan sejak 1999 akibat pelanggaran hak asasi manusia di Timor Leste.“Menteri luar negeri sangat ingin mengunjungi Indonesia di waktu mendatang,” ujar McCormack, yang menambahkan penjadwalan ulang terus didiskusikan.AFP