Islam di Azerbaijan, Ini Cerita Ketua PPP Romahurmuziy

Reporter

Senin, 31 Agustus 2015 12:27 WIB

Romahurmuzy. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Semarang - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan versi Muktamar Surabaya, Romahurmuziy, menyatakan banyak negara yang warganya beragama Islam tapi tak melaksanakan prinsip-prinsip ajaran Islam.

“Bahkan, di negara Azerbaijan, yang 99 persen penduduknya beragama Islam, di sana biasa minum minuman keras yang diharamkan ajaran agama Islam,” kata Romy—panggilan akrab Romahurmuzy—saat menjadi pembicara kuliah umum “Islam dan Demokrasi” di Universitas Islam Negeri Walisongo, Semarang, Senin, 31 Agustus 2015.

Di hadapan ratusan mahasiswa, Romy bercerita pernah dipaksa untuk menenggak minuman keras. Kala itu, ia sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat melakukan kunjungan kerja di Azerbaijan. Setelah melakukan pertemuan, dilakukan makan malam bersama dengan parlemen Azerbaijan. Berbagai menu disajikan.

Ia cukup kaget karena hidangan minuman yang disediakan hanya minuman yang mengandung alkohol. Romy menyebutkan berbagai merek minuman yang menurut ajaran agamanya diharamkan. Beberapa merek minuman keras terkenal disajikan dalam jamuan makan malam itu.

Karena haram, ia pun tak mau minum yang disajikan. Romy malah meminta disediakan air putih. “Saya enggak bisa minum alkohol karena saya beragama Islam,” kata Romy.

Pernyataan Romy itu justru mengundang komentar dari para anggota parlemen Azerbaijan. “Ini, kan, dingin dengan suhu di bawah 2 derajat Celsius. "Kata siapa minuman ini haram? Saya juga beragama Islam,” ujar Romy menirukan ucapan parlemen Azerbaijan. Namun Romy tetap berkukuh hanya minta air putih.

Saat hendak mau salat, Romy pun kaget dengan tindakan seorang petugas di Azerbaijan. Saat tiba waktu salat, Romy minta diantar ke masjid. Romy kaget karena petugas yang mengantar tersebut masuk masjid tanpa mencopot sepatu. Padahal petugas itu menganut agama Islam. “Tolong sepatunya dicopot. Masjid ini kan suci,” tutur Romy kepada petugas tersebut. Akhirnya, petugas itu bercerita, meski menganut agama Islam, seumur-umur dia tidak pernah masuk ke masjid.

Romy mengaku gelisah atas praktek-praktek di Azerbaijan karena 99 persen penduduknya beragama Islam. Selain itu, letak Azerbaijan sangat dekat dengan Uzbekistan, negara tempat lahirnya ulama besar Imam Bukhori. Romy pun mencari tahu kenapa negara Azerbaijan penduduknya seperti itu.

Belakangan, Romy mendapatkan jawaban. “Sebab, selama 70 tahun, Azerbaijan di bawah kekuasaan Uni Soviet, negara komunis yang tidak mengenal Tuhan,” ucap Romy. Kata dia, simbol-simbol agama tidak diperbolehkan muncul.

Romy berharap ajaran-ajaran Islam bisa dipraktekkan di Indonesia. Selama ini, kata dia, sudah ada beberapa regulasi yang bersumber pada agama Islam, seperti Undang-Undang Perkawinan dan Undang-Undang Wakaf. Romy juga tak setuju atas praktek liberal yang meniadakan agama.

ROFIUDDIN

Berita terkait

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

36 hari lalu

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

39 hari lalu

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.

Baca Selengkapnya

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

39 hari lalu

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

39 hari lalu

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.

Baca Selengkapnya

Reaksi Perludem hingga Parpol Soal KPU Perpanjang Jadwal Rekapitulasi Suara

52 hari lalu

Reaksi Perludem hingga Parpol Soal KPU Perpanjang Jadwal Rekapitulasi Suara

KPU menerbitkan surat edaran perpanjangan rekapitulasi suara karena pertimbangan kondisi force majeure.

Baca Selengkapnya

KPU Perpanjang Jadwal Rekapitulasi Suara, PPP Khawatir Ada Ruang Negosiasi

53 hari lalu

KPU Perpanjang Jadwal Rekapitulasi Suara, PPP Khawatir Ada Ruang Negosiasi

PPP angkat bicara soal KPU yang memperpanjang waktu rekapitulasi suara di tingkat kecamatan, kabupaten, kota, atau Provinsi Aceh.

Baca Selengkapnya

Romy PPP Berharap Putusan MK soal Ambang Batas Parlemen Mulai Berlaku Saat Diputuskan

1 Maret 2024

Romy PPP Berharap Putusan MK soal Ambang Batas Parlemen Mulai Berlaku Saat Diputuskan

Romy PPP menyebut putusan MK soal penghapusan ambang batas parlemen adalah kemenangan kedaulatan rakyat.

Baca Selengkapnya

Beda Sikap di Internal PPP Soal Opsi Gabung dengan Prabowo-Gibran

1 Maret 2024

Beda Sikap di Internal PPP Soal Opsi Gabung dengan Prabowo-Gibran

Romahurmuziy mengatakan muncul dorongan dari berbagai daerah agar PPP menjadi oposisi di pemerintahan selanjutnya.

Baca Selengkapnya

Makna Isra Miraj 1445 Hijriah dan Rekomendasi 30 Link Twibbon

8 Februari 2024

Makna Isra Miraj 1445 Hijriah dan Rekomendasi 30 Link Twibbon

Untuk memeriahkan Isra Miraj petang ini, berikut link twibbon untuk media sosial anda.

Baca Selengkapnya

Pejuang PPP Dukung Prabowo, Ketua DPP: Kami Solid

30 Desember 2023

Pejuang PPP Dukung Prabowo, Ketua DPP: Kami Solid

Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi atau Awiek menegaskan bahwa partainya solid.

Baca Selengkapnya