285 Ribu Buruh di Karawang Terancam Golput  

Reporter

Rabu, 26 Agustus 2015 22:04 WIB

Dianggap Tak Independen, Massa Demo Panwas Pilkada

TEMPO.CO, Karawang - Sebanyak 285 ribu buruh di Karawang terancam golput saat pemilihan kepala daerah, 9 Desember 2015. Ahmad Suroto, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Karawang mengatakan hal itu bisa terjadi jika perusahaan tidak mau meliburkan karyawannya.

Menurut Suroto, kebanyakan dari pekerja ini memiliki KTP Karawang. Sehingga hak untuk memilih sudah tercatat di KPU. Karena itu, pihaknya menghimbau agar perusahaan industri bisa melaksanakan hal tersebut. “Yang penting mereka ikut mencoblos,” katanya.

Suroto menilai, jumlah buruh sebanyak itu akan memberikan kontribusi terhadap tingkat partisipasi masyarakat dalam pilkada. “Kalaupun beroperasi, maka harus diberi kesempatan agar karyawan dapat mencoblos,” kata Ahmad saat ditemui Tempo, Rabu, 26 Agustus 2015.

Namun, tambah Suroto ada beberapa industri strategis di Karawang yang tetap beroperasi saat pilkada. Akibatnya banyak perusahaan yang kemungkinan menolak himbauan Disnakertrans.

“Sudah banyak perusahaan yang bersedia meliburkan karyawannya. Namun ada juga perusahaan yang keberatan hingga harus dicarikan solusi lain. Misalnya kalau masuk jam 8 pagi ya dia harus ke TPS jam 7 pagi,” katanya.

Selain itu, sejak hari ini, Rabu, 26 Agustus 2015, calon kepala daerah yang telah mendapatkan nomor urut, akan dikawal polisi. Setiap orang akan dikawal 2 petugas selama 24 jam. "Pengawalan dilakukan sampai tahapan pilkada selesai," ujar Kepala Polisi Resor Karawang, Ajun Komisaris Polisi Daddy Hartadi kepada wartawan, Rabu, 24 Agustus 2015.

Daddy mengatakan, pengawalan ini penting untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Karena itu, Polres Karawang akan mengamankan pilkada dengan ketat. Polres rutin menggelar latihan simulasi pengamanan pilkada sejak Jumat, 21 Agustus 2015. "Puncaknya besok," kata Daddy.

Sesuai dengan Peraturan KPU soal tahapan, program, dan jadwal, pasangan bakal calon yang telah ditetapkan sebagai calon peserta Pemilihan Kepala Daerah 2015 mengikuti pengundian nomor urut. Kegiatan pengundian nomor ini dilangsungkan secara terbuka di Rumah Makan Indo Alam Sari Karawang dan wajib dihadiri pasangan calon.

Sementara itu, Ketua KPU Karawang, Riesza Affiat, mengatakan setelah masing-masing calon mendapatkan nomor urut, maka KPU segera mencetak Alat Peraga Kampanye (APK) dan materi kampanye. Sehingga ketika masa kampanye dimulai pada 27 Agustus 2015 besok, seluruh kebutuhan calon untuk kampanye yang difasilitasi oleh KPU bisa terpenuhi.

HISYAM LUTHFIANA

Berita terkait

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

8 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

20 hari lalu

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.

Baca Selengkapnya

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

20 hari lalu

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?

Baca Selengkapnya

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

20 hari lalu

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.

Baca Selengkapnya

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

25 hari lalu

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.

Baca Selengkapnya

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

51 hari lalu

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.

Baca Selengkapnya

Ketahuan Memainkan Suara Caleg, Lima Anggota PPK di Karawang Diberhentikan oleh KPU

59 hari lalu

Ketahuan Memainkan Suara Caleg, Lima Anggota PPK di Karawang Diberhentikan oleh KPU

KPU Karawang menemukan bukti dan pengakuan terjadinya pemindahan perolehan suara dari satu caleg ke caleg lainnya.

Baca Selengkapnya

Karawang Terbitkan Perda Anti Knalpot Brong, Hukumannya Penjara dan Denda Puluhan Juta

14 Januari 2024

Karawang Terbitkan Perda Anti Knalpot Brong, Hukumannya Penjara dan Denda Puluhan Juta

Pemerintah dan polisi terus menekan penggunaan knalpot brong di Kabupaten Karawang.

Baca Selengkapnya

UMK 2024 Kota Bekasi Rp 5,34 Juta Tertinggi di Indonesia, Kalahkan Karawang

30 November 2023

UMK 2024 Kota Bekasi Rp 5,34 Juta Tertinggi di Indonesia, Kalahkan Karawang

UMK Bekasi sebesar Rp 5.34 juta mengalahkan UMK Karawang yang selama ini selalu memecahkan rekor menjadi upah minimum tertinggi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mendulang Daratan untuk Hadang Abrasi dan Pengikisan Lahan

31 Oktober 2023

Mendulang Daratan untuk Hadang Abrasi dan Pengikisan Lahan

Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java membantu sekelompok masyarakat pesisir Karawang membuat daratan dan menyelamatkan desa dari abrasi

Baca Selengkapnya