Pejabat Ini Jadi Pelaksana Tugas Bupati Gara-gara Merapi

Reporter

Editor

Raihul Fadjri

Senin, 10 Agustus 2015 19:14 WIB

Suasana Dusun Kinahrejo, Umbulharjo, Cangkringan, Sleman yang rata dengan tanah dan meterial Gunung Merapi. TEMPO/Muh Syaifullah

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X melantik Gatot Saptadi selaku pelaksana tugas Bupati Sleman di Bangsal Kepatihan, kompleks kantor Gubernur DIY, Senin, 10 Agustus 2015. Pelantikan Gatot dilakukan karena Bupati Sleman Sri Purnomo dan Wakil Bupati Sleman Yuni Satia Rahayu mencalonkan diri dalam pemilihan bupati wilayah ini pada Desember 2015.

Sultan memilih Gatot, yang sebelumnya menjabat Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, karena punya alasan khusus. Menurut Sultan, selama menjadi Kepala BPBD, Gatot akrab dengan kejadian bencana alam. Di wilayah Sleman terdapat Gunung Merapi, yang merupakan gunung berapi aktif yang secara berkala mengalami erupsi. “Penjabat yang bersangkutan mestinya familiar dengan wilayah-wilayah terdampak,” katanya.

Sleman, yang kerap dihujani abu vulkanik dari Gunung Merapi, juga merupakan lumbung beras di DIY. Maka Sultan, yang sudah mengganti namanya menjadi Sultan Hamengku Bawono X, berpesan kepada Gatot agar Sleman tetap menjadi lumbung padi DIY meski terjadi kemarau panjang dan dimungkinkan terkena dampak El Nino.

Menurut Sultan, salah satu upaya yang harus dilakukan Gatot adalah menyiapkan contingency plan untuk menyiasati kekeringan, sehingga gagal panen 300 hektare lahan pertanian yang menimpa Sleman pada 2009 tidak terulang. “Pilihlah jenis tanaman yang cocok (dengan musim kemarau). Dan siapkan irigasinya,” katanya.

Adapun Gatot Saptadi menyatakan kewenangannya sebagai pelaksana tugas bupati terbatas. Dia dilarang memutasikan pegawai serta membatalkan perizinan, meski sejumlah perizinan, khususnya penambangan di kawasan Gunung Merapi, ditengarai banyak yang bermasalah. “Biar nanti yang definitif yang punya legitimasi untuk melakukan,” kata Gatot seusai pelantikan.

PITO AGUSTIN RUDIANA

Berita terkait

Cerita dari Kampung Arab Kini

7 hari lalu

Cerita dari Kampung Arab Kini

Kampung Arab di Pekojan, Jakarta Pusat, makin redup. Warga keturunan Arab di sana pindah ke wilayah lain, terutama ke Condet, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

10 hari lalu

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi

Baca Selengkapnya

Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

46 hari lalu

Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

Penetapan 13 Maret sebagai hari jadi Yogyakarta tersebut awal mulanya dikaitkan dengan Perjanjian Giyanti pada 13 Februari 1755

Baca Selengkapnya

DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

51 hari lalu

DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

Tiga makam yang disambangi merupakan tempat disemayamkannya raja-raja Keraton Yogyakarta, para adipati Puro Pakualaman, serta leluhur Kerajaan Mataram

Baca Selengkapnya

Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

55 hari lalu

Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto menegaskan tidak boleh ada sweeping rumah makan saat Ramadan. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Badai Tropis Anggrek Gempur Gunungkidul, Ada 27 Kerusakan

20 Januari 2024

Badai Tropis Anggrek Gempur Gunungkidul, Ada 27 Kerusakan

Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat 27 kejadian kerusakan dampak Badai Tropis Anggrek yang terdeteksi di Samudera Hindia.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang, BMKG : Potensi Sama sampai Minggu

4 Januari 2024

Yogyakarta Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang, BMKG : Potensi Sama sampai Minggu

BMKG menjelaskan perkiraan cuaca Yogyakarta dan sekitarnya hingga akhir pekan ini, penting diketahui wisatawan yang akan liburan ke sana.

Baca Selengkapnya

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Desa Terkena Dampak

8 Desember 2023

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Desa Terkena Dampak

Gunung Merapi di perbatasan antara Jawa Tengah dan Yogyakarta mengeluarkan awan panas guguran.

Baca Selengkapnya

Kader PSI Ade Armando Dilaporkan ke Polisi Dijerat UU ITE, Begini Bunyi Pasal dan Ancaman Hukumannya

8 Desember 2023

Kader PSI Ade Armando Dilaporkan ke Polisi Dijerat UU ITE, Begini Bunyi Pasal dan Ancaman Hukumannya

Politikus PSI Ade Armando dipolisikan karena sebut politik dinasti di Yogyakarta. Ia dituduh langgar Pasal 28 UU ITE. Begini bunyi dan ancaman hukuman

Baca Selengkapnya

Begini Sejarah Panjang Yogyakarta sebagai Daerah Istimewa

8 Desember 2023

Begini Sejarah Panjang Yogyakarta sebagai Daerah Istimewa

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki sejarah panjang hingga memiliki otonomi khusus. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya