Perpanjangan Pilkada, Gerindra Dekati Dicky Candra  

Reporter

Editor

Zed abidien

Minggu, 9 Agustus 2015 11:43 WIB

Diky Candra. TEMPO/Yosep Arkian

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Perpanjangan pendaftaran pemilihan kepala daerah serentak dimulai hari ini, Ahad, 9 Agustus, hingga Selasa, 11 Agustus 2015. Partai yang belum memiliki calon dalam pilkada Tasikmalaya gencar mencari calon untuk menandingi pasangan Uu Ruzhanul Ulum-Ade Sugianto yang sudah lebih dulu mendaftar.

Seperti yang dilakukan Partai Gerakan Indonesia Raya. Tim sukses Gerindra gencar mencari figur baru untuk disandingkan dengan calon kepala daerah yang sudah ada, Nanang Gaosul Adim.

Setelah gagal membujuk penyanyi dangdut, Alam, untuk nyalon, tim sukses Gerindra mulai mendekati pesohor lain, yakni Dicky Candra. "Kita akan mendekati artis Dicky Candra," kata salah satu anggota tim sukses Gerindra, Tahyudin, saat dihubungi, Ahad, 9 Agustus 2015.

Jika berpasangan dengan Dicky, Nanang akan diposisikan sebagai calon wakil bupati. "Mau-tidak mau, Nanang di posisi cawabup," ujar Tahyudin.

Dia menuturkan tim akan mulai membangun komunikasi dengan Dicky hari ini. "Kami siap memposisikan Dicky sebagai calon bupati seandainya berkenan maju," ucapnya.

Sebelumnya, Gerindra melirik Alam untuk maju dalam pilkada Tasikmalaya. Rencananya, pelantun lagu Mbah Dukun ini akan mendampingi Nanang Gaosul Adim. "Kita tengah dekati penyanyi dangdut, Alam," kata Tahyudin.

Namun, ujar dia, setelah berkomunikasi intensif dengan Alam, yang bersangkutan tidak bersedia dicalonkan. Alam beralasan, tidak mendapat restu dari orang tua. "Pamannya tidak merestui," ucap Tahyudin.

Selain itu, menurut dia, Alam merasa pinangan terhadapnya sangat mendadak. "Waktunya terlalu mendadak. Secara mental, (Alam) belum siap," tuturnya.

Tahyudin mengaku berkomunikasi dengan Alam pada Jumat, 7 Agustus. Kepada Alam, dia menyatakan soal pilkada Tasikmalaya yang terancam mundur karena sejauh ini hanya ada satu pasangan calon. "(Saat dihubungi Jumat), komunikasi berjalan baik. Alam juga merespons dan akan meminta restu orang tuanya. Namun, keputusannya, Alam tidak mendapat restu orang tua," katanya.

Sementara itu, ada tiga partai yang belum mengusung calon dalam pilkada Tasikmalaya. Tiga partai itu adalah Partai Kebangkitan Bangsa, Gerindra, dan Partai Demokrat.

Partai Demokrat sudah menunjuk calon kepala daerah, yakni Nanang Gaosul Adim. Namun partai ini masih menjajaki koalisi dengan PKB dan Gerindra untuk mengusung calon yang akan dipasangkan dengan Nanang.

CANDRA NUGRAHA


Berita terkait

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

8 Juni 2022

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

8 Juni 2022

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

8 Juni 2022

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

7 Juni 2022

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

Politikus senior Gerindra Muhammad Taufik mengatakan jika harus bergeser, maka akan mencari partai yang nasionalis.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

7 Juni 2022

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

Ahmad Riza Patria mengungkapkan, pemecatan M Taufik dari partai barurekomendasi dari Majelis Kehormatan Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

2 Juni 2022

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

Politikus senior Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik akan mundur dari partainya demi bisa mendukung Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

2 Juni 2022

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

Mohamad Taufik dari Partai Gerindra menyatakan penggantiannya dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI sebagai hal biasa.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

9 Oktober 2019

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

Sikap Prabowo Subianto akan disampaikan saat Rakernas Partai Gerindra 17 Oktober 2019.

Baca Selengkapnya

Mulan Jameela Gugat Gerindra, Peserta Sidang Belum Komplit

22 Juli 2019

Mulan Jameela Gugat Gerindra, Peserta Sidang Belum Komplit

Persidangan gugatan kader Partai Gerindra, termasuk penyanyi Mulan Jameela, sebelumnya ditunda.

Baca Selengkapnya

Cawagub DKI, PKS-Gerindra Setor Nama ke Anies 11 Februari 2019

21 Januari 2019

Cawagub DKI, PKS-Gerindra Setor Nama ke Anies 11 Februari 2019

PKS dan Gerindra sepakat akan menyedorkan dua nama cawagub DKI kepada Gubernur Anies Baswedan pada 11 Februari 2019.

Baca Selengkapnya