Sekelompok Massa Desak Pilkada Kabupaten Kediri Ditunda  

Reporter

Jumat, 31 Juli 2015 22:03 WIB

AP/Hasan Jamali

TEMPO.CO, Kediri - Sekelompok massa berunjuk rasa di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri, Jumat, 31 Juli 2015. Mereka menuntut pemilihan kepala daerah (pilkada) Kediri ditunda karena hanya memunculkan calon boneka.

Massa yang menamakan diri Forum Komunikasi Penggiat Demokrasi (Pegad) ini memblokade jalan raya di depan kantor KPU. Mereka memaksa masuk ke dalam kantor KPU yang dijaga ketat puluhan aparat kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja. “Biarkan kami bertemu anggota KPU yang jadi pelacur penguasa,” kata Khoirul Anam, koordinator pengunjuk rasa.

Khoirul menuding pilkada Kediri hanya permainan pasangan inkumben Haryanti Sutrisno-Masykuri. Pasangan ini dianggap bekerja sama dengan KPU untuk menjegal munculnya calon-calon lain. Akibatnya pilkada serentak tahun ini hanya diikuti dua pasangan calon. "Pasangan lainnya itu hanya boneka," kata dia.

Pasangan Ari Purnomo Adi-Arifin Tafsir yang menjadi lawan Haryanti-Masykuri, menurut Khoirul, tak serius mencalonkan diri. Bahkan Ari Purnomo yang diusung Gerindra disebut tak pernah mendaftarkan diri lewat partai tersebut.

Adapun kandidat lain yang serius mendaftar justru dijegal. “Ari Purnomo Adi dan Arifin Tafsir hanyalah calon boneka untuk memuluskan kemenangan dinasti bupati,” ucap Khoirul.

Kecaman serupa disampaikan Subani, salah satu bakal calon independen yang digugurkan oleh KPU. Pria yang bekerja sebagai pensiunan guru itu hanya mampu mengumpulkan dukungan 57 ribu suara dari 97 ribu suara yang ditentukan KPU. Demikian pula dengan pencalonan bekas Ketua Umum Persebaya Whisnu Wardana yang terganjal syarat administrasi. “KPU sengaja menjegal semua calon yang menginginkan perubahan di Kediri,” teriak Subani.

Untuk mencegah terjadinya pembodohan politik dan langgengnya kekuasaan dinasti politik Bupati Haryanti, massa mendesak penundaan pilkada hingga menghasilkan calon-calon yang kredibel. Mereka juga menuding Panitia Pengawas Pemilu Kediri bersikap tak netral.

Aksi unjuk rasa tersebut akhirnya bubar setelah keinginan mereka bertemu dengan komisioner KPU tak terwujud. Sebab tak satu pun komisioner yang menampakkan batang hidung menemui pengunjuk rasa. “Bapak-bapak KPU sedang tak ada di tempat,” kata seorang pegawai sekretariat KPU.

HARI TRI WASONO

Berita terkait

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

16 Februari 2024

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

Adhy menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

2 Oktober 2022

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

Gubernur Jawa Timur Khofifah mengatakan pemerintah akan bertanggung jawab atas biaya perawatan dan pengobatan korban Tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

3 Mei 2022

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa dana Pemerintah Daerah Jawa Timur di perbankan memiliki saldo tertinggi per Maret 2022.

Baca Selengkapnya

Perbaikan Rumah akibat Gempa Situbondo Diharapkan Selesai 3 Pekan

12 Oktober 2018

Perbaikan Rumah akibat Gempa Situbondo Diharapkan Selesai 3 Pekan

Berdasarkan catatan Pemprov Jatim, Soekarwo mengatakan ada sebanyak 210 rumah rusak di Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi akibat gempa Situbondo.

Baca Selengkapnya

Gempa Situbondo, Pemda Jatim Bangun RS Sementara di Pulau Sapudi

12 Oktober 2018

Gempa Situbondo, Pemda Jatim Bangun RS Sementara di Pulau Sapudi

Pulau Sapudi adalah wilayah yang paling parah terdampak gempa Situbondo berkekuatan 6,3 SR.

Baca Selengkapnya

Alasan Pasar Mobil Jatim Tetap Stabil Atas Pelemahan Rupiah

15 September 2018

Alasan Pasar Mobil Jatim Tetap Stabil Atas Pelemahan Rupiah

Pasar penjualan mobil di Jawa Timur masih stabil dan tak terpengaruh pelemahan rupiah atas dolar AS

Baca Selengkapnya

AHY Ajak Milenial di Jawa Timur Tidak Golput pada Pemilu

21 Juni 2018

AHY Ajak Milenial di Jawa Timur Tidak Golput pada Pemilu

Menurut AHY, generasi milenial sangat penting untuk sadar dan berpartisipasi dalam politik, seperti berpartisipasi dalam Pemilu.

Baca Selengkapnya

Hasil UN SMP 2018 Turun, Jawa Timur Minta Soal Dipermudah

25 Mei 2018

Hasil UN SMP 2018 Turun, Jawa Timur Minta Soal Dipermudah

Hasil UN SMP 2018 Jawa Timur, kata Saiful, masih cukup baik dibandingkan dengan daerah lain. "Jatim masih cukup baik, bayangkan yang di luar Jawa."

Baca Selengkapnya

PWNU Jatim Desak Kepolisian Usut Tiga Penyerangan Ulama

20 Februari 2018

PWNU Jatim Desak Kepolisian Usut Tiga Penyerangan Ulama

Sejak sepekan ini serangkaian penyerangan tokoh agama/ ulama dan tempat ibadah terjadi di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Dalam Setahun, Enam Kepala Daerah Jawa Timur Berurusan dengan KPK

5 Februari 2018

Dalam Setahun, Enam Kepala Daerah Jawa Timur Berurusan dengan KPK

Di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Surabaya, Jawa Timur, Jumat pekan lalu, 2 Februari 2017, Eddy didakwa jaksa KPK menerima suap Rp1,9 miliar.

Baca Selengkapnya