Petani Tembakau Waswas bila Musim Kemarau hingga Oktober  

Reporter

Jumat, 31 Juli 2015 20:24 WIB

Tanaman tembakau. ANTARA/Siswowidodo

TEMPO.CO, Bojonegoro - Kemarau tahun ini yang diprediksi bakal berlangsung hingga Oktober membuat resah para petani tembakau di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Pasalnya, mereka telah menanam tembakau yang rata-rata baru berumur satu bulan.

Petani tembakau Bojonegoro terpencar di Kecamatan Sukosewu, Sugihwaras, Kedungadem, Sumberejo, Balen, Baureno, Ngambon, dan Ngasem. Mereka umumnya mulai menanam tembakau sejak awal Ramadan lalu.

Sentra tembakau Bojonegoro berada di wilayah selatan dan menjadi langganan kekeringan pada saat musim kemarau tiba. Suplai air menjadi masalah tersendiri karena petani menanam tembakau di bekas lahan tanaman bawang merah yang baru dipanen pada Juni lalu.

Menurut Abdul Sidiq, seorang petani tembakau di Desa Panjang, Kedungadem, suplai air untuk pertanian sudah kritis. Padahal, warga membutuhkan untuk menyirami tembakau agar tidak layu. “Kami waswas tembakau kami tak tertolong,” ujarnya, Jumat, 31 Juli 2015.

Walaupun ada embung (penampungan air) dan berlokasi di dekat sungai, tapi pasokan airnya tetap sulit diharapkan mengingat debitnya menyusut. ”Meski demikian kita tetap berupaya agar tembakau kami tak sampai mati,” ujarnya.

Kepala Bidang Usaha Perkebunan Dinas Perhutanan dan Perkebunan Bojongoro Khoirul Insan membenarkan bahwa petani telah menanam tembakau sejak satu bulan lalu. Suplai air dia akui menjadi masalah utama bagi petani karena tembakau umur satu bulan sedang butuh-butuhnya air. “Wajar jika petani waswas,” ujarnya.

Menurut Khoirul, jika kondisi suplai air normal, produksi tembakau saat panen bisa mencapai 1,3 ton per hektarenya. Namun bila suplai air tidak memadai akibat kemarau panjang, produksinya tidak bisa optimal. “Musim kemarau jelas mengganggu produksi tembakau,” ucapnya.

SUJATMIKO

Berita terkait

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

38 hari lalu

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

Kominfo bertugas memastikan jaringan telekomunikasi di Forum Air Sedunia pada 18-25 Mei 2024 di Bali.

Baca Selengkapnya

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

44 hari lalu

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

Wilayah yang paling terdampak risiko kekeringan ekstrem, adalah Ibu Kota Negara atau Nusantara.

Baca Selengkapnya

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

48 hari lalu

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

Menurut BMKG, El Nino akan segera menuju netral pada periode Mei-Juni-Juli dan setelah triwulan ketiga berpotensi digantikan La Nina.

Baca Selengkapnya

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

49 hari lalu

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

Bencana akibat krisis iklim membuat 874 Ha sawah di Jawa Barat gagal panen pada musim tanam 2023/2024. Lahan tergerus banjir, kering, dan longsor.

Baca Selengkapnya

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

2 Maret 2024

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

Kepulauan Canary, khususnya Pulau Tenerife, di Spanyol menghadapi kekeringan parah yang semakin memburuk,

Baca Selengkapnya

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

29 Februari 2024

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

Berbagai pihak menyebut fenomena El Nino masih akan berlanjut. Berikut ini daftar negara yang masih mengalami El Nino, selain Indonesia.

Baca Selengkapnya

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

8 Februari 2024

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

Walau fenomena El Nino sudah melemah, peningkatan suhu permukaan laut global masih tercatat tinggi dan melampaui rekor global.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

24 Januari 2024

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

BNPB memberi penjelasan soal bantuan Jokowi sebesar Rp 8 juta per hektare yang diberikan untuk petani terdampak banjir dan El Nino.

Baca Selengkapnya

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

5 Januari 2024

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG memprediksi di tahun 2024 curah hujan berada di kondisi normal.

Baca Selengkapnya

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

22 Desember 2023

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

Banyak anak di daerah yang terdampak itu mengalami infeksi saluran pernapasan akut selama kekeringan berkepanjangan.

Baca Selengkapnya