PPP: Solusi KPU untuk Partai Ganda Bisa Langgar Hukum

Rabu, 15 Juli 2015 23:14 WIB

(dari kiri) Ketua Umum Emron Pankapi, Sekretaris Jendral Romahurmuziy, dan Ketua DPP Aunur Rofiq berjabat tangan usai konfrensi pers di Kantor PPP, Jakarta, sabtu (19/4). TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan kubu Romahurmuziy kembali menegaskan penolakan mereka atas usul Komisi Pemilihan Umum untuk menyelesaikan polemik partai berpengurus ganda. Solusi KPU yang membolehkan adanya dua surat rekomendasi dari kedua kubu partai yang bersengketa untuk calon kepala daerah yang akan berkompetisi dalam Pilkada serentak Desember 2015 mendatang, dinilai berpotensi melanggar hukum.

"Masa PPP diajak melawan hukum," kata Sekretaris Jenderal Aunur Rofiq saat dihubungi, Selasa, 14 Juli 2015. Menurut Aunur, jika diterima, solusi itu justru mengkerdilkan kubunya yang jelas-jelas diakui Kementerian Hukum dan HAM. "Kami menghimbau agar KPU tidak melegitimasi kepengurusan ganda," kata dia.

Sampai saat ini, akibat keberatan PPP, solusi KPU yang dirumuskan dalam rapat di rumah Wakil Presiden Jusuf Kalla, Senin 13 Juli 2015 lalu, belum bisa diterapkan. KPU bersikeras semua pihak harus menyetujui usul ini sebelum ditindaklanjuti dengan mengubah Pasal 36 Peraturan KPU Nomor 9 Tahun 2015.

"Kami minta harus ada dukungan bulat yang penuh. Sengketa pengurus jangan sampai menutup peluang calon kepala daerah," kata Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay. "Sementara untuk memenuhi syarat, maka kita harus menunggu putusan in kracht. Padahal, pendaftaran tidak bisa ditunda."

INDRI MAULIDAR

Berita terkait

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

57 hari lalu

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) meminta informasi real count (hitung nyata) dalam bentuk data mentah seperti file nilai dipisah

Baca Selengkapnya

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

13 Februari 2024

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

Politikus Malaysia dan Timor Leste yang tergabung dalam organisasi jaringan anggota parlemen se-ASEAN mempertanyakan pencalonan Gibran Rakabuming.

Baca Selengkapnya

Cara Mencoblos di TPS saat Pemilu 2024 dan Persyaratannya

18 Januari 2024

Cara Mencoblos di TPS saat Pemilu 2024 dan Persyaratannya

Pemilu 2024 akan dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024 pukul 07.00-13.00 waktu setempat. Berikut tata cara mencoblos di TPS saat Pemilu.

Baca Selengkapnya

KPU Libatkan BNN Periksa Kesehatan Bebas Narkoba Capres-Cawapres

16 Oktober 2023

KPU Libatkan BNN Periksa Kesehatan Bebas Narkoba Capres-Cawapres

KPU akan melibatkan BNN dalam pemeriksaan kesehatan bakal calon presiden dan wakilnya. BNN masuk dalam tim untuk memastikan para calon bebas narkoba.

Baca Selengkapnya

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)

Baca Selengkapnya

KPU Kamboja Coret Satu-satunya Partai Oposisi dari Pemilu

15 Mei 2023

KPU Kamboja Coret Satu-satunya Partai Oposisi dari Pemilu

Dengan dicoretnya partai oposisi dari pemilu Kamboja, maka Partai Rakyat Kamboja yang berkuasa akan maju tanpa lawan.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Calon Komisioner KPU DKI Jakarta Periode 2023-2028 Dibuka

11 Februari 2023

Pendaftaran Calon Komisioner KPU DKI Jakarta Periode 2023-2028 Dibuka

Masa pendaftaran calon anggota komisioner KPU DKI Jakarta dibuka 10-21 Februarai 2023. Simak materi dan jadwal seleksi anggota KPU DKI.

Baca Selengkapnya

Debus Omnibus

8 Januari 2023

Debus Omnibus

Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perpu) Cipta Kerja menghidupkan kembali omnibus law yang inkonstitusional bersyarat.

Baca Selengkapnya

KPU Teken MoU dengan Asosiasi Profesi Keilmuan

29 Desember 2022

KPU Teken MoU dengan Asosiasi Profesi Keilmuan

Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum menyaksikan langsung penekenan MoU tersebut.

Baca Selengkapnya

Waswas Nilai Tukar Rupiah

14 Desember 2022

Waswas Nilai Tukar Rupiah

Nilai tukar rupiah diperkirakan terus melemah hingga tahun depan.

Baca Selengkapnya