Ribuan kendaraan pribadi dan angkutan umum lebaran yang datang dari arah Cirebon menuju Jakarta, terjebak kemacetan mulai dari kilometer 79 hingga gerbang tol Cipali di Cikopo, Purwakarta, Jawa, 12 Juli 2015. TEMPO/Nanang Sutisna
TEMPO.CO, Palimanan– Memasuki H-3 Lebaran, kondisi arus lalu lintas di Jalan Tol Cikopo-Palimanan masih lancar. Sepanjang perjalanan, kendaraan masih bisa dipacu dengan kecepatan tinggi, maksimal 100 kilometer per jam. Sebab, volume kendaraan masih rendah sehingga kendaraan masih bisa berakselerasi dengan optimal.
Kondisi Jalan Tol Cipali terpantau dari area peristirahatan di Kilometer 130. Tempo yang sedang menyusuri kondisi jalan dari arah berlawanan dengan arus mudik, yakni dari Palimanan menuju Cikopo, bahkan bisa mencapai kecepatan stabil 140 kilometer per jam karena sepinya kendaraan.
Hanya, pemudik siap-siap menghadapi arus lalu lintas yang padat merayap menjelang pintu keluar Palimanan di Km 188. Antrean kendaraan memanjang hingga Km 185. Artinya, arus lalu lintas yang padat merayap karena hanya sesekali kendaraan bisa maju dengan kecepatan rendah terjadi sepanjang 3 kilometer.
Kepala Satuan Sabhara Kepolisian Cirebon Ajun Komisaris Tahir Muhiddin mengatakan antrean disebabkan transaksi pembayaran jalan tol oleh pengemudi. Aktivitas ini, kata dia, masih perlu waktu lama karena semua pegawai di gerbang tol tersebut baru direkrut. “Mereka masih menyesuaikan,” katanya.
Sejauh ini, Tahir menambahkan, semua gerbang tol keluar Palimanan sudah dibuka. Jumlahnya hingga 13 pintu. Rinciannya, sembilan gerbang utama dan empat gerbang satelit. “Bila kemacetan di pintu keluar ini makin panjang, polisi akan minta tambahan tiga gerbang satelit lagi untuk memecah antrean,” ujarnya.