Pendaftaran Sekolah di Bandung Kacau, Ini Penyebabnya  

Reporter

Editor

Erwin prima

Senin, 13 Juli 2015 04:59 WIB

Seorang siswa pada hari terakhir pendaftaran peserta didik baru di SMPN 22 Bandung, Jawa Barat, 5 Juli 2014. Tahun ini, penerimaan siswa baru di Bandung sesuai wilayah domisili dan seleksi PPDB online. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung: Proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2015 di Kota Bandung dinilai penuh masalah. Sekretaris Dewan Pendidikan Kota Bandung, M.S. Iriyanto, mengatakan proses pendaftaran sekolah tahun ini lebih buruk dibanding tahun lalu. “Dari lahir sudah cacat bawaan, bermasalah terus sampai akhir,” katanya, Ahad, 12 Juli 2015.

Dewan Pendidikan mencatat, persiapan pendaftaran sekolah tahun ini diawali dengan keterlambatan sosialisasi dan terbitnya Peraturan Wali Kota tentang PPDB. Lalu kuota minimal 20 persen untuk siswa tidak mampu, kemudian terlampaui hingga total mencapai 51 persen di tingkat SMP Negeri.

Di SMK Negeri 1, misalnya, pendaftar siswa miskin melebihi 100 persen. “Kebijakan Wali Kota selanjutnya menerima semua siswa miskin di sekolah. Solusinya hukum adat, bukan Peraturan Wali Kota,” ujarnya.

Ketentuan sekolah harus menerima semua pendaftar siswa miskin, memancing kecurangan. Sejumlah warga dari kalangan mampu nekat membuat surat keterangan tidak mampu agar anaknya bisa langsung diterima di sekolah negeri. Polisi kemudian digaet untuk ikut menindak pendaftar yang curang tersebut.

Dampak lain, kuota jalur akademik terpangkas oleh jalur siswa miskin. Ditambah nilai siswa luar Kota Bandung yang relatif besar, siswa Kota Bandung makin tersisih. “Sekarang banyak siswa yang pintar tidak bisa masuk sekolah negeri karena jalur akademik itu bermasalah,” katanya.

Menurut Iriyanto, carut-marut pendaftaran sekolah tersebut karena birokrasi tidak berjalan baik. “Pak Wali Kota tidak didukung tim yang menyokong data akurat. Saya melihat ada masalah di bawahnya,” ujar dia.

Terbukti ketika orang tua siswa berunjuk rasa beberapa kali, Wali Kota Ridwan Kamil sendiri yang menghadapinya. “Pembuatan aturan pendaftaran sekolah didominasi oleh birokrasi, ternyata birokrasinya keropos,” ujarnya.

Sejumlah aktivis pendidikan kini mempertanyakan membengkaknya jumlah siswa yang diterima melebihi kuota awal. “Entah bagaimana sekolah nanti mengaturnya, yang pasti tidak boleh dibuat dua shift pagi dan siang karena kurikulum 2013,” ujar Eko Purwono, anggota Gerakan Masyarakat Peduli Pendidikan.

Sejauh ini, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung Elih Sudiapermana, masih sulit dihubungi untuk dimintai konfirmasi.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

4 Jalur PPDB 2024 Jenjang SD, SMP, dan SMA

1 hari lalu

4 Jalur PPDB 2024 Jenjang SD, SMP, dan SMA

jalur PPDB 2024 jenjang SD, SMP, dan SMA

Baca Selengkapnya

BIG Bantu Pemetaan Sistem Zonasi Peserta Didik Baru

56 hari lalu

BIG Bantu Pemetaan Sistem Zonasi Peserta Didik Baru

Pelacakan titik koordinat berbasis persil dapat mengukur jarak dengan sekolah terdekat. Mengurangi risiko manipulasi sistem zonasi.

Baca Selengkapnya

Melenceng dari Target Pemerataan Pendidikan, Berikut Potensi Masalah PPDB Sekolah

21 Februari 2024

Melenceng dari Target Pemerataan Pendidikan, Berikut Potensi Masalah PPDB Sekolah

Meski niatnya baik, skema seleksi masuk sekolah baru masih berpotensi menimbulkan berbagai masalah baru. Dianggap kurang adil dan berpotensi diakali.

Baca Selengkapnya

Calon Siswa Madrasah, Berikut Mekanisme dan Linimasa Seleksi PPDBM 2024

11 Januari 2024

Calon Siswa Madrasah, Berikut Mekanisme dan Linimasa Seleksi PPDBM 2024

PPDBM merupakan jalur penerimaan calon peserta didik jenjang madrasah mencakup RA, MI, Mts dan MA.

Baca Selengkapnya

10 Daftar SMA Terbaik Di Tangerang untuk Referensi PPDB 2024

4 Januari 2024

10 Daftar SMA Terbaik Di Tangerang untuk Referensi PPDB 2024

Simak di sini daftar SMA terbaik di Tangerang.

Baca Selengkapnya

10 SMA Terbaik Di Bekasi, Referensi untuk PPDB 2024

3 Januari 2024

10 SMA Terbaik Di Bekasi, Referensi untuk PPDB 2024

SMA terbaik di Bekasi, yakni SMA Penabur, SMA Marsudirini, SMAN 1 Bekasi

Baca Selengkapnya

Ini Daftar 10 SMA Terbaik di Jakarta, Bisa Jadi Referensi PPDB 2024

4 Desember 2023

Ini Daftar 10 SMA Terbaik di Jakarta, Bisa Jadi Referensi PPDB 2024

Bagi penduduk DKI Jakarta, ini 10 daftar SMA terbaik di Jakarta berdasarkan nilai UTBK tahun 2022.

Baca Selengkapnya

Belajar dari Pelaksanaan PPDB Bali

20 Oktober 2023

Belajar dari Pelaksanaan PPDB Bali

Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023/2024 telah berlangsung di seluruh daerah di Indonesia

Baca Selengkapnya

Ini 5 Tersangka Penyebab PPDB Kota Bogor Kisruh, Sediakan KK Fiktif Bertarif Rp 13 Juta

30 September 2023

Ini 5 Tersangka Penyebab PPDB Kota Bogor Kisruh, Sediakan KK Fiktif Bertarif Rp 13 Juta

Di antarra lima tersangka pemalsuan KK untuk PPDB Kota Bogor itu terdapat seorang pegawai honorer kelurahan.

Baca Selengkapnya

Soal PPDB Zonasi, Irjen Kemendikbud Soroti Soal Lambatnya Sosialisasi

17 September 2023

Soal PPDB Zonasi, Irjen Kemendikbud Soroti Soal Lambatnya Sosialisasi

Pelaksanaan PPDB 2023 lalu memang banyak mendapat sorotan, utamanya terkait dengan berbagai dugaan kecurangan.

Baca Selengkapnya