Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (kiri) memberikan bantuan kepada seorang pria lanjut usia pada acara akhirussanah di pondok pesantren Raudlatut Thullab, Magelang, 27 Mei 2015. ANTARA/Anis Efizudin
TEMPO.CO, Surabaya - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menyerahkan tunjangan hari raya kepada ratusan guru mengaji yang berasal dari 80 lembaga pendidikan Al-Quran dan sekolah Islam di Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, dan Lamongan, Jawa Timur.
Penyerahan THR senilai Rp 1,5 miliar yang berasal dari Yayasan Dana Sosial Al-Falah itu dilakukan secara simbolis di Convention Hall Jatim Expo Internasional di Surabaya, Minggu malam, 5 Juli 2015.
Khofifah sangat mengapresiasi kepedulian yayasan itu dalam memberikan bantuan THR. THR itu diharapkan dapat mendukung sekaligus memberikan kebahagiaan kepada guru mengaji di Jawa Timur menjelang Hari Raya Idul Fitri. "Kegiatan ini sangat baik karena mereka punya peran penting dalam membina masa depan anak-anak Islam di Jawa Timur," kata Khofifah kepada ratusan guru mengaji.
Ke depannya, dia melanjutkan, para guru mengaji itu harus mengajari anak didik mereka memahami isi Al-Quran dan mengajarkan tahap demi tahap pengamalan isinya, baik kepada anak didik maupun masyarakat. “Jadi ada proses penguatan yang harus saling bersambung,” ujarnya.
Melalui cara itu, dia menambahkan, agama Islam yang selalu digadang sebagai agama pembawa rahmatal lilalamin akan benar-benar terwujud. “Ini tugas kita semuanya,” tuturnya.
Penanggung jawab acara dari Yayasan Dana Sosial Al-Falah, Choirul Anwar, mengatakan acara pemberian THR ini sudah dilakukan berturut-turut selama lima tahun terakhir. Tujuannya untuk membantu kebutuhan para guru mengaji menjelang Lebaran. “Karena kita tahu bersama bahwa guru ngaji hanya mendapatkan gaji sekitar Rp 500 ribu per bulan,” ucapnya.
Selain itu, THR adalah bentuk apresiasi dan terima kasih dari Yayasan Dana Sosial Al-Falah kepada guru mengaji yang selama ini mendidik dan mengajarkan Al-Quran kepada anak didiknya. “Semoga kegiatan semacam ini bisa berlanjut pada tahun-tahun berikutnya,” katanya.