Program Studi Baru, ITS Akan Cetak Insinyur Bidang Medis

Reporter

Sabtu, 4 Juli 2015 13:37 WIB

Ilustrasi ruang Intensive Care Unit (ICU) pada rumah sakit. theprovince.com

TEMPO.CO, Surabaya - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya membuka Program Studi Teknik Biomedik. Program Studi (Prodi) baru di bawah naungan Jurusan Teknik Elektro itu siap menerima 30 mahasiswa baru untuk tahun ajaran 2015/2016 melalui Program Kemitraan dan Mandiri (PKM).

Ketua Prodi Teknik Biomedik Dr Achmad Arifin M Eng mengatakan, Teknik Biomedik memiliki peran penting dalam menjawab tantangan kebutuhan insinyur bidang medis di Indonesia. "Indonesia masih minim inovasi dalam teknologi kesehatan. Kebanyakan instrumentasi medis yang modern berasal dari asing," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat 3 Juli 2015.

Selain dasar-dasar ilmu teknik elektro dan kesehatan, prodi ini akan fokus mencetak mahasiswanya dalam empat spesialisasi. Mereka adalah Instrumentasi Biomedika Cerdas dengan fokus pada inovasi dan teknologi di bidang peralatan kesehatan.
Teknologi Asistif dan Rehabilitasi Medika dengan fokus pada materi pembelajaran alat bantu atau buatan di bidang medis. "Ini seperti organ buatan atau alat bantu bagi penyandang disabilitas."

Spesialisasi ketiga adalah bidang Pencitraan dan Pengolahan Citra Medika. Keempat, Informatika Medika. "Bidang ini memfokuskan bagaimana cara seorang insinyur menyampaikan data-data medik ke users seperti dokter, pasien dan insinyur lainnya."

Arifin mengaku sudah sangat siap. Alumnus Tohoku University Jepang pada program S2 dan S3 itu mengungkap ada sebelas dosen pengampu dengan latar belakang keilmuan di bidang Teknik Biomedik. Diantaranya adalah mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh. "Kebetulan bidang studi S3 beliau ketika di Prancis berkaitan dengan Teknik Biomedik," katanya.

Selain mempersiapkan tenaga dosen, ITS juga terus mematangkan kurikulum pembelajaran, ruang perkuliahan, dan fasilitas laboratorium. "Nanti akan menggunakan fasilitas yang ada di Jurusan Teknik Elektro ini," kata Arifin.

Prodi Teknik Biomedik bermula berdasarkan mandat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) pada 2013. Ditjen Dikti menunjuk ITS, ITB, UGM dan UI untuk melakukan percepatan pengembangan program pendidikan level S1 di bidang Teknik Biomedik yang tertuang dalam SK No: 102/MKP/III/2015 pada 30 Maret lalu. Pelamar bisa mendaftarkan dirinya melalui PKM di www.simits.its.ac.id atau membuka www.bme.its.ac.id.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Berita terkait

Bambang Pramujati Resmi Dilantik Sebagai Rektor ITS Periode 2024-2029

18 jam lalu

Bambang Pramujati Resmi Dilantik Sebagai Rektor ITS Periode 2024-2029

ITS melantik Bambang Pramujati sebagai rektor baru periode 2024-2029, menggantikan Mochamad Ashari.

Baca Selengkapnya

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

4 hari lalu

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

5 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

5 hari lalu

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

Cara daftar jalur mandiri ITS untuk dapat beasiswa bebas uang pangkal.

Baca Selengkapnya

Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?

6 hari lalu

Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?

Berminat menjadi sarjana hukum, tentu saja harus kuliah di fakultas hukum. Berikut yang perlu disiapkan calon mahasiswa hukum.

Baca Selengkapnya

Biaya Kuliah ITS 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

12 hari lalu

Biaya Kuliah ITS 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

Rincian biaya kuliah jalur SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri Beasiswa ITS tahun akademik 2024

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

13 hari lalu

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya

ITS Targetkan 30 Persen Mahasiswa Dapat Beasiswa, Dana Pencairannya Meningkat Sejak 2020

13 hari lalu

ITS Targetkan 30 Persen Mahasiswa Dapat Beasiswa, Dana Pencairannya Meningkat Sejak 2020

ITS berencana meningkatkan jumlah mahasiswa penerima beasiswa.

Baca Selengkapnya

5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

14 hari lalu

5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

QS World University Rankings atau QS WUR by Subject 2024 kembali menghadirkan daftar kampus dengan jurusan kedokteran terbaik di Indonesia.

Baca Selengkapnya

10 Program Studi Paling Ketat SNBP 2024 dari Berbagai Universitas

20 hari lalu

10 Program Studi Paling Ketat SNBP 2024 dari Berbagai Universitas

Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) mengumumkan 10 program studi paling ketat dalam SNBP) 2024. Apa saja?

Baca Selengkapnya