Bercak Darah dan Sidik Jari di Kamar Margriet Pembuka Tabir

Reporter

Minggu, 21 Juni 2015 06:29 WIB

Menurut seorang saksi, Agus, Angeline merupakan bocah cantik yang tertutup, sepulang dari sekolah, Angeline hanya menghabiskan waktunya untuk bekerja memberi makan ayam yang dipelihara oleh ibunya asuhnya. facebook.com

TEMPO.CO, Denpasar - Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait mengatakan dua bukti baru berupa bercak darah dan sidik jari laten di kamar Margriet Christina Megawe membuat penyidikan semakin terang. Ia berujar, bukti itu bisa menuntun kepada pelaku yang menyebabkan Angeline tewas.

"Bukti itu bisa mengungkap tabir penyebab kematian Angeline," kata Arist di Jalan Sedap Malam, Sanur, Bali, Sabtu, 20 Juni 2015.

Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Mabes Polri menemukan barang bukti baru berupa bercak darah dan sidik jari laten di kamar Margriet. Sidik jari laten adalah sidik jari yang tidak dapat dilihat langsung oleh mata dan harus menggunakan beberapa teknik pengembangan lebih dulu supaya tampak lebih jelas. Namun Inafis belum mengumumkan pemilik sidik jari tersebut.

Baca juga:
Angeline Dibunuh: Kisah Darah, Kain Pel, Kayu dari Kamar M
Tak Sempat Main, Angeline Urus 100 Ekor Ayam Setiap Hari

Arist mengatakan kekerasan yang dialami Angeline juga harus digunakan sebagai momentum melawan aksi kejahatan itu. Sebab, Undang-Undang Perlindungan Anak belum mampu menjamin keamanan bagi anak. "Angeline menjadi ikon dan peringatan pentingnya perlindungan terhadap anak," kata dia.

Deklarasi anti-kekerasan terhadap anak itu ditandai dengan pengumpulan tanda tangan yang dilakukan oleh warga Jalan Sedap Malam di Sanur, Bali; dan sekitarnya. Tanda tangan sebagai bentuk dukungan pengungkapan kasus itu ditulis pada kain putih sepanjang sepuluh meter.

Berita Lain:
Begini Dua Politikus Ditangkap Basah, Rp 2,56 M Disita KPK
Kalla Pastikan Kabinet Dirombak, Ini Menteri yang Terancam

Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharma Wijaya Mantra meminta warganya cepat melaporkan keanehan yang terjadi dalam sebuah rumah tangga. Ia mengatakan setiap warga harus menjadi pengawas bagi lingkungannya sendiri. Itu artinya, ia berujar, masyarakat harus meningkatkan kepedulian kepada tetangganya. "Kejadian ini merupakan contoh kasus yang terlambat ditangani," katanya.

LINDA HAIRANI

Berita Menarik:
Wah, Roro Fitria Mau Laser Bagian Tubuh Ini Biar Eksotis
Ayu Gani, Si Teh Celup dan Ambisinya di Asia Next Top Model

Berita terkait

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

6 jam lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

5 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

5 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

5 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

6 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

6 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

6 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

6 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

7 hari lalu

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.

Baca Selengkapnya