Teka-teki Sosok Bule Ayah Angkat Angeline

Reporter

Jumat, 12 Juni 2015 18:04 WIB

10 Juni 2015, sejumlah aparat kepolisian menemukan jasad Angeline (8) yang telah dikubur oleh ibu asuhnya, di dekat kandang ayam dirumahnya di Denpasar, Bali. Jenazah Angeline ditemukan sejumlah luka pada bagian kepala dan wajah yang mengakibatkan pendarahan otak. facebook.com

TEMPO.CO, Denpasar - Sosok ayah angkat Angeline, 8 tahun, masih menjadi teka-teki besar. Dari penelusuran Tempo, pria bule itu dikatakan menjadi kunci latar belakang keluarga Margriet Christina Megawe memutuskan untuk mengadopsi Angeline saat berusia 3 hari. (Baca: SADIS: Pengakuan Agus Sebelum Angeline Meregang Nyawa)

Ketika ditanya soal ayah angkat Angeline, Sekretaris Kelurahan Kesiman A.A. Istri Agung Oka Artasih mengatakan pihaknya tidak memiliki data terkait dengan nama keluarga Margriet. Artasih menduga Margriet adalah penduduk musiman yang tinggal menyewa di Jalan Sedap Malam Nomor 26, Denpasar Timur. “Di sana memang banyak warga pendatang,” katanya, Kamis, 11 Juni 2015. (Baca pula: Pembunuhan Angeline: Tali Gorden Maut Sang Ibu Angkat)

Dari data yang diperoleh Artasih dari Lingkungan Kebon Kuri, keluarga Margriet sudah tinggal di rumah itu sejak 2007. Kepala Lingkungan Kebon Kuri, Kelurahan Kesiman, Ketut Sutapa menjelaskan bahwa keluarga Margriet menyewa tanah dari Komang Peky, warga Lingkungan Pekandalan, Kesiman, Kelurahan Kesiman. Tanah itu kemudian dijadikan rumah untuk ditinggali Margriet beserta keluarganya.

“Saya tidak pernah ketemu dengan suaminya. Karena saat mengurus, Margriet datang sendiri,” ujarnya. “Katanya dia punya banyak usaha, termasuk penginapan.” (Baca: Angeline Dibunuh: Teka-teki Bercak Darah di Kamar Ibu Angkat)

Selama tinggal di kelurahannya, Ketut mengaku dua kali bertandang tengah malam ke rumah Margriet. Sebagai kepala lingkungan, Ketut dipanggil karena waktu itu sesama penghuni kontrakan di rumah Margriet sering bertengkar.

Kendati demikian, Ketut tidak pernah sekali pun bertemu dengan suami Margriet. Dia juga tidak pernah tahu riwayat kematian suami Margriet. Ketut hanya mendengar kabar pria bule itu meninggal kala sedang dirawat di rumah sakit Jakarta. (Baca: Angeline Dibunuh: Agus Diduga Cuma Mengubur, Siapa Dalang?)

Adapun Kepala SDN 12 Sanur I Ketut Ruta, saat ditemui tengah malam di dekat tempat kejadian perkara, mengaku tidak mengetahui siapa ayah kandung atau bahkan ayah angkat Angeline. Sekitar 15 Juli 2013, Angeline diantarkan oleh Margriet untuk mendaftar di SDN 12 Sanur.

“Saya tanya ayah kandung siapa? Dia katakan tidak. Memang tidak ada dalam data. Waktu itu saya tidak menanyakan karena saya kira waktu itu Angeline memang tidak punya ayah,” tuturnya. (Simak: TRAGEDI ANGELINE: Ekspresi Agus Peragakan Adegan Sadis)

Bagi ibu kandung Angeline, Hamidah, 26 tahun, sosok pria bule ini juga menjadi misteri baginya. Menurut Ketua Bidang Pelayanan Penegakan Hukum dan Pendampingan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Denpasar Siti Sapurah, Hamidah mengaku tidak mengenal keluarga Margriet, termasuk suaminya.

“Waktu itu ada kenalan Margriet yang mempertemukan mereka,” ucap Ipung, sapaan akrab Siti Sapurah.

Keluarga Margriet waktu itu memberikan uang dan biaya persalinan dengan total Rp 1,8 juta kepada keluarga Hamidah dengan disaksikan suaminya, Rosidik. Kata Ipung, Hamidah hanya bertemu pria bule itu sekali saat proses adopsi, yang disaksikan notaris Anneke Wibowo pada 2013.

Angeline dinyatakan hilang sejak 16 Mei lalu. Polisi akhirnya menemukan bocah cantik ini terkubur membusuk di bawah pohon pisang di pekarangan rumahnya, Rabu, 10 Juni 2015. Jasadnya dibalut kain, seperti seprai, berwarna terang yang telah bercampur dengan warna tanah. Polisi juga menemukan tali dan boneka yang dikubur bersama Angeline.

AVIT HIDAYAT






Advertising
Advertising














Berita terkait

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

1 jam lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

7 jam lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

7 jam lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

8 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

10 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

10 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

17 jam lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

22 jam lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

1 hari lalu

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

TPNPB-OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan seorang polisi Bripda Oktovianus Buara di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya