BPK Temukan Pelanggaran di Komisi Pemberantasan Korupsi

Reporter

Editor

Senin, 26 September 2005 01:04 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Badan Pemeriksa Keuangan menyatakan, Komisi Pemberantasan Korupsi telah melanggar surat keputusan menteri keuangan tentang pemberian penghasilan sementara dan tunjangan. Akibatnya terjadi penambahan beban anggaran negara sebesar Rp 2,056 miliar.Hasil pemeriksaan BPK yang diperoleh Tempo, menyatakan, KPK telah memberikan penghasilan sementara melebihi batas yang ditetapkan dalam SK Menteri Keuangan No. S-443/MK.02/2004 tertanggal 29 Desember 2004. Berdasarkan keputusan itu, menteri keuangan setuju memberikan persekot gaji dan tunjangan dari bawahan sampai atasan berkisar dari Rp 3 sampai Rp 36,783 juta.Namun, BPK menemukan langkah pimpinan KPK yang memutuskan perubahan pemberian persekot dan tunjangan kepada para karyawannya. Keputusan Pimpinan KPK No. Kep-90/XII/2004 tanggal 31 Desember 2004 memberikan persekot dan tunjangan berkisar Rp 2,64 sampai Rp 46 juta. Pembayarannya, menurut BPK, telah dilakukan pada Januari-Desember 2004.?Seharusnya pemberian persekot dan tunjangan itu berdasarkan SK Menkeu agar ada kepastian hukum,? kata Ramelan Prasetyono, auditor BPK yang bertanggung jawab dalam pemeriksaaan itu, seperti tercantum dalam dokumen. Ramelan belum bisa dimintai konfirmasi. Tempo yang datang ke kantornya, Jumat (23/9), tidak berhasil menemuinya. Ia disebutkan tidak berada di tempat.Sugiri Syarif, Sekretaris Jenderal KPK, membantah jika pemberian persekot dan tunjangan itu melanggar keputusan menteri. ?Itu hanya perbedaan persepsi antara BPK dan KPK,? kata Sugiri kepada Tempo di kantornya.Menurut dia, menteri keuangan memutuskan pembayaran persekot dan tunjangan dalam batas bersih sedangkan KPK menetapkan dalam jumlah kotor. EDY CANBaca Selengkapnya di Koran Tempo, 26 September 2005

Berita terkait

Begini Jawaban BRIN soal Perintah Pengosongan Rumah Dinas di Puspitek Serpong

2 hari lalu

Begini Jawaban BRIN soal Perintah Pengosongan Rumah Dinas di Puspitek Serpong

Manajemen BRIN angkat bicara soal adanya perintah pengosongan rumah dinas di Puspitek, Serpong, Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

Anggota Dewan Sebut Program Rice Cooker Gratis Kementerian ESDM Abal-abal, Harus Diaudit BPK

37 hari lalu

Anggota Dewan Sebut Program Rice Cooker Gratis Kementerian ESDM Abal-abal, Harus Diaudit BPK

Program rice cooker gratis merupakan proyek hibah untuk rumah tangga yang diatur dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 11 Tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Maksud PUPR Pembangunan IKN Gerudukan dan Was-was Diperiksa BPK, Kereta Ekonomi Generasi Baru

40 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Maksud PUPR Pembangunan IKN Gerudukan dan Was-was Diperiksa BPK, Kereta Ekonomi Generasi Baru

Berita terpopuler ekonomi bisnis sepanjang Jumat, 22 Maret 2024 yakni maksud PUPR sebut pembangunan IKN gerudukan dan was-was diperiksa BPK.

Baca Selengkapnya

Terkini: Prabowo Pernah Janji Bangun 3 Juta Rumah Gratis untuk Masyarakat, BPK Sudah Mengaudit Proyek Gerudukan IKN Sejak 2022

41 hari lalu

Terkini: Prabowo Pernah Janji Bangun 3 Juta Rumah Gratis untuk Masyarakat, BPK Sudah Mengaudit Proyek Gerudukan IKN Sejak 2022

KPU menyatakan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) unggul dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

BPK Sudah Mengaudit Proyek Gerudukan IKN sejak 2022, Ini Hasilnya

41 hari lalu

BPK Sudah Mengaudit Proyek Gerudukan IKN sejak 2022, Ini Hasilnya

Pembangunan IKN di Kalimantan Timur yang dilakukan besar-besaran dan berkejaran dengan waktu,

Baca Selengkapnya

Terkini: PUPR Sebut Pembangunan IKN Gerudukan dan Was-was Diperiksa BPK, KFC dan Burger King hingga Popeyes Tebar Promo Paket Berbuka Puasa

41 hari lalu

Terkini: PUPR Sebut Pembangunan IKN Gerudukan dan Was-was Diperiksa BPK, KFC dan Burger King hingga Popeyes Tebar Promo Paket Berbuka Puasa

Direktur Bina Penataan Bangunan Kementerian PUPR Cakra Nagara mengatakan pembangunan IKN dilakukan gerudukan dan khawatir dengan pemeriksaan BPK.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Infrastruktur di IKN Telan Biaya Rp 68 Triliun, PUPR Mengaku Was-was dengan Audit BPK

41 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di IKN Telan Biaya Rp 68 Triliun, PUPR Mengaku Was-was dengan Audit BPK

Kementerian PUPR mengaku was-was dengan audit Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) soal pembangungan Ibu Kota Nusantara atau IKN.

Baca Selengkapnya

PUPR Sebut Pembangunan IKN Gerudukan dan Was-was Diperiksa BPK, Apa Maksudnya?

41 hari lalu

PUPR Sebut Pembangunan IKN Gerudukan dan Was-was Diperiksa BPK, Apa Maksudnya?

Direktur Bina Penataan Bangunan, PUPR, mengatakan pembangunan IKN dilakukan secara gerudukan dan khawatir dengan pemeriksaan BPK.

Baca Selengkapnya

Kasus Suap Audit di Sorong, KPK Limpahkan Berkas Perkara Tiga Pejabat BPK ke Pengadilan Tipikor

42 hari lalu

Kasus Suap Audit di Sorong, KPK Limpahkan Berkas Perkara Tiga Pejabat BPK ke Pengadilan Tipikor

KPK telah melimpahkan berkas perkara tiga pejabat Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Papua Barat selaku penerima suap

Baca Selengkapnya

Menteri Sri Mulyani Laporkan Dugaan Korupsi Rp2,5 T di LPEI ke Jaksa Agung, Lembaga Apa Itu?

45 hari lalu

Menteri Sri Mulyani Laporkan Dugaan Korupsi Rp2,5 T di LPEI ke Jaksa Agung, Lembaga Apa Itu?

Menkeu Sri Mulyani menyerahkan laporan dugaan tindak pidana korupsi senilai Rp 2,5 triliun terkait penggunaan dana pada LPEI ke Jaksa Agung.

Baca Selengkapnya