Status 147 CPNS Depag di NTT Tak Jelas

Reporter

Editor

Sabtu, 17 September 2005 12:15 WIB

TEMPO Interaktif, Kupang:147 calon pegawai negeri sipil (CPNS) Departemen Agama yang dinyatakan lulus seleksi 2004 lalu hingga kini belum mendapat kejelasan status. Nama ke-147 CPNS itu tidak terlampir dalam nota pertimbangan yang dikeluarkan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) awal September lalu. Belum jelasnya status 147 CPNS Kanwil Departemen Agama NTT itu dibenarkan Kepala Kanwil Departemen Agama NTT, Yohanis Berchmans Bali, saat ditemui wartawan di Kupang, Sabtu (17/9). Menurutnya, meski nama-nama CPNS itu tidak tercantum dalam nota petimbangan yang dikeluarkan BKN, namun hal itu bukan berarti pembatalan. Mereka masuk dalam apa yang kami namakan carry over (dipindahkan ke tahun berikutnya). Maksudnya, proses pengusulan disamakan waktunya dengan pemberkasan rekrutmen tahun ini (2005). Tetapi jika pada seleksi mendatang ada yang tidak memenuhi syarat atau kelebihan umur maka dinyatakan gugur," kata Yohanis.Masalah ini, kata Yohanis, sudah disampaikan kepada 147 CPNS tersebut karena ada kegelisahan dan pengaduan ke DPRD. Pengalaman seperti ini sudah terjadi berkali-kali. Hanya saja, jumlahnya tidak sebanyak sekarang. Mereka tetap diterima. Hanya waktunya yang tertunda. Kasus ini bukan saja terjadi di NTT tapi juga di provinsi lain," lanjutnya.Ia menambahkan, pada tahun 2004, yang diusulkan sebanyak 583 orang. Namun SK yang turun hanya 436 orang. "Kami sudah berulang kali mengirim surat ke sana, ternyata hanya 436 yang masuk dalam nota pertimbangan. Untuk 147 CPNS ini dijawab dengan surat edaran Sekjen Depag yang didalamnya terdapat satu diktum yang menyatakan 147 itu akan menjadi carry over 2005," katanya.jem's de fortuna
PNS

Berita terkait

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

15 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

1 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

2 hari lalu

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

KPK berharap ke depannya, paraCPNS baru ini dapat menjaga nama baik lembaga dalam menjalankan tugasnya.

Baca Selengkapnya

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

6 hari lalu

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

Boyamin Saiman menyambangi KPK hari ini untuk menyampaikan surat permohonan bantuan kepada Nurul Ghufron. Satire minta dibantu mutasi PNS.

Baca Selengkapnya

Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

7 hari lalu

Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

Berikut perbandingan besar gaji yang diterima Prabowo ketika saat menjadi Menteri Pertahanan dengan Presiden.

Baca Selengkapnya

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

8 hari lalu

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

Jumlah CASN yang direkrut terdiri atas 690 ribu PNS dan 1,6 juta untuk formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Baca Selengkapnya

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

9 hari lalu

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN merupakan salah satu perguruan tinggi kedinasan yang banyak diminati selain STAN.

Baca Selengkapnya

ITB Buka Rekrutmen untuk 73 Dosen Tetap, Ini Formasi dan Syarat serta Seleksinya

15 hari lalu

ITB Buka Rekrutmen untuk 73 Dosen Tetap, Ini Formasi dan Syarat serta Seleksinya

Rekrutmen dosen tetap ITB non PNS sebelumnya pada 2022. Tuntutan perkembangan multikampus serta jumlah mahasiswanya.

Baca Selengkapnya

Dosen UNTAN Diduga Jadi Joki Nilai Mahasiswa S2, Biayanya Rp20-Rp30 Juta

16 hari lalu

Dosen UNTAN Diduga Jadi Joki Nilai Mahasiswa S2, Biayanya Rp20-Rp30 Juta

Sumber Tempo mengungkap jika seorang dosen di Untan diduga menjadi joki nilai mahasiswa program S2 di FISIP. Tarifnya mencapai Rp 30 juta.

Baca Selengkapnya

Kapan THR Pertama di Indonesia Dibagikan? Kaum Buruh Sempat Protes

24 hari lalu

Kapan THR Pertama di Indonesia Dibagikan? Kaum Buruh Sempat Protes

Sejarah THR yang sempat diprotes kaum buruh

Baca Selengkapnya