Berapa Jumlah Korban Tragedi 98 di TPU Pondok Ranggon?  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Kamis, 14 Mei 2015 10:34 WIB

Ketua Komnas Perempuan, Azriana menyampaikan kata sambutan dalam acara peresmian Prasasti Tragedi Mei 98 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur. Azriana mengapresiasi langkah Pemprov DKI yang merupakan awal bagi pemerintah untuk mengakui tragedi Mei 1998 TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Staf Taman Pemakaman Umum Pondok Ranggon Samah bin Ari, 53 tahun, mengatakan jenazah korban tragedi 1998 yang dimakamkan di Pondok Ranggon hanya ada 113 jenazah. Menurut dia yang saat itu ikut bertugas mengebumikan banyak jenazah yang sudah tak utuh itu, jumlah mayat yang dimakamkan tak mencapai angka ribuan.

Jumlah makam kan hanya 113, itu juga satu lubang satu peti," ujar Samah saat ditemui Tempo di kantor pelayanan TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Rabu, 13 Mei 2015. "Saya ada di sana, saya ikut menerima jenazahnya saat diturunkan dari ambulan," kata Samah.

Namun Samah tidak bisa memastikan apakah dalam satu peti mati ada beberapa jenazah di dalamnya. Samah mengatakan pemakaman jenazah korban 1998 dikuburkan pada hari Senin, seingat dia waktu itu sudah nyaris satu pekan dari peristiwa berdarah terjadi.

Pemakaman korban Tragedi Mei 98 menurut Samah berlangsung selama beberapa hari. Pria yang sudah puluhan tahun bekerja di TPU Pondok Ranggon ini berkata pemakaman saat itu dilakukan siang hari. "Jenazah tidak datang berbarengan," kata Samah.

Tujuh belas tahun sudah peristiwa kerusuhan Mei '98 terjadi. Hingga saat ini, pihak keluarga korban masih berupaya mencari keadilan dan menuntut agar pihak-pihak yang bertanggung jawab di balik tragedi ini segera diusut. Dalam tragedi ini banyak orang tewas akibat kerusuhan yang terjadi di sejumlah kota besar di Indonesia, termasuk di DKI Jakarta.

Beberapa jenazah tidak terindentifikasi dimakamkan di TPU Pondok Ranggon. Jenazahnya ada yang dikubur massal dan diberi tanda nisan bertulis “Korban Tragedi 13-15 Mei 1998 Jakarta”.

Berdasarkan laporan Tim Relawan untuk Kemanusiaan, tercatat ada 1.217 jiwa yang meninggal. Sebagian besar dimakamkan di makam massal TPU Pondok Ranggon. Selain itu tercatat ada 91 orang luka dan 31 orang hilang. Pembakaran terhadap sejumlah gedung, pusat perbelanjaan, dan kawasan tempat tinggal terjadi hampir di seluruh wilayah.

AISHA SHAIDRA

Berita terkait

Secarik Kilas Balik Lengsernya Presiden Soeharto dan Lahirnya Era Reformasi

2 hari lalu

Secarik Kilas Balik Lengsernya Presiden Soeharto dan Lahirnya Era Reformasi

Setelah demonstrasi besar akibat krisis ekonomi dan tuntutan reformasi, Presiden Soeharto akhirnya mengundurkan diri pada 21 Mei 1998.

Baca Selengkapnya

Berakhirnya Kerusuhan Mei 1998, Lengsernya Soeharto Lahirnya Reformasi

3 hari lalu

Berakhirnya Kerusuhan Mei 1998, Lengsernya Soeharto Lahirnya Reformasi

Pada Kamis, 21 Mei 1998, Soeharto mengumumkan pengunduran dirinya dari kursi kepresidenan, menjadi tanda mulainya era reformasi.

Baca Selengkapnya

26 Tahun Tragedi Trisakti, Bagaimana Perkembangan Pengusutan Pelanggaran HAM Berat Ini?

3 hari lalu

26 Tahun Tragedi Trisakti, Bagaimana Perkembangan Pengusutan Pelanggaran HAM Berat Ini?

Genap 26 tahun Tragedi Trisakti, bagaimana perkembangan pengusutan pelanggaran HAM berat ini? KontraS sebut justru kemunduran di era Jokowi

Baca Selengkapnya

Ratusan Orang Tewas di Yogya Plaza Klender Saat Kerusuhan Mei 1998, Terjadi Penjarahan dan Kebakaran

4 hari lalu

Ratusan Orang Tewas di Yogya Plaza Klender Saat Kerusuhan Mei 1998, Terjadi Penjarahan dan Kebakaran

Kilas balik kerusuhan Mei 1998 terjadi di Yogya Plaza Klender. Ratusan orang tewas terjebak dalam kebakaran di Yogya dept Store itu.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kerusuhan Berbau Rasial 13 Mei 1969 di Malaysia

5 hari lalu

Kilas Balik Kerusuhan Berbau Rasial 13 Mei 1969 di Malaysia

Inilah peristiwa kerusuhan massal nan kelam di Malaysia yang menewaskan sedikitnya 184 Orang

Baca Selengkapnya

Kerusuhan 13 Mei 1969 Terjadi di Malaysia dan Penjarahan 13 Mei 1998 di Indonesia Jadi Kenangan Kelam

5 hari lalu

Kerusuhan 13 Mei 1969 Terjadi di Malaysia dan Penjarahan 13 Mei 1998 di Indonesia Jadi Kenangan Kelam

Indonesia dan Malaysia punya kenangan kelam pada kerusuhan dan penjarahan pada 13 Mei, pada 1969 dan 1998. Berikut kejadiannya.

Baca Selengkapnya

Cara Menangani Gejala PTSD yang kerap Dialami Setelah Mengalami Trauma

5 hari lalu

Cara Menangani Gejala PTSD yang kerap Dialami Setelah Mengalami Trauma

Seseorang akan berusaha sekeras mungkin untuk menghindari tempat, situasi, benda, dan orang yang mengingatkannya akan peristiwa trauma tersebut.

Baca Selengkapnya

Korban Kerusuhan Masih Alami Trauma, Berikut Penjelasan Trauma Korban Kerusuhan

5 hari lalu

Korban Kerusuhan Masih Alami Trauma, Berikut Penjelasan Trauma Korban Kerusuhan

Bagi yang mereka yang sebelumnya pernah mengalami trauma seperti kehilangan atau hadir saat kekerasan terjadi, tentu akan menghasilkan reaksi intens.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kerusuhan Mei 1998, Kerusuhan Berbau Rasial di Jakarta dan Solo

5 hari lalu

Kilas Balik Kerusuhan Mei 1998, Kerusuhan Berbau Rasial di Jakarta dan Solo

Selama 4 hari lebih, kerusuhan Mei 1998 menghantam berbagai kota di Indonesia termasuk Jakarta dan Solo, mengguncang masyarakat, bahkan memicu trauma

Baca Selengkapnya

Hari-hari Usai 12 Mei 1998, Tragedi Trisakti yang Berujung Reformasi

6 hari lalu

Hari-hari Usai 12 Mei 1998, Tragedi Trisakti yang Berujung Reformasi

Lahirnya reformasi 21 Mei 1998 tidak terlepas dari serangkaian peristiwa yang terjadi sebelumnya yang diwarnai darah tumpah termasuk Tragedi Trisakti.

Baca Selengkapnya