Tips Minimalkan Stress Siswa Jelang Ujian Nasional

Reporter

Minggu, 3 Mei 2015 20:20 WIB

Sejumlah siswa mengikuti ujian nasional tingkat SMA/SMK/MA berbasis komputer di Makassar,13 April 2015. TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.CO, Jakarta -Psikolog anak dan remaja dari Universitas Indonesia Vera Itabiliana Hadiwidjojo mengatakan siswa yang mengalami stres jelang ujian nasional masih dalam tahap wajar. Alasannya, menghadapi segala hal yang evaluatif, dinilai dan diamati orang, dan mencapai titik standar tertentu akan mengundang seseorang menjadi stres. "Itu sangat bisa dimengerti dan wajar saat menghadapi situasi mereka dinilai, dievaluasi, pasti akan stres," ujar Vera pada Tempo, Ahad 3 Mei 2015.

Belum lagi Vera melihat setidaknya dalam lima tahun terakhir targetan yang mesti dicapai anak usia sekolah saat ujian sekolah lebih berat. Hal tersebut jauh berbeda dengan kondisi orang tua mereka zaman dulu. "Dalam lima tahun terakhir memag terlihat lebih berat, karena masalah persaingan, belum ada studi khusus tapi terjadi di sekitar dan terlihat dari beberapa kasus yang datang untuk ditangani," ujar Vera lagi.

Kondisi seperti itu, menurut Vera, tak hanya mengundang stres anak sekolah tapi juga orang tua mereka. Kondisi anak akan menjalani ujian, apalagi saat terlihat anaknya kurang persiapan, akan menimbulkan stres juga bagi orang tuanya.

Anak yang alami stres dapat terlihat dari perilaku mereka."Ada yang belajar enggak berhenti saking cemasnya, ada juga saking paniknya bisa jadi enggak melakukan apa-apa," kata Vera.

Kondisi stres yang dinilai wajar masih dapat diminimaliasi lewat beberapa cara. Di antaranya, meningkatkan usaha belajar, jika siswa sudah belajar maksimal hal terbaik yang bisa dia lakukan menjelang ujian adalah rileks, tak lagi berkutat dengan buku dan hapalan. "Kalau sudah maksimal dan rileks, nanti apa yang sudah dipelajari akan mudah direcall saat ujian, lain halnya kalau kondisi tegang, ingatan akan sulit dipanggil," ujar Vera.

Selanjutnya adalah percaya diri. Hal ini penting karena juga akan bantu mendorong siswa untuk meyakinkan dirinya bisa menghadapi ujian dan bisa melakukan hal terbaik, bukan memikirkan mendapatkan hasil terbaik. Membaca soal yang serius, mengerjakannya dengan teliti, lakukan dengan mengerahkan usaha yang maksimal, "hasil, akan mengikuti proses," ujar Vera.

Langkah berikutnya adalah jangan cemas. Siswa jangan memikirkan banyak hal terlalu jauh. Lebih baik memikirkan hal-hal secara bertahap satu persatu. "Lihat besok ujian apa, pikirkan dan fokus saja soal itu, jangan memikirkan ujian di hari-hari berikutnya," kata Vera.

AISHA SHAIDRA

UN

Berita terkait

Mengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?

24 Agustus 2022

Mengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?

Kemendikbudristek menginisiasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK untuk SD, SMP, dan SMA sederajat sebagai pengganti Ujian Nasional (UN).

Baca Selengkapnya

KPAI Usulkan Soal UN untuk Sekolah Darurat Dibedakan

9 Januari 2019

KPAI Usulkan Soal UN untuk Sekolah Darurat Dibedakan

KPAI juga meminta kebijakan pembedaan soal UN diberlakukan untuk para siswa yang pindah sekolah akibat bencana di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Hasil Analisis UN Diharapkan Bisa Mendongkrak Mutu Pendidikan

18 April 2018

Hasil Analisis UN Diharapkan Bisa Mendongkrak Mutu Pendidikan

Hasil telaah akan digunakan untuk mendiagnosa topik-topik yang harus diperbaiki di setiap sekolah untuk setiap mata pelajaran.

Baca Selengkapnya

Mendikbud Tanggapi Soal UN Matematika yang Dianggap Sulit

18 April 2018

Mendikbud Tanggapi Soal UN Matematika yang Dianggap Sulit

Soal UN SMA mata pelajaran matematika membuat gaduh para siswa karena dinilai terlalu sulit dan tak pernah diajarkan.

Baca Selengkapnya

Soal HOTS yang Bikin Gaduh Peserta UN SMA

14 April 2018

Soal HOTS yang Bikin Gaduh Peserta UN SMA

Peserta Ujian Nasional atau UN tingkat SMA mengeluhkan soal yang tak sama dengan kisi-kisi. Soal UN yang dikeluhkan kebanyakan adalah matematika.

Baca Selengkapnya

UN SMP 2018, Kementerian Pendidikan: Soal Berbentuk Esai

15 Juni 2017

UN SMP 2018, Kementerian Pendidikan: Soal Berbentuk Esai

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyatakan soal ujian nasional (UN) tingkat sekolah menengah pertama pada 2018 tidak lagi berbentuk pilihan ganda, melainkan esai.

Baca Selengkapnya

USBN SD, Menteri Pendidikan: Ujian Itu Penting, tapi Utamakan Kejujuran

16 Mei 2017

USBN SD, Menteri Pendidikan: Ujian Itu Penting, tapi Utamakan Kejujuran

Menteri Muhadjir meminta guru terus menanamkan semangat integritas kepada anak-anak sebagai penerus bangsa untuk memperkuat rasa nasionalisme.

Baca Selengkapnya

UNBK SMP, Ombudsman Temukan 16 Indikasi Kesalahan

5 Mei 2017

UNBK SMP, Ombudsman Temukan 16 Indikasi Kesalahan

Ombudsman Bidang Penyelesaian Laporan Ahmad Suaedy menerima laporan sejumlah maladministrasi selama UNBK.

Baca Selengkapnya

Konvoi Hasil UN SMA di Klaten Brutal, Polisi Dalami Dugaan Klitih  

2 Mei 2017

Konvoi Hasil UN SMA di Klaten Brutal, Polisi Dalami Dugaan Klitih  

Kepolisian Resor Klaten mendalami dugaan adanya keterlibatan kelompok klitih dalam konvoi pelajar yang melakukan aksi brutal di sejumlah wilayah, hari ini.

Baca Selengkapnya

Depok Klaim Kota Pertama UNBK 100 Persen di Jawa Barat

2 Mei 2017

Depok Klaim Kota Pertama UNBK 100 Persen di Jawa Barat

Akibat keterbatasan ruangan, beberapa SMP menumpang di sekolah lain.

Baca Selengkapnya