Soal TKI Dieksekusi, Migran Care: Jokowi Terlalu Romantis

Reporter

Sabtu, 18 April 2015 02:27 WIB

Direktur Eksekutif Migrant Care, Anis Hidayah. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah mendesak Presiden Joko Widodo untuk lebih aktif berdiplomasi dalam upaya membebaskan ratusan warga Indonesia yang terancam hukuman mati di luar negeri. "Presiden yang mesti tampil dan menyelamatkan mereka," kata Anis saat dihubungi Tempo, Jumat, 17 April 2015.

Menurut Anis, Jokowi harus aktif melobi dengan menemui para pemimpin negara tempat warga Indonesia terancam hukuman mati. Anis membandingkan upaya Jokowi dengan pemimpin negara lain yang begitu aktif berdiplomasi ketika warga mereka terancam eksekusi mati.

Anis mengatakan upaya yang sejauh ini Jokowi lakukan, yakni mengirim surat kepada pemimpin negara lain, tak cukup untuk membebaskan warga Indonesia dari ancaman hukuman mati. "Itu kurang tegas, terlalu romantis. Padahal ini darurat," ucap Anis.

Selain upaya itu, Anis mengatakan pemerintah juga harus mengevaluasi upaya yang sejauh ini sudah dilakukan dalam membebaskan warga Indonesia. Mekanisme tersebut di antaranya pemilihan pengacara dan akses informasi.

Anis menilai upaya membebaskan warga Indonesia memang terkendala hukuman mati yang juga diterapkan di tanah air. "Negara lain pasti akan meminta Indonesia menghormati hukum mereka yang ternyata sama dengan Indonesia. Jadi kita tak bisa berbuat apa-apa," kata Anis. Karena itu, Anis meminta hukuman mati dihapuskan di sistem hukum Indonesia.

Adapun Kementerian Luar Negeri menyatakan sebanyak 229 warga Indonesia terancam hukuman mati di luar negeri hingga Februari 2015. Mayoritas warga Indonesia yang terancam eksekusi mati berada di Malaysia, Arab Saudi, dan Tiongkok.

Pada Selasa lalu, tenaga kerja asal Bangkalan, Siti Zaenab, dieksekusi mati di Arab Saudi. Sementara pada Kamis, tenaga kerja asal Brebes, Karni binti Medi Tarsim, dieksekusi mati.

PRIHANDOKO

Berita terkait

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

12 Juni 2023

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

TKI ilegal itu tidak terima gaji selama 3 bulan dengan gaji per bulan 1.500RM.

Baca Selengkapnya

TKI Bermasalah Terbanyak Ada di Malaysia

8 Mei 2018

TKI Bermasalah Terbanyak Ada di Malaysia

Malaysia masih menjadi urutan pertama sebagai negara tempat TKI bermasalah terbanyak.

Baca Selengkapnya

TKI Makin Banyak yang Sadar Hukum

8 Mei 2018

TKI Makin Banyak yang Sadar Hukum

Jumlah pelaporan TKI bermasalah meningkat. Ini bisa mengindikasikan semakin banyak TKI yang sadar hukum.

Baca Selengkapnya

Soal Eksekusi Mati Zaini Misrin, RI Resmi Protes ke Arab Saudi

19 Maret 2018

Soal Eksekusi Mati Zaini Misrin, RI Resmi Protes ke Arab Saudi

Indonesia resmi menyampaikan protes ke Arab Saudi dan meminta penjelasan atas eksekusi mati terhadap pekerja migran Zaini Misrin.

Baca Selengkapnya

Kemenlu: Eksekusi Zaini Misrin Terjadi Saat Proses PK Berjalan

19 Maret 2018

Kemenlu: Eksekusi Zaini Misrin Terjadi Saat Proses PK Berjalan

Kementerian Luar Negeri menyayangkan eksekusi mati terhadap pekerja migran, Zaini Misrin, yang dilakukan saat proses PK kedua baru dimulai.

Baca Selengkapnya

Nusron Wahid: Pemerintah All Out Bela TKI Zaini Misrin

19 Maret 2018

Nusron Wahid: Pemerintah All Out Bela TKI Zaini Misrin

Kepala BNP2TKI Nusron Wahid mengungkapkan pemerintah sudah habis-habisan atau "all out" dalam menangani kasus TKI Zaini Misrin.

Baca Selengkapnya

Merokok Sembarangan, TKI Terbakar Parah di Malaysia

5 September 2017

Merokok Sembarangan, TKI Terbakar Parah di Malaysia

Seorang TKI terbakar parah setelah melemparkan puntung rokok ke lantai gudang berisi cairan yang mudah terbakar di Malaysia.

Baca Selengkapnya

WNI Asal NTT Dikabarkan Ditangkap Agen Intelijen Nigeria

22 Agustus 2017

WNI Asal NTT Dikabarkan Ditangkap Agen Intelijen Nigeria

Frederik Fatin Oemenu, diduga ditahan agen intelegen Nigeria dengan tuduhan melakukan pembajakan minyak

Baca Selengkapnya

Akui Curi Barang Majikan, TKI Siti Nur Sopiyati Dibui 12 Bulan  

8 Agustus 2017

Akui Curi Barang Majikan, TKI Siti Nur Sopiyati Dibui 12 Bulan  

Siti Nur Sopiyati, TKI, unggah foto-foto barang majikan yang dicurinya di akun Instgram, mengaku bersalah, dan dijatuhi hukuman 12 bulan penjara.

Baca Selengkapnya

Polri Memproses Hukum Kasus Pembunuhan oleh TKW di Singapura

3 Juli 2017

Polri Memproses Hukum Kasus Pembunuhan oleh TKW di Singapura

Kapolri memastikan proses hukum terhadap seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Indonesia yang terlibat pembunuhan di Singapura dilakukan di Indonesia

Baca Selengkapnya