Alasan Menteri Laoly Belum Sahkan Kepengurusan Golkar Kubu Agung

Reporter

Editor

Anton Septian

Jumat, 20 Maret 2015 16:40 WIB

Menkumham, Yasonna Laoly, menunjukkan surat dalam penjelasan kepada awak media, di Jakarta, 10 Maret 2015. Kemenkumham segera mengeluarkan Surat Keputusan (SK) dan menerima kepengurusan DPP Partai Golkar versi Munas Ancol yang dipimpin Agung Laksono. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly belum mengesahkan susunan kepengurusan Partai Golkar kubu Agung Laksono. Menurut Laoly, berkas permohonan Golkar masih dikajinya bersama tim. "Ada kekurangan akta yang belum diserahkan," kata Laoly di Kementerian Hukum, Jumat, 20 Maret 2015.

Laoly tak merinci akta yang dimaksudnya. Menurut Laoly, kekurangan akta itu sudah disampaikan kepada pihak Golkar. Namun, hingga saat ini, belum ada jawaban.

Kubu Agung, melalui Lawrence Siburian dan Leo Nababan, menyerahkan permohonan pengesahan kepengurusan partainya pada Selasa, 17 Maret 2015. Sesuai dengan Undang-Undang Partai Politik, permohonan tersebut harus ditanggapi Menteri Hukum selambat-lambatnya tujuh hari. Kubu Agung sebelumnya mengklaim keputusan Menteri akan diumumkan hari ini.

Thena Sitepu dari Direktorat Tata Negara Administrasi Hukum Umum berujar, butuh waktu untuk mempelajari berkas permohonan tersebut. "Ini bukan musyawarah nasional biasa, sehingga perlu dilihat apakah ada kesinambungan," tutur Thena.

Thena tak menyebut target keluarnya surat keputusan Menteri Hukum terkait dengan Golkar. Bahkan dia tak yakin akan selesai dalam jangka waktu tujuh hari. "Belum tahu, Dirjen saja baru dilantik," ujarnya.

Laoly hari ini merombak jajaran eselon I di lingkungan kementeriannya. Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum yang sebelumnya dijabat Harkristuti Harkrisnowo kini kosong karena dia dipindahkan ke Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Laoly berjanji akan segera menunjuk pelaksana tugas Dirjen AHU sembari menanti lelang jabatan.

MOYANG KASIH DEWIMERDEKA

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

12 jam lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

11 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

19 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

20 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

20 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

21 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

24 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

29 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

29 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

36 hari lalu

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck

Baca Selengkapnya