Sidang Korupsi Bupati Karawang, Istri Ade: Saya Kedinginan

Reporter

Editor

Yuliawati

Selasa, 10 Maret 2015 14:29 WIB

Bupati Karawang Ade Swara. ANTARA/Reno Esnir

TEMPO.CO, Bandung - Sidang kasus dugaan pemerasan yang menyeret Bupati Karawang, Jawa Barat, nonaktif Ade Swara dan istrinya, Nur Latifah, ditunda lantaran Nur sakit. Keduanya didakwa melakukan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang. "Saya kedinginan," ujar Nur Latifah di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi Pengadilan Negeri Bandung, Selasa, 10 Maret 2015.

Awalnya, sidang yang beragendakan keterangan terdakwa itu dijadwalkan Selasa, 10 Maret 2015, pukul 11.00, di Ruang Sidang Kelas 1 A. Namun, saat sidang akan dimulai, Nur yang merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Karawang menyatakan ketidaksiapannya melanjutkan sidang. Pernyataan tersebut pun diperkuat kuasa hukum kedua terdakwa. "Kemarin dokter lapas (lembaga pemasyarakatan) mengatakan ada kecenderungan sakit," ujar kuasa hukum, Winarajati, kepada majelis hakim.

Majelis hakim mengizinkan penundaan sidang. "Majelis memberikan kesempatan kepada terdakwa untuk menyehatkan diri selama seminggu," ujar ketua majelis hakim Nawawi Pamulango. Selanjutnya, Nur mendapatkan pelayanan kesehatan di Lembaga Permasyarakatan Sukamiskin.

Kedua pasangan ini menjalani persidangan sejak Selasa, 2 Desember 2014. Ade dan Nur menjadi terdakwa atas kasus pemerasan anak perusahaan PT Agung Podomoro Land, PT Tatar Kertabumi, sebesar Rp 5 miliar terkait dengan izin surat pernyataan pengelolaan lingkungan (SPPL) untuk pembangunan mal di Karawang.

IQBAL T. LAZUARDI

Berita terkait

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

23 Agustus 2023

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

Kejati Papua Barat sebelumnya telah menahan FKM mantan Sekretaris DPR pada Kamis malam, 27 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Lukas Enembe akan Jalani Sidang Dakwaan Hari Ini

19 Juni 2023

Lukas Enembe akan Jalani Sidang Dakwaan Hari Ini

Lukas Enembe seharusnya menjalani sidang pertama pada Senin, 12 Juni 2023. Namun ia sakit, lalu meminta hadir langsung di pengadilan.

Baca Selengkapnya

Pengacara Ungkap Alasan Lukas Enembe Ngotot Mau Sidang Offline

12 Juni 2023

Pengacara Ungkap Alasan Lukas Enembe Ngotot Mau Sidang Offline

Pengacara Lukas, Otto Cornelis Kaligis, mengatakan kliennya ingin masyarakat melihat bahwa Lukas Enembe memang betulan sakit.

Baca Selengkapnya

Berkas Tahap II Diserahkan, Lima Tersangka Korupsi Impor Garam Segera Jalani Sidang

2 Maret 2023

Berkas Tahap II Diserahkan, Lima Tersangka Korupsi Impor Garam Segera Jalani Sidang

Lima tersangka kasus korupsi impor garam segera akan menghadapi sidang. Penyerahan berkas tahap 2 telah dilaksanakan.

Baca Selengkapnya

Surya Darmadi Kembali Sebut Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Mengada-Ada

18 September 2022

Surya Darmadi Kembali Sebut Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Mengada-Ada

Surya Darmadi menyatakan dirinya seharusnya hanya mendapatkan sanksi administratif, bukan pidana.

Baca Selengkapnya

Komisi Yudisial Diminta Pantau Persidangan Tipikor di Banjarmasin

22 April 2022

Komisi Yudisial Diminta Pantau Persidangan Tipikor di Banjarmasin

Berharap Majelis Hakim tidak dapat diintervensi oleh pihak-pihak yang beritikad jahat

Baca Selengkapnya

Di Sidang Tipikor, Netanyahu Mengklaim Dirinya Dijebak

24 Mei 2020

Di Sidang Tipikor, Netanyahu Mengklaim Dirinya Dijebak

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, berusaha tampil tak bersalah di sidang tindak pidana korupsi. Ia mengklaim polisi korup menjebaknya.

Baca Selengkapnya

Surati Presiden dan DPR, KPK Minta UU Tipikor Direvisi

19 Desember 2019

Surati Presiden dan DPR, KPK Minta UU Tipikor Direvisi

Agus Rahardjo menilai, UU Tipikor sebenarnya lebih penting dibandingkan UU KPK.

Baca Selengkapnya

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

7 Desember 2018

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

Ketua KPK Agus Rahardjo sebelumnya mengusulkan agar pemerintah mengkaji remunerasi bagi kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

12 September 2018

Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

Dua mantan pejabat Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail dan Harry Prihanto, dituduh merugikan negara Rp 10,7 miliar dalam korupsi proyek Jalan Nangka.

Baca Selengkapnya