Mengapa Polisi Sulit Temukan Penembak Aktivis Antikorupsi?  

Reporter

Senin, 9 Maret 2015 17:03 WIB

Mathur Husyairi, aktivis Madura yang ditembak. Twitter.com

TEMPO.CO, Bangkalan - Wakil Kepala Kepolisian Resor Bangkalan Komisaris Yanuar Herlambang mengatakan belum terungkapnya pelaku penembakan aktivis antikorupsi, Mathur Husairi, karena masih terkendala minimnya bukti.

Bukti yang dikantongi polisi, kata Yanuar, belum bisa memastikan siapa sebenarnya pelaku penembakan tersebut. "Terkendala, karena bukti masih minim," kata Yanuar, Senin, 9 Maret 2015.

Yanuar enggan menjelaskan bukti-bukti apa saja yang sudah dimiliki polisi. Namun dia memastikan bahwa penyelidikan tetap berjalan. Soal apa hasil penyelidikan tersebut, menurut Yanuar hanya Kepolisian Daerah Jawa Timur yang berhak menyampaikan. Alasannya, kasus tersebut telah dialihkan ke Polda Jawa Timur. "Kasusnya kami alihkan ke Polda Jawa Timur karena menjadi perhatian nasional," ujar dia.

Sebelumnya, Kepala Polres Bangkalan Ajun Komisaris Besar Sulistiyono mengatakan polisi sedang memburu dua residivis yang diduga sebagai pelaku penembakan. Dua residivis tersebut dikenali Mathur melalui foto yang disodorkan polisi. Mathur tak menampik bahwa wajah orang di foto itu identik dengan pelaku penembakan kepada dirinya pada 2 Februari 2015.

Menurut Sulistiyono, Polda Jawa Timur pernah menggerebek dua lokasi yang dicurigai sebagai tempat persembunyian dua residivis itu, namun hasilnya nihil. "Tidak betul kalau kami tidak bekerja, cuma memang perkembangan penyelidikan tidak perlu selalu disampaikan ke media," ungkapnya.

Polisi pernah menangkap Ketua Komisi A DPRD Bangkalan Aldi Alfarizi alias Kasmu dan dua rekannya. Polisi mencurigai Kasmu sebagai otak penembakan terhadap Mathur. Apalagi sesaat sebelum ditembak, korban sempat bertemu Kasmu di Surabaya.

Namun belakangan polisi menangguhkan penahanan Kasmu karena hanya terbukti melakukan perbuatan asusila terhadap anak di bawah umur yang diketahui merupakan anak dari mantan istri pertamanya.

MUSTHOFA BISRI

Berita terkait

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

52 menit lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

1 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

4 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

5 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

5 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

5 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

5 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

5 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

5 hari lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

5 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya