Begini Gubernur Bali Tanggapi PM Tony Abbott

Reporter

Senin, 23 Februari 2015 15:57 WIB

Calon gubernur incumbent Bali 2013, Made Mangku Pastika (kiri) bersama istri, Ayu Pastika (kanan) memperlihatkan surat suara saat menggunakan hak pilihnya di sebuah TPS di Denpasar, Bali, Rabu (15/5). Hasil perhitungan cepat masih belum dapat dijadikan acuan siapa gubernur terpilih. ANTARA/Nyoman Budhiana

TEMPO.CO, Denpasar - Rencana eksekusi dua terpidana mati kasus narkoba asal Australia yang tergabung dalam sindikat Bali Nine makin melebar ke mana-mana. Gubernur Bali Made Mangku Pastika ikut tersinggung oleh pernyataan Perdana Menteri Australia Tony Abbott yang mengungkit bantuan saat tragedi tsunami Aceh.

Seusai sidang paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Bali, Senin, 23 Februari 2015, Pastika menyatakan mestinya masalah itu tak diungkit-ungkit lagi. “Sangat tidak pantas. Kalau memang berniat menolong, harus benar-benar ikhlas,” ujarnya. “Nanti, karena saya pernah sekolah di sana, bisa juga diungkit itu,” ujarnya berseloroh kepada wartawan.

Pastika mengaku mengenal Abbott dan Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop. Namun, karena itu menyangkut hubungan kedua negara, Pastika tidak mau mencampuri terlalu jauh.

Pastika berharap masalah yang ada saat ini tidak sampai merusak hubungan baik antara Indonesia dan Australia. Hubungan baik tersebut termasuk dalam hal kerja sama kemanusiaan.

Hubungan kerja sama dalam penegakan hukum, ujar Pastika, juga saat ini masih sangat baik. Khususnya, antara polisi Indonesia dan polisi Australia. Sebab, ucap Pastika, kedua pihak memiliki visi yang sama, yakni memerangi kejahatan.

Pada 18 Februari 2015, Abbott meminta Indonesia tidak melupakan sumbangan yang diberikan rakyat Australia dalam jumlah sangat besar saat tsunami menerjang sejumlah wilayah di Indonesia pada 2004.

Kemurahan hati rakyat Australia itu diharapkan dapat menjadi pertimbangan untuk menyelamatkan nyawa dua warga Australia yang sedang menunggu pelaksanaan eksekusi mati oleh aparat penegak hukum Indonesia.

"Mari untuk tidak melupakan beberapa tahun lalu, ketika Indonesia dihantam badai tsunami, Australia mengirimkan bantuan senilai miliaran dolar," tutur Abbott, seperti dikutip dari Sydney Morning Herald, 18 Februari 2015.

ROFIQI HASAN

Berita terkait

Irjen Marthinus Hukom Kepala BNN ke-13, Berikut Profil Kepala BNN dari Masa ke Masa

6 Desember 2023

Irjen Marthinus Hukom Kepala BNN ke-13, Berikut Profil Kepala BNN dari Masa ke Masa

Irjen Pol Marthinus Hukom menjadi Kepala BNN ke-13 menggantikan Petrus Golose. Berikut Kepala BNN sejak pertama dibentuk sejak 1999.

Baca Selengkapnya

Singgung AUKUS, Indonesia Ajak Australia Jaga Perdamaian Indo-Pasifik

10 Februari 2023

Singgung AUKUS, Indonesia Ajak Australia Jaga Perdamaian Indo-Pasifik

Indonesia desak Australia untuk bersama-sama menjaga perdamaian Indo-Pasifik, di tengah bayang kekuatan besar seperti China dan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

PM Australia Segera Kerahkan Menteri untuk Revitalisasi Dagang dengan RI

7 Juni 2022

PM Australia Segera Kerahkan Menteri untuk Revitalisasi Dagang dengan RI

PM Australia Anthony Albanese mengatakan revitalisasi hubungan perdagangan dan investasi dengan RI adalah prioritas di prioritas pemerintahannya.

Baca Selengkapnya

Alasan Jokowi Ajak PM Australia Gowes Pakai Sepeda Bambu

6 Juni 2022

Alasan Jokowi Ajak PM Australia Gowes Pakai Sepeda Bambu

Albanese menganggap ajakan Jokowi untuk naik sepeda bambu ini sebagai sebuah kehormatan besar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beberkan 5 Poin Hasil Pertemuan Bilateral dengan PM Australia

6 Juni 2022

Jokowi Beberkan 5 Poin Hasil Pertemuan Bilateral dengan PM Australia

Jokowi mengatakan isu yang dibicarakan ialah seputar perdagangan dan investasi kedua negara.

Baca Selengkapnya

Temui Jokowi, PM Australia Ingin Revitalisasi Hubungan Dagang dengan RI

6 Juni 2022

Temui Jokowi, PM Australia Ingin Revitalisasi Hubungan Dagang dengan RI

Albanese merupakan pemimpin terpilih Australia yang baru dilantik pada 23 Mei lalu.

Baca Selengkapnya

Warga Australia Antusias Belajar Gamelan Bali dan Angklung dari KBRI Canberra

17 Oktober 2021

Warga Australia Antusias Belajar Gamelan Bali dan Angklung dari KBRI Canberra

Para Mahasiswa dari Defence Force School of Languages Australia di Canberra antusias belajar gamelan Bali dan angklung dari workshop KBRI Canberra.

Baca Selengkapnya

Indonesia Cultural Circle Pamer Pesona Nusa Tenggara Timur ke Australia

20 Juni 2021

Indonesia Cultural Circle Pamer Pesona Nusa Tenggara Timur ke Australia

Masyarakat Australia dan kalangan diplomatik terpikat keindahan Nusa Tenggara Timur ketika menghadiri Indonesia Cultural Circle (ICC) KBRI Canberra.

Baca Selengkapnya

Festival Indonesia Meriahkan Kota Kecil di Pantai Utara Australia

2 Juni 2021

Festival Indonesia Meriahkan Kota Kecil di Pantai Utara Australia

Festival Indonesia, ASYIK Indonesia Arts Festival, menampilkan pertunjukan budaya Indonesia ke penduduk kota pesisir Australia di New South Wales.

Baca Selengkapnya

Kemendag RI dan KBRI Canberra Fasilitasi MoU BUMN dengan Perusahaan Australia

28 Mei 2021

Kemendag RI dan KBRI Canberra Fasilitasi MoU BUMN dengan Perusahaan Australia

MoU antara PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI/Persero) dan N Brothers Ltd/Import Station Trading Pty Ltd dilakukan di KBRI Canberra, Australia.

Baca Selengkapnya