Jaksa Bocorkan Terpidana Mati Selanjutnya  

Reporter

Rabu, 28 Januari 2015 17:24 WIB

Jaksa Agung HM Prasetyomengikuti rapat kerja bersama Komisi III DPR RI di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Selatan, Rabu, 28 Januari 2015. Rapat tersebut membicarakan mengenai penjelasan pelaksanaan eksekusi mati, permasalahan di lapangan maupun permasalahan terkait legislasi. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa Agung Muhammad Prasetyo membeberkan asal negara terpidana kasus narkoba yang akan dihukum mati pada periode berikutnya. Salah satu terpidana merupakan warga negara Indonesia. Sayangnya, Prasetyo tak menyebutkan siapa saja gembong narkoba tersebut dan jadwal pelaksanaan eksekusi.

"Kami akan tentukan eksekusi berikutnya untuk terpidana dari Prancis, Ghana, Australia, Brasil, Filipina, dan satu dari Indonesia," kata Prasetyo dalam rapat dengan Komisi Hukum di Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu, 28 Januari 2015. Ia tak menyebutkan jumlah terpidana yang akan dieksekusi. (Baca: Eksekusi Anggota Bali Nine Belum Ditentukan)

Saat ini Kejaksaan tengah memilih waktu dan tempat yang tepat. Pada 18-19 Januari 2015, satuan Brimob Polri menembak mati enam terpidana secara terpisah di Pulau Nusakambangan dan Boyolali, Jawa Tengah. "Kami harus pikirkan waktu dan tempat yang pas. Apalagi menyangkut cuaca," kata Prasetyo.

Sebelumnya, Kejaksaan memilih Kepulauan Seribu sebagai lokasi eksekusi. Namun biaya eksekusi di sana mencapai Rp 258 juta. Sedangkan pelaksanaan di tempat lain membutuhkan biaya akomodasi yang mahal. Kejaksaan mematok biaya eksekusi Rp 200 juta per orang. (Baca: Australia Lobi Jokowi Batalkan Hukuman Mati)

Namun Prasetyo khawatir karena lokasi penjara dan eksekusi mati di Nusakambangan tak lagi steril. Ia bercerita, di dekat Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan terdapat pulau baru yang telah dihuni 2.500 kepala keluarga. "Mereka berasal dari berbagai wilayah tapi dengan latar belakang keyakinan yang sama, yaitu Islam garis keras, Wahabi."

"Kami dengar mereka melakukan pelatihan yang perlu kami waspadai. Banyak juga yang menyeberang ke Nusakambangan, sehingga makin berat bagi petugas untuk mengamankan eksekusi," katanya.

PUTRI ADITYOWATI

Terpopuler
Selalu Bilang Next, Ceu Popong Tegur Menteri Anies
EKSKLUSIF: Wawancara Ratna, Saksi Bambang KPK (I)
KPK Rontok, Giliran Yusuf PPATK 'Diteror' DPR
'Jokowi, Dengarkan Kesaksian Ratna Mutiara'
Kasihan Jokowi: KPK Habis, Polisi-Jaksa Disetir...
EKSKLUSIF Wawancara Ratna, Saksi Bambang KPK (III)
Saksi Komjen Budi Gunawan Terancam Diseret Paksa
Kasihan Jokowi: Tiga Alasan KPK Dirontokkan


Berita terkait

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

33 hari lalu

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

Pasukan Israel pada Senin mundur dari kompleks rumah sakit terbesar Al Shifa di Gaza itu setelah pengepungan selama dua pekan terakhir.

Baca Selengkapnya

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

1 Februari 2024

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

Israel menolak memberikan informasi tentang nasib warga Palestina yang ditahan di Gaza, kata LSM lokal

Baca Selengkapnya

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

23 Januari 2024

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

Iran mengeksekusi mati Mohammad Ghobadlou, 23 tahun, seorang demonstran protes Mahsa Amini atas tuduhan pembunuhan polisi

Baca Selengkapnya

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

21 Januari 2024

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

Keterangan saksi mata mengungkap setidaknya 19 laki-laki dalam sebuah gedung rumah susun dieksekusi mati tentara Israel.

Baca Selengkapnya

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

21 Desember 2023

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

Komisaris Tinggi PBB untuk HAM menyebut eksekusi mati belasan pria Palestina itu 'menimbulkan kekhawatiran dilakukannya kejahatan perang' di Gaza

Baca Selengkapnya

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

18 Desember 2023

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

Kantor berita resmi IRNA melaporkan bahwa seorang agen dinas intelijen Mossad Israel dieksekusi di provinsi Sistan-Baluchestan di tenggara Iran.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

12 Desember 2023

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

Paman Kim Jong Un, Jang Song Thaek dieksekusi mati sepuluh tahun lalu dengan cara sadis. Bagaimana cerita eksekusi itu?

Baca Selengkapnya

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

3 Desember 2023

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

Kyiv menuduh Rusia melakukan kejahatan perang setelah video yang beredar menunjukkan dua tentara Ukraina ditembak saat sudah menyerah.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 7 Tahun Jokowi Perintah Jaksa Agung Usut Kembali Kematian Munir, Apa Hasilnya?

13 Oktober 2023

Kilas Balik 7 Tahun Jokowi Perintah Jaksa Agung Usut Kembali Kematian Munir, Apa Hasilnya?

Pada 13 Oktober 2016, Jokowi meminta Jaksa Agung kembali mengusut kasus pelanggaran HAM Munir Said Thalib. Berikut kilas baliknya.

Baca Selengkapnya

Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

10 Oktober 2023

Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

Usai G30S yang gagal total, kemudian peristiwa tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung.

Baca Selengkapnya