TEMPO.CO, Depok - Istri Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Sari Indra Dewi, mengatakan Bambang Widjojanto tidak pernah membahas pekerjaan ketika berada di rumah. "Mas Bambang itu sangat jarang sekali membawa pulang cerita kasus KPK," ujar istri Bambang Widjojanto di rumahnya di Depok, Jumat, 23 Januari 2015. (Baca: Begini Alotnya Penangguhan Penahanan Bambang KPK)
Sari mengatakan sikap Bambang itu sudah menjadi bagian dari Standar Operasional Prosedur sebagai pimpinan KPK. Bahkan menurut Sari, sekalipun ditanya mengenai beberapa kasus yang sedang heboh dibicarakan media, Bambang selalu menjawab itu urusan kantor dan sebaiknya dirinya tidak perlu tahu. (Baca: Bambang KPK Ditangkap, Anas Hambalang Bertanya)
Sari mengatakan saat berada di rumah, Bambang berlaku sebagai seorang bapak rumah tangga. "Jadi dia sosok abi banget untuk anak-anaknya," kata Sari. (Baca: Seperti SBY, Jokowi Harus Selamatkan KPK)
Sari mengatakan sebelum mengantar anaknya ke sekolah kemudian ditangkap polisi, Bambang tidak membahas apa pun mengenai kasus dan pekerjaan. Ia pun merasa bersyukur Bambang tidak menyampaikan firasat penangkapannya kepada keluarga. "Tadi saya sempet dengar dari konferensi pers di KPK, kalau beliau sudah punya feeling akan ditangkap." (Baca juga: Bambang Widjojanto Sebut Ada Penelikung)
MAYA NAWANGWULAN
Topik terhangat:
Budi Gunawan | Bambang Widjojanto | Tabrakan Pondok Indah | AirAsia
Berita terpopuler lainnya:
Abraham Minta Panglima TNI Moeldoko Lindungi KPK
Mega Gelar Pesta di Hari Penahanan Bambang KPK
KPK Vs Polri, Din Syamsuddin: Karena Sikap Jokowi
Berita terkait
Nurul Ghufron Minta Dewas KPK Ikuti Putusan Sela PTUN Tunda Sidang Putusan Etik
24 menit lalu
Wakil KPK Nurul Ghufron meminta Dewas menunda sidang pembacaan putusan sidang etik atas penyalahgunaan kekuasaan.
Baca SelengkapnyaMerasa Tersakiti, Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas KPK atas Dugaan Pencemaran Nama Baik ke Bareskrim Polri
1 jam lalu
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melaporkan anggota Dewan Pengawas KPK ke Bareskrim Polri. Dia berkata pelaporan ini sebagai bentuk pembelaan diri.
Baca SelengkapnyaKPK Setor Rp 59,2 Miliar Uang Pengganti dan Rampasan dari Eks Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin
11 jam lalu
KPK memastikan akan pro aktif untuk asset recovery agar pemasukan bagi kas negara. Termasuk kasus korupsi Dodi Reza Alex Noerdin.
Baca SelengkapnyaPutusan Sela PTUN Jakarta Perintahkan Dewas KPK Tunda Proses Etik Nurul Ghufron
13 jam lalu
Nurul Ghufron menggugat Dewan Pengawas (Dewas) KPK ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta.
Baca SelengkapnyaLHKPN Janggal, Kepala Bea Cukai Purwakarta Bungkam saat Tinggalkan KPK
14 jam lalu
Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean bergegas meninggalkan Gedung KPK usai diperiksa dugaan kejanggalan dalam LHKPN-nya
Baca SelengkapnyaKoalisi Sipil Usulkan Lebih dari 20 Nama untuk Pansel KPK ke Jokowi
15 jam lalu
Kelompok sipil mengklaim bahwa pihak yang didorong untuk menjadi pansel KPK merupakan figur-figur yang memahami permasalahan pemberantasan korupsi.
Baca SelengkapnyaKPK Jawab Nota Keberatan Eks Hakim Agung Gazalba Saleh Hari Ini
17 jam lalu
KPK membantah dakwaannya pada eks hakim agung Gazalba Saleh tidak jelas
Baca SelengkapnyaKPK Sita Rumah Anak Buah Syahrul Yasin Limpo di Kota Pare-Pare
19 jam lalu
KPK menyita rumah Direktur Alat Mesin Pertanian Kementerian Pertanian Muhammad Hatta di Pare-Pare
Baca SelengkapnyaSidang Dugaan Pemerasan di Kementan oleh Syahrul Yasin Limpo Hari Ini, KPK Hadirkan 7 Saksi
19 jam lalu
KPK hadirkan tujuh pegawai Kementerian Pertanian untuk bersaksi dalam sidang dugaan pemerasan oleh Syahrul Yasin Limpo
Baca SelengkapnyaSoal Kabar Namanya Masuk Penjaringan Calon Pansel KPK, Kepala PPATK: Masa Sih?
20 jam lalu
Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, mengaku tidak percaya namanya diduga masuk dalam daftar calon anggota Pansel KPK.
Baca Selengkapnya