Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto. 29 Januari 2014. Tempo/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Istri Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto, Sari Indra Dewi, mengatakan putri keduanya, Izzat Nabillah, 20 tahun, sedang bersama ayahnya ketika penangkapan terjadi. Sari mengatakan keluarga dan anak-anak sejak awal sudah disiapkan oleh dirinya dan suami untuk segala kemungkinan terburuk. (Baca: Bambang Widjojanto Ditangkap karena Jokowi)
"Izzat bilang ke saya, 'keren banget umi!'," kata Sari Indra Dewi di rumahnya di Depok, Jumat, 23 Januari 2015. Ia mengaku anak-anaknya sejak dahulu sudah dipersiapkan menghadapi kemungkinan-kemungkinan terburuk atas konsekuensi pekerjaan bapaknya.
"Ini suatu yang tidak perlu dibesar-besarkan, kesannya apa gitu. Untuk kami ini sesuatu yang biasa, walaupun ini kejadian pertama kali dia (Bambang) ditangkap dalam tanda petik," kata Sari. Menurutnya penangkapan terhadap suaminya tersebut tidak akan membuat dirinya ataupun keluarga merasa khawatir. (Baca: Bambang Widjojanto Ditangkap, Denny: Ini Berbahaya)
"Anak-anak juga sudah sangat paham dengan langkah-langkah ayahnya, konsekuensinya kaya apa, jadi tidak terlalu heboh lah," kata dia. Menurutnya sejak awal Bambang maupun dirinya sudah mengingatkan anak-anak bahwa dalam perjuangan selalu ada jalan menanjak.
Jumat pagi, 23 Januari 2015, Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto ditangkap Badan Reserse Kriminal Polri saat sedang mengantarkan anak keempatnya pergi sekolah. Bambang dikabarkan ditangkap sekitar pukul 07.30 WIB di daerah Cimanggis, Depok. (Baca: Wakil Ketua KPK Bambang W. Ditangkap Polisi)
