PDIP Minta Nama Baru Calon Kapolri

Reporter

Editor

Budi Riza

Minggu, 18 Januari 2015 15:21 WIB

Hotel Bella Campa, diduga milik dari anak Budi Gunawan, hotel tersebut berada di daerah Gadog, Kabupaten Bogor, dan hotel di Bandung, Jawa Barat. 16 Januari 2015. Hotelbellacampa.com

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus PDI Perjuangan, Trimedya Panjaitan, berharap ada nama lain yang muncul sebagai calon Kepala Kepolisian RI bila Komisaris Jenderal Budi Gunawan tidak jadi dilantik.

Trimedya ingin nama baru ini di luar sembilan nama yang telah diajukan sebelumnya oleh Komisi Kepolisian Nasional. "Sembilan orang itu pasti sudah terkontaminasi dengan isu-isu politik sekarang," kata Trimedya saat diskusi dengan wartawan, Ahad, 18 Januari 2015. (Baca: Yusril Kritik Cara Jokowi Berhentikan Sutarman)

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memilih Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai Kapolri. Ini salah satu nama yang diajukan Kompolnas dari sembilan nama pengganti Jenderal Sutarman, yang memasuki pensiun Oktober nanti.

Mereka adalah jenderal bintang tiga, yaitu Badrodin Haiti, Dwi Prayitno, Putut Eko Bayuseno, Suhardi Alius, Anang Iskandar, Djoko Mukti Haryono, Saud Usman Nasution, Boy Salamuddin, termasuk Budi Gunawan. (Baca: Pencopotan Suhardi itu Perintah Terakhir Sutarman)

Trimedya menganggap kedelapan orang itu tidak mengedepankan kepolisian dengan tidak bersikap membela teman sendiri saat dikriminalkan. "Lagi pula, mereka pasti sudah jalan itu tim suksesnya agar bisa terpilih naik jadi Kapolri dalam situasi ini," kata anggota Komisi Hukum DPR RI ini.

Trimedya berharap Kompolnas mengajukan nama baru bila Budi tidak jadi dilantik. "Kalau ada jenderal bintang dua yang berpotensi, ambillah. Kan, pasti ada prosedurnya di kepolisian agar bintang dua cepat jadi jenderal," kata Trimedya.

Presiden Joko Widodo akhirnya memilih menunda pelantikan Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai Kapolri. Penundaan itu berlaku hingga ada kepastian status hukum dari Komisi Pemberantasan Korupsi yang menetapkan Budi sebagai tersangka kasus gratifikasi.

INDRI MAULIDAR









Berita terpopuler lainnya:
Ini Kronologi Penembakan Terduga Teroris di Kediri
Budi Gunawan Tinggalkan Istana tanpa Senyum
Harga BBM Turun Lagi, Soekarwo: Bikin Bingung

Berita terkait

Simak Lagi, Ini 5 Profil Calon Kapolri yang Akan Dipilih Jokowi

11 Januari 2021

Simak Lagi, Ini 5 Profil Calon Kapolri yang Akan Dipilih Jokowi

Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah menerima lima nama calon Kepala Polri atau Kapolri dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas). Simak profilnya

Baca Selengkapnya

Soal 5 Calon Kapolri, Politikus Demokrat: Mereka Bintang 3, Sudah Lolos Ujian

9 Januari 2021

Soal 5 Calon Kapolri, Politikus Demokrat: Mereka Bintang 3, Sudah Lolos Ujian

Benny menyebut Presiden Jokowi memiliki hak eksklusif untuk memilih siapa dari lima nama calon Kapolri yang bakal diajukan kepada DPR

Baca Selengkapnya

Kompolnas Telah Kantongi Nama Calon Kapolri Pengganti Idham Azis

25 Desember 2020

Kompolnas Telah Kantongi Nama Calon Kapolri Pengganti Idham Azis

Kompolnas mengatakan sudah memiliki nama calon Kapolri pengganti Idham Azis. Nama-nama ini akan diserahkan ke Presiden Jokowi dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Kompolnas Jamin Kapolri Pengganti Idham Azis Punya Rekam Jejak Baik

20 Desember 2020

Kompolnas Jamin Kapolri Pengganti Idham Azis Punya Rekam Jejak Baik

Kompolnas sedang menjaring kriteria untuk calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis.

Baca Selengkapnya

Kompolnas Segera Serahkan Rekomendasi Nama-nama Calon Kapolri ke Jokowi

20 Desember 2020

Kompolnas Segera Serahkan Rekomendasi Nama-nama Calon Kapolri ke Jokowi

Kompolnas mengatakan akan segera menyerahkan rekomendasi nama-nama calon Kapolri pada Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

IPW Catat 13 Orang Masuk Bursa Calon Kapolri, 5 Nama Punya Potensi Besar

30 November 2020

IPW Catat 13 Orang Masuk Bursa Calon Kapolri, 5 Nama Punya Potensi Besar

Indonesia Police Watch (IPW) mencatat ada 13 perwira tinggi Polri berpangkat Komisaris Jenderal yang bisa ikut dalam bursa calon Kapolri.

Baca Selengkapnya

Dicopot dari Kapolda Metro, Peluang Karir Nana Sudjana Dinilai Masih Terbuka

18 November 2020

Dicopot dari Kapolda Metro, Peluang Karir Nana Sudjana Dinilai Masih Terbuka

Dicopotnya dia dari jabatan Kapolda Metro Jaya, Bambang menilai tak menghancurkan peluang Nana Sudjana menjadi salah satu calon Kapolri

Baca Selengkapnya

Irjen Nana Sudjana Dicopot, IPW: Makin Berat Masuk Bursa Calon Kapolri

17 November 2020

Irjen Nana Sudjana Dicopot, IPW: Makin Berat Masuk Bursa Calon Kapolri

IPW menilai pencopotan Kapolda Metro Jaya dimanfaatkan sebagai manuver dalam persaingan bursa calon Kapolri

Baca Selengkapnya

IPW: Calon Kapolri akan Terlihat pada Awal November

21 Juni 2020

IPW: Calon Kapolri akan Terlihat pada Awal November

Dari data IPW, delapan nama calon Kapolri itu terdiri dari lima jenderal bintang tiga dan tiga jenderal bintang dua.

Baca Selengkapnya

IPW: Delapan Nama Kuat Masuk Bursa Calon Kapolri

11 Juni 2020

IPW: Delapan Nama Kuat Masuk Bursa Calon Kapolri

Menurut prosedur, nama-nama yang masuk dalam bursa calon Kapolri itu akan digodok Dewan Kebijakan Tinggi Polri.

Baca Selengkapnya