Panglima TNI Sebut Desersi Prajurit Meningkat

Reporter

Editor

Suseno TNR

Selasa, 13 Januari 2015 11:29 WIB

Panglima TNI Jenderal Moeldoko usai memantau kegiatan evakuasi di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, 10 Januari 2015. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal Moeldoko menyatakan jumlah prajurit yang desersi atau lari dari tugas mengalami kenaikan selama 2014. "Ada kenaikan signifikan, dari 865 (2013) menjadi 927 prajurit (2014)," kata Moeldoko kepada wartawan, Selasa, 13 Januari 2015. (Baca juga: 2012, Ada Seribu Lebih Prajurit TNI Desersi)

Moeldoko menuturkan akan serius mendalami musabab kenaikan jumlah anggota TNI yang desersi. Moeldoko mengajak tiga kepala staf angkatan untuk membahas musabab serta solusi masalah tersebut.

Sementara itu, Perwira Staf Khusus Polisi Militer (Passuspom) TNI Mayor Jenderal Maliki Mif mengatakan prajurit yang desersi mayoritas terlibat masalah atau pelanggaran di kedinasan TNI. Mereka memilih melarikan diri ketimbang mempertanggungjawabkan kesalahan mereka.

"Ada juga yang lari karena masalah keluarga. Tapi mereka (prajurit disersi) kami tangkap untuk diproses hukum," ujar Maliki.

Jenderal Moeldoko sendiri punya pengalaman menarik tentang prajurit yang desersi ketika menjadi Komandan Komando Resor Militer Makassar. Dia bercerita tentang dua prajuritnya yang desersi. Kedua prajurit masing-masing memilih beternak bebek dan menjadi sopir angkutan kota.

"Aduh, itu berarti mereka kembali ke habitatnya," kata Moeldoko sembari tersenyum. Selanjutnya, Moeldoko memanggil dan memproses kedua prajurit. "Kedekatan komandan dan prajurit menjadi faktor penting mengembalikan semangat mereka."

INDRA WIJAYA



Berita lain:
Copot Sutarman, Jokowi Disebut Gerindra Tak Beretika
Pemeran Mahar Film Laskar Pelangi Meninggal di Kos
Anggota TNI Foto Narsis di Puing Air Asia Dikecam






















Advertising
Advertising





































Berita terkait

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

3 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

22 hari lalu

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

Moeldoko mengatakan Presiden Jokowi telah merencanakan bansos jauh sebelum rangkaian kegiatan Pilpres 2024 bergulir.

Baca Selengkapnya

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

24 hari lalu

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

Bos PT SHB Enik Waldkonig mengaku menemui sejumlah lembaga negara saat mau menawarkan program ferienjob ke universitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KSP Moeldoko Sudah Gelar Rapat Evaluasi Program Ferienjob

25 hari lalu

KSP Moeldoko Sudah Gelar Rapat Evaluasi Program Ferienjob

Moeldoko menyampaikan bahwa pihaknya sudah lakukan rapat evaluasi terkait program magang ferienjob 2023 pada minggu lalu.

Baca Selengkapnya

Enik Waldkonig Klaim Pernah Klarifikasi Program Ferienjob ke KSP, Moeldoko: Siapa Itu, Kenal Aja Enggak

25 hari lalu

Enik Waldkonig Klaim Pernah Klarifikasi Program Ferienjob ke KSP, Moeldoko: Siapa Itu, Kenal Aja Enggak

KSP Moeldoko mengatakan baru tahu soal ferienjob dan minta diadakan rapat untuk membahasnya.

Baca Selengkapnya

Staf KSP Klaim Jokowi Bakal Pimpin Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo

26 hari lalu

Staf KSP Klaim Jokowi Bakal Pimpin Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo

Ngabalin menjelaskan tim transisi dari Jokowi ke Prabowo akan dibentuk dalam waktu cepat.

Baca Selengkapnya

KSP Moeldoko Yakin Transisi Jokowi ke Prabowo Berjalan Mulus

26 hari lalu

KSP Moeldoko Yakin Transisi Jokowi ke Prabowo Berjalan Mulus

Jokowi akan mengakhiri masa pemerintahan pada 20 Oktober 2024, saat Prabowo dilantik oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat.

Baca Selengkapnya

Ahli Hukum Tata Negara Zainal Arifin Mochtar Usulkan Pengadilan Rakyat, Ini Alasannya

42 hari lalu

Ahli Hukum Tata Negara Zainal Arifin Mochtar Usulkan Pengadilan Rakyat, Ini Alasannya

Ahli Hukum Tata Negara UGM, Zainal Arifin Mochtar sebut pengadilan rakyat dalam deklarasi Kampus Menggugat. Begini balasan Moeldoko.

Baca Selengkapnya

AHY Bertemu dengan Beberapa Tokoh Setelah Menjabat Menteri ATR, Siapa Saja?

49 hari lalu

AHY Bertemu dengan Beberapa Tokoh Setelah Menjabat Menteri ATR, Siapa Saja?

AHY telah bertemu dengan beberapa tokoh dengan berbagai tujuan, dari meminta dukungan hingga peningkatan hubungan kerja

Baca Selengkapnya

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

52 hari lalu

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

Beberapa kali laporan investigasi dan cover Majalah Tempo pernah dilaporkan ke Dewan Pers oleh berbagai pihak. Soal apa saja, dan siapa pelapornya?

Baca Selengkapnya