Heboh Dosen UIN Ajak ke Gereja Bermula di Facebook  

Reporter

Jumat, 9 Januari 2015 16:15 WIB

Universitas Islam Negeri Ar-raniry Banda Aceh. Uin.ar-raniry.ac.id

TEMPO.CO, Banda Aceh - Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry Banda Aceh A. Rani Usman mengatakan, secara akademik, apa yang dilakukan Rosnida tidak ada persoalan yang besar. Hanya saja, dosen tersebut tidak memberitahukan pihak kampus saat melakukan kunjungan bersama mahasiswa ke gereja tersebut. (Baca: Heboh, Dosen IAIN Ajak Mahasiswa Belajar di Gereja)

Rosnida Sari merupakan alumnus Flinders University, Australia. Ia sempat tinggal bersama penduduk lokal Flagstaff Hill selama tiga bulan. Dia sering memenuhi undangan pesta barbeque dan piknik, bahkan ikut dalam kegiatan gereja-gereja di sana.

Selesai kuliah, Rosnida kembali ke kampus UIN Ar-Raniry. Saat mengajak mahasiswa ke gereja, dia mengajar untuk mata kuliah gender dalam perspektif Islam. Tujuan mengajak mahasiswa ke gereja adalah memperluas wawasan mahasiswa.

Rani menuturkan masyarakat Aceh menganggap Rosnida telah melakukan kesalahan karena membawa mahasiswa ke gereja. Rosnida dianggap melakukan hal-hal yang tidak biasa sesuai dengan etika, budaya, dan kearifan lokal masyarakat. “Tapi fenomena muncul setelah diketahui masyarakat. Kampus pun melihat perlu menyikapinya,” ujar Rani. (Baca: Ajak ke Gereja, Dosen IAIN Aceh Diberi Sanksi)

Menurut dia, kasus itu muncul baru-baru ini setelah Rosnida menuliskan pengalamannya kepada salah satu media di luar negeri pada awal Januari 2015. Sedangkan kunjungan membawa mahasiswa ke gereja pada November 2014.

Oleh beberapa orang, kunjungan laporan Rosnida kemudian dipublikasi di Facebook dan muncullah beragam tanggapan. “Kalau tidak ditulis, tidak terjadi gejolak dan masalah.”

Ragam tanggapan muncul, ada yang mempermasalahkan dan ada yang tidak mempermasalahkannya. Di sisi lain, tutur Rani, masyarakat Aceh punya budaya yang kental dengan ajaran Islam. “Jadi, ini lebih kepada persoalan budaya, kemudian kami di kampus menyikapi agar tidak bertambah besar.”

Rani mengatakan rekomendasi Dekan Fakultas Dakwah agar Rosnida meminta maaf kepada masyarakat Aceh bertujuan mendinginkan suasana. “Semoga kasus ini dapat diambil hikmahnya oleh semua,” ujarnya.

ADI WARSIDI

Berita lain:
'PNS Seksi' di Kota Bekasi Ditegur
Djarot: DKI Bikin Kampung Atlet di Kemayoran
Lurah Susan di Gondangdia dan Cerita 50:3

Berita terkait

Miniatur Toleransi dari Tapanuli Utara

32 hari lalu

Miniatur Toleransi dari Tapanuli Utara

Bupati Nikson Nababan berhasil membangun kerukunan dan persatuan antarumat beragama. Menjadi percontohan toleransi.

Baca Selengkapnya

Indonesia Angkat Isu Literasi Keagamaan Lintas Budaya di Sidang Dewan HAM PBB

48 hari lalu

Indonesia Angkat Isu Literasi Keagamaan Lintas Budaya di Sidang Dewan HAM PBB

Isu tersebut dinggap penting diangkat di sidang Dewan HAM PBB untuk mengatasi segala bentuk intoleransi dan prasangka beragama di dunia.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Hari Toleransi Internasional yang Diperingati 16 November

16 November 2023

Asal-usul Hari Toleransi Internasional yang Diperingati 16 November

Setiap 16 November diperingati sebagai Hari Toleransi Internasional.

Baca Selengkapnya

Terkini Metro: Pangdam Jaya Ajak Remaja Masjid Jaga Toleransi, BMKG Minta Warga Depok Waspada Kekeringan

18 Juni 2023

Terkini Metro: Pangdam Jaya Ajak Remaja Masjid Jaga Toleransi, BMKG Minta Warga Depok Waspada Kekeringan

Kepada remaja masjid, Pangdam Jaya mengatakan pluralisme sebagai modal kuat dalam bekerja sama untuk menjaga persaudaraan dan kedamaian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Puji Toleransi Umat Beragama Desa Kalipang

24 Mei 2023

Mas Dhito Puji Toleransi Umat Beragama Desa Kalipang

Berbudaya itu, bagaimana budaya toleransi beragama, menghargai umat beragama lain, budaya tolong menolong.

Baca Selengkapnya

Ngabuburit di Tepi Danau Jakabaring Sambil Lihat Simbol Toleransi Beragama

1 April 2023

Ngabuburit di Tepi Danau Jakabaring Sambil Lihat Simbol Toleransi Beragama

Di akhir pekan atau hari libur nasional, Jakabaring Sport City menjadi pilihan destinasi liburan dalam kota yang seru.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Ajak Junjung Tinggi Nilai Toleransi Agama

16 Februari 2023

Ketua MPR Ajak Junjung Tinggi Nilai Toleransi Agama

Indeks perdamaian global terus memburuk dan mengalami penurunan hingga 3,2 persen selama kurun waktu 14 tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: MPR dan MUI Siap Gelar Sosialisi Empat Pilar MPR

2 Februari 2023

Bamsoet: MPR dan MUI Siap Gelar Sosialisi Empat Pilar MPR

Sosialisasi itu akan mengangkat tema seputar peran organisasi keagamaan dalam menjaga kerukunan dan kondusivitas bangsa.

Baca Selengkapnya

Wakil Kepala BPIP Dorong Pemkab Klaten dan FKUB Raih Penghargaan

16 November 2022

Wakil Kepala BPIP Dorong Pemkab Klaten dan FKUB Raih Penghargaan

Klaten disebut sebagai miniaturnya Indonesia. Di tengah keberagaman agama tetap memiliki keharmonisan, persatuan dan kesatuan.

Baca Selengkapnya

Siswi Muslim Jadi Ketua Osis di SMA Katolik St. Fransiskus Saverius Ruteng

28 Oktober 2022

Siswi Muslim Jadi Ketua Osis di SMA Katolik St. Fransiskus Saverius Ruteng

Aprilia Inka Prasasti terpilih sebagai ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) di SMA Katolik St. Fransiskus Saverius Ruteng Nusa Tenggara Timur.

Baca Selengkapnya